Wednesday, September 27, 2023
Kantor
Jl. Cik Ditiro No.23 Yogyakarta
Jl. Menteng Raya No. 62 Jakarta Pusat
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Kumunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
        • Khittah Palembang 1956-1959
        • Khittah Ponorogo 1969
        • Khittah Ujung Pandang 1971
        • Khittah Surabaya 1978
        • Khittah Denpasar 2002
      • Langkah Muhammadiyah
        • Langkah Muhammadiyah tahun 1938-1940
        • Langkah Muhammadiyah tahun 1947
        • Langkah Muhammadiyah 1950
        • Langkah Muhammadiyah 1959-1962
        • Langkah Muhammadiyah 2000
    • Daftar Anggota
  • Cakrawala
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • English Version
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Kumunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
        • Khittah Palembang 1956-1959
        • Khittah Ponorogo 1969
        • Khittah Ujung Pandang 1971
        • Khittah Surabaya 1978
        • Khittah Denpasar 2002
      • Langkah Muhammadiyah
        • Langkah Muhammadiyah tahun 1938-1940
        • Langkah Muhammadiyah tahun 1947
        • Langkah Muhammadiyah 1950
        • Langkah Muhammadiyah 1959-1962
        • Langkah Muhammadiyah 2000
    • Daftar Anggota
  • Cakrawala
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • English Version
No Result
View All Result
Muhammadiyah
No Result
View All Result
Home Berita

Askar Perang Sabil dan Kontribusi Muhammadiyah di Masa Revolusi

by syifa
2 years ago
in Berita, Nasional

MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Saat penjajahan pemeritah kolonial Jepang terjadi, Indonesia berusaha untuk merdeka. Bagaimana BPUPKI persiapannya itu, kemudian langkah dan PPKI yang dibentuk oleh pemerintah Jepang sebenarnya sudah dipersiapkan tapi tidak berhasil menciptakan kemerdekaan.

Hal tersebut disampaikan Nur Aini Setiawati, Dosen Departemen Sejarah UGM pada Bedah Karya #2 yang diselenggarakan oleh MPI PP Muhammadiyah, Senin (9/8) malam.

“Pada waktu kemerdekaan Indonesia, masih direcoki oleh pemerintah Hindia Belanda dengan tentara sekutu pada 29 September tahun 1945 masuk ke Indonesia bergabung dalam South Asian Garment, nah itu mendarat di Jakarta yang mana mereka dibocengi pasukan Belanda yang disebut NICA (netherland in the civil administration),” tutur Aini.

Lebih lanjut, Aini menerangkan bahwasannya Pemerintah Indonesia menempuh dua jalur perjuangan untuk mencapai Kemerdekaan; (1) jalur diplomasi dan (2) jalur militer.

MateriTerkait

UMS Tambah 2 Guru Besar Bidang Ilmu Strategi Pembelajaran dan Bidang Teknik Mesin

DPD RI Usul Kembalikan UUD 1945 ke Naskah Asli, Muhammadiyah Minta Kajian Secara Seksama, Terbuka, dan Konstitusional

Dapat Salam Dari Presiden Erdogan, Muhammadiyah Singgung Unifikasi Kalender Global

Pada jalur militer ada keterkaitan perjuangan Muhammadiyah sebagai organisasi Islam yang turut mempertahankan Kemerdekaan Indonesia melalui perjuangan para ulama. Kala itu, ulama Muhammadiyah membentuk Askar Perang Sabil (APS) dan Markas Ulama Askar Perang Sabil (MUAPS) dalam rangka mempertahankan Indonesia.

“Kemudian ada agresi milter I , Muhammadiyah menerjunkan pasukan APS untuk pertama kalinya ke front pertempuran di daerah Mranggen dan Srondol,” kata dia.

Sementara pada agresi militer II, Muhammadiyah bekerja sama dengan pasukan TNI untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia di Yogyakarta.

“Sebenarnya gagasan untuk membentuk APS muncul sebagai reaksi terhadap situasi negara yang membahayakan eksistensinya, berhubung adanya aksi-aksi pihak Belanda yang semakin mengancam kehidupan masyarakat Indonesia. Ini kita tahu sudah merdeka, tapi masih direcoki terus sama pihak pemerintah Belanda,” jelas Aini.

