MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA — Pimpinan Pusat (PP) ‘Aisyiyah selenggarakan Resepsi Milad ke 105 dengan tema “Sukses Muktamar ke-48: Perempuan Mengusung Peradaban Utama”, sekaligus Halal Bihalal pada, Kamis (19/5) secara hybrid di Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta (UNISA).
Acara ini dihadiri secara langsung oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, Menteri Luar Negeri Republik Indonesia (Menlu RI), Retno LP Marsudi, Ketua Umum PP ‘Aisyiyah, Situ Noordjannah Djohantini, Sekretaris PP Muhammadiyah, Agung Danarto, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DI. Yogyakarta, Gita Danu Pranata, dan tokoh-tokoh senior Muhammadiyah-‘Aisyiyah di Yogyakarta, Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah -‘Aisyiyah secara online dan ratusan peserta online lain. Beserta organisasi otonom Muhammadiyah.
Siti Noordjannah Djohantini menyebut milad ini memiliki arti yang penting yakni syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Milad menjadi momentum penting untuk refleksi rohani atas semua derap langkah yang dilakukan selama ini. Milad ini juga mensyiarkan muktamar yang akan datang pada November 2022 mendatang.
“Kini ‘Aisyiyah memasuki abad kedua, dihadapkan persoalan yang semakin kompleks, dakwah Aisyiah dituntut sesuai dengan perkembangan zaman di era teknologi dan informasi,” tuturnya.
Noordjannah menegaskan bahwa ‘Aisyiyah harus menjadi perekat relasi sosial, dakwahnya harus melintas dan menyebarkan kerahmatan bagi seluruh alam. Nilai Islam dalam hembusan dakwah ‘Aisyiyah harus memberikan manfaat dan maslahat bagi masyarakat luas tanpa sekat, sehingga Islam Rahmatan Lil Alamin tidak hanya sebatas pada tataran konsep, namun juga sampai pada aktualisasi.
Sedangkan Rektor UNISA, Warsiti dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada peserta dan berterimakasih kepada PP ‘Aisyiyah yang mempercayai UNISA sebagai Tuan Rumah acara ini. Warsiti berharap, amanah ini akan memupuk harapan dan kekuatan civitas akademika UNISA dalam bersaing di dunia pendidikan yang terus dinamis.
Dia juga mengapresiasi PP ‘Aisyiyah yang komitmen dengan dunia pendidikan. Di mana pada beberapa waktu yang lalu ‘Aisyiyah kembali menambah perguruan tingginya yakni Institut Sains Teknologi dan Kesehatan ‘Aisyiyah Kendari (ISTEK AK).
“Semoga ‘Aisyiyah terus mencerahkan umat, bangsa, dan kemanusiaan universal,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Presiden RI Periode 2014-2019, Jusuf Kalla melalui siaran virtual mengucapkan selamat kepada ‘Aisyiyah yang telah lebih dari satu abad mengabdi dan mencerahkan kaum perempuan Indonesia. Kalla berharap usia ‘Aisyiyah panjang, dengan kemanfaatan yang lebih luas.
Harapan senada juga disampaikan oleh Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti, Guru Besar Sejarah Peradaban Islam UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Prof. Azyumardi Azra. Selain itu, ucapan selamat juga datang dari Dubes Australia untuk Indonesia dan Dubesa Mesir untuk Indonesia.
Dari kalangan media, Milad ke-105 tahun ‘Aisyiyah mendapat ucapan selamat dari Republika, Kompas, dan Media Indonesia. Ucapan selamat juga datang dari tokoh muda nasional dan ilmuan dari Malaysia seperti Najwa Shihab, Hanung Bramantyo, dan Prof. Dato Seri Dr. Zaleha Kamaruddin.
Hits: 45