MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Lembaga Amil Zakat Infaq Sadaqah Muhammadiyah (Lazismu) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2022. Kegiatan ini bertemakan Inovasi Sosial untuk Pencapaian SDG’s yang terselenggara di Asrama Haji Jakarta pada Jum’at 10 Desember hingga Ahad 12 Desember 2021. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Pimpinan Lazismu se-Indonesia.
Ketua Panitia Nuryadi Wijiharjono menyampaikan bahwa untuk tahun 2020, Lazismu memang membidik tema inovasi menurutnya itulah cermin spirit Muhammadiyah yakni tajdid (pembaharuan).
Kemudian Nuryadi juga menyinggung pesan Kiai Dahlan dalam pidato terakhirnya. Menurut Kiai Dahlan ada tiga hal yang menyebabkan masyarakat hancur, pertama karena banyak bicara kurang bekerja. Kedua, kurang wawasan. Ketiga, hanya memikirkan kelompoknya sendiri.
“InsyaAllah Lazismu tidak seperti itu dengan bukti di sidang-sidang komisi nanti harus menghasilkan program inisiatif yang merangsang kreatifitas dan imajinasi untuk sampai ke inovasi,” kata dia dalam acara Pembukaan Rakernas Lazismu 2022, Jumat (10/12).
Sementara itu, Mahli Zaenudin Tago, Ketua Lazismu Pusat meyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah terlibat menyukseskan gelaran Rakernas Lazsimu 2022.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak. Tentu saja berterimakasih kepada juga kepada Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umroh yaitu Prof. Hilman Latief,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, Mahli juga menyampaikan pantun ;
Tugu Monas Indah Menawan, Cuaca Nan Panas Indah Menyejukkan
Rakernas adalah amanat pedoman, Keputusan-keputusan yang harus kita tetapkan
Lari pagi di Istora Senayan, Minum Jus Tomat Enak Menyegarkan
Inovasi social kita jadikan semboyan dan dengan itu masalah umat kita ikut pecahkan