Kemunculan Askar Perang Sabil

Kondisi tersebut, lanjut Aini,  mengakibatkan munculnya ide para ulama Muhammadiyah di DIY untuk membentuk pasukan bersenjata dengan latar belakang dan motif keagamaan.

“Munculnya ideologi nasional dari para ulama Muhammadiyah dapat membangkitkan semangat juang (fighting spirit) untuk berperang di jalan Allah SWT (jihad fii sabilillah). kondisi yang mendesak inilah, ulama sebelum kemerdekaan, Masyumi sudah membentuk laskar sabilillah dan isbullah, kemudian kiai-kiai itu muncul lagi pada zaman revolusi fisik. Tahun 1947-1949 betul luar biasa, ketika ibukota berpindah ke Yogyakarta dan kemudian peperangan berkobar di Yogyakarta,” paparnya.

 “Keadaan perang yang berkobar di yogyakarta mengakibatkan dilaksanakannya hukum Islam yang berkaitan dengn interaksi antar hukum muslimin dengan yang non muslimin. Hukum Islam menyatakan apabila kaum kafir menyerang negara Islam maka melakukan “jihad” dan mempertahankan negara hukumnya “wajib ‘ain” bagi seluruh penduduk,” sambungnya.

Pada masa itu sudah merupakan organisasi yang cukup menarik untuk membuat simbol simbol yang APS untuk berjuang mempertahankan kemerdekaan. APS merupakan pasukan pejuang umat Islam yang bersifat semi militer yang bertujuan untuk membantu pemerintah RI di front-front pertempuran.

Anggota APS meliputi, pertama keluarga bekas sabilillah yang didirikan pada akhir pendudukan jepang. Berumur 40 tahun ke bawah. yang kemudian memotori semua kegiatan APS baik dalam dan pertempuran melawan Belanda.  Kedua, keluarga Pemuda bekas lascar Hizbullah dan kelompok pemuda kampung berumur 40 tahun ke bawah, terutama pemuda Islam telah mendapat izin dari orang tuanya. Ketiga, anggota APS terdiri dari semua kelompok sosial.

Para ulama yang tergabung dalam Sabilillah yang kemudian di APS di antaranya; K.H Machfudz, H. Juraimi, K.H. Ahmad Badawi, K.H. Amin, K.H. Abdullah Kiai inilah yang bergabung sejak jaman dan kemudian dilanjutkan dengan dikeluarkannya ketetapan presiden RI 3 Juni 1947 tentang berdirinya TNI, maka sebagian barisan sabillillah dan Hizbullah di Yogyakarta meleburkan ke dalam TNI sedangkan yang lainnya tergabung dalam pasukan bersenjata APS dan diorganisasikan dalam wadahnya MUAPS (Maskar Ulama Askar Perang Sabil).

Setelah kemerdekaan menghadapi revolusi fisik, melihat ada perjanjian yang diadakan pemerintah Indonesia dengan Belanda tidak tercapai, kemudian pada  tanggal 23 Juli 1947 para ulama itu mendirikan APS dan MUAPS. Para Pendirinya adalah K.H Machfudz, H. Juraimi, K.H Amin, K.H. Abdullah, K.H.R Hadjid, Ki Bagus Hadikusumo, K.H. Mahfudz Siradj, K.H. Ahmad Badawi, Bakri Sahid, M. Sabrini, K.H. Abdullah Mabrur

Susunan Pengurus APS

Penasehat                                          : Ki Bagus Hadikusumo

Imam                                                 : K.H. Mahfudz Sirad

Ketua                                                 : K.H.R Hadjid

Wakil Ketua                                      : K.H. Ahmad Badawi,

Bendahara                                         : K.H Abdul Azis dan H. Hasyim

Komandan                                        : M . Sarbini

Wakil Komandan                             : K.H. Juraimi

Ketua Staf Penerangan                  : Siradj Dahlan

Staf Perlengkapan                          : Abdul Djawab

Kepala Bagian Persenjataan        : M. Bakri Sudja’

