MUHAMMADIYAH.OR.ID, PADANG – Menindaklanjuti hasil Musywil ke-42 pada 24-25 Desember 2022, Muhammadiyah Sumatera Barat melaksanakan silaturahim dan pengukuhan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) periode 2022-2027 di Aula Gubernur Sumbar, Ahad (12/2).
Pada acara ini, Ketua PWM Sumatera Barat, Dr. Bakhtiar menegaskan untuk mengembalikan pusat perkaderan Muhammadiyah kepada Masjid Taqwa Muhammadiyah di Kota Padang. Masjid ini berada di Jalan Bundo Kanduang no 1 Kota Padang didirikan sejak tahun 1957 yang menyatukan kegiatan peribadahan, kegiatan organisasi dan perekonomian pada satu tempat. Kantor PWM Sumbar semula berada di lokasi ini juga.
“Kita fokus melakukan konsolidasi ideologi dan organisasi yang terus dimantapkan melalui Baitul Arqam PWM-PWA Sumbar,” kata Bakhtiar.
Menurutnya, pusat perkaderan akan dikembalikan ke Masjid Taqwa serta melakukan konsolidasi pengembangan ekonomi dan AUM. Dalam periode kepemimpinannya, pengembangan kualitas Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) akan terus menjadi fokus kerja Persyarikatan.
Selain itu, Bakhtiar mengatakan PWM Sumbar menjadikan Baitut Tamwil Muhammadiyah (BTM) sebagai pusat keuangan dan pendanaan di Muhammadiyah. Karena itu, perhimpunan dana dari AUM akan diarahkan ke BTM.
“PWM Sumbar telah selesai melakukan Baitul Arqam dan selanjutnya akan terus mengaplikasikan Rencana Tindak Lanjut yang telah dilahirkan dan dikembangkan,” kata dia.
Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sumbar periode 2022-2027 resmi dikukuhkan dan sesuai keputusan pada Januari 2023, Bakhtiar dipercaya untuk menempati posisi sebagai Ketua PWM Sumbar.
Selain pengukuhan PWM Sumbar, acara ini juga memperkenalkan PWA Sumbar yang berjumlah 12 orang pimpinan.
Menghadiri acara ini, Ketua PP Muhammadiyah, Anwar Abbas berpesan mengenai kunci kehebatan Muhammadiyah yang terletak pada gerakan ilmu. Anwar Abbas menilai kemajuan Muhammadiyah akan dilihat dari pengembangan kampus, kalau kampusnya maju sudah pasti Muhammadiyah maju, begitu juga sebaliknya.
“Pandai-pandailah membawa bahtera ini untuk membuat Muhammadiyah Sumatera Barat menjadi Muhammadiyah yang diperhitungkan” pesan Anwar Abbas.
Kepemimpinan PWM Sumbar 2022-2027 yang ditetapkan di Yogyakarta pada Januari 2023 tersebut diketuai oleh Bakhtiar dan Sekretaris Apris. Wakil Ketua Bidang Organisasi, Ideologi, Kaderisasi, dan Pembinaan Angkatan Muda Muhammadiyah ditempati Murisal, Wakil Ketua Bidang Tarjih dan Tajdid Sobhan Lubis. dan Wakil Ketua Bidang Tabligh, Dakwah Komunitas, dan Pembinaan Haji-Umrah, Abdul Salam.
Kemudian Wakil Ketua Bidang Pendidikan, Kebudayaan, dan Olahraga PWM Sumbar, Zaim Rais, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Kesehatan Umum dan Kesejahteraan Sosial, Emilson Taslim, Wakil Ketua Bidang Lingkungan hidup dan Resiliensi Bencana, Marhadi Efendi, Wakil Ketua Bidang Ekonomi, Bisnis, dan Industri Halal Yosmeri Yusuf.
Wakil Ketua Bidang UMKM dan Pemberdayaan Masyarakat, Fahkri Zaki, Wakil Ketua Bidang Hukum, HAM, dan Hikmah Ki Jal Atri Tanjung, Wakil Ketua Bidang Pustaka, Informatika, dan Digitalisasi, Firdaus, Wakil Ketua Bidang Pengembangan Cabang-Ranting dan Pembinaan Masjid), Afrijal Harun.
Wakil Ketua Bidang Hubungan dan Kerja Sama Eksternal Zaitul Ikhlas Saad, Wakil Ketua Bidang Pembina dan Pengembangan Pesantren Ismail Novel.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Sumbar K Syur’aini, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Ketahanan Keluarga, Bendahara, Bidang Wakaf dan ZIS, Muhammad Najmi, Wakil Bendahara Imdibkri dan Wakil Sekretaris, M. Rifki. (afn)
Foto : padang.go.id