Kepala Logistik                               : Bakri Sahid

Kepala Administrasi                       : K.H. Daim

“Inilah susunan pengurus MUPS yang umurnya 40 tahun ke atas, sebagai penasehat dan memberi motivasi bagaimana perang jihad perlu dilakukan ketika membela kemerdekaan Indonesia. Kemudian peta perang gerilya di DIY menyeluruh, mulai dari Yogyakarta sampai ke wilayah Bantul, Kulon Progo sampai ke gunung kidul sampai juga ke Sleman, semua tersebar, karena pemerintah Belanda juga masuk ke sana. Bagaimana mereka berusaha untuk meleburkan wilayah di DIY,” pungkas Aini.

Hits: 216

Tags: APSAskar Perang Sabilheadlinepenjajahanperan MuhammadiyahSejarahulama
ShareTweet

Baca Juga

Dapat Salam Dari Presiden Erdogan, Muhammadiyah Singgung Unifikasi Kalender Global

Dapat Salam Dari Presiden Erdogan, Muhammadiyah Singgung Unifikasi Kalender Global

September 27, 2023
Gerakan Internasionalisasi Muhammadiyah sebagai Kanal Penyebaran Islam Rahmat bagi Seluruh Alam

Gerakan Internasionalisasi Muhammadiyah sebagai Kanal Penyebaran Islam Rahmat bagi Seluruh Alam

September 25, 2023
Puji Muhammadiyah Sawangan, Haedar Nashir: Berkhidmat untuk Umat dan Bangsa itu Tidak Ada Masa Jabatannya

Muhammadiyah Tidak Pandai Berteriak NKRI Harga Mati dan Bhinneka Tunggal Ika, Tapi Mempraktekkannya dalam Amal Nyata

September 25, 2023
Muhammadiyah dan Perlis dapat Menjadi Kekuatan Islam yang Lahir dari Asia Tenggara

Muhammadiyah dan Perlis dapat Menjadi Kekuatan Islam yang Lahir dari Asia Tenggara

September 25, 2023
Leave Comment

Rekomendasi

Bisakah Salat Istisqa’ Tanpa Khutbah? Berikut Macam-macam Cara Istisqa’

Bisakah Salat Istisqa’ Tanpa Khutbah? Berikut Macam-macam Cara Istisqa’

September 16, 2023
Sampah Ancaman Besar Kehidupan

Sampah Ancaman Besar Kehidupan

September 11, 2023
Pendayagunaan Wakaf di Muhammadiyah; Jadi Solusi Krisis Pangan dan Ekologi

Pendayagunaan Wakaf di Muhammadiyah; Jadi Solusi Krisis Pangan dan Ekologi

September 8, 2023
Kebiasaan “Minjem Dulu Seratus”, Begini Etika Utang Piutang dalam Islam

Kebiasaan “Minjem Dulu Seratus”, Begini Etika Utang Piutang dalam Islam

September 7, 2023

Berita Terpopuler

Muhammadiyah Tidak Pandai Berteriak NKRI Harga Mati dan Bhinneka Tunggal Ika, Tapi Mempraktekkannya dalam Amal Nyata

September 25, 2023

Berpotensi Ciptakan Konflik Horizontal, Muhammadiyah Berharap BNPT Batalkan Wacana Mengontrol Tempat Ibadah

September 8, 2023

Mufti Negeri Perlis Malaysia Kaget Muhammadiyah Kelola Ratusan Perguruan Tinggi

September 26, 2023

Pembangunan di Rempang, di Papua, di Manapun Juga Harus Bertanggungjawab, Tidak Boleh Mencari Keuntungan Semata

September 24, 2023

Ustaz Adi Hidayat Ungkap Alasan Bangga kepada Muhammadiyah

September 25, 2023

Berkunjung ke UNISA, Rombongan Negeri Perlis Malaysia Kagum dengan Gerakan ‘Aisyiyah

September 26, 2023
Muhammadiyah

Follow Us

  • Redaksi
  • Tautan
  • Kontak Kami

© 2022 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.

No Result
View All Result
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Kumunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Cakrawala
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • English Version

© 2022 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.