MUHAMMADIYAH.OR.ID, KENDAL—Ketua PP Muhammadiyah Muhadjir Effendy meresmikan Gedung KH Ahmad Dahlan di Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul Arqam Patean, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, pada Ahad (12/03). Dalam sambutannya, ia mendorong santri Muhammadiyah untuk meningkatkan keahlian untuk menunjang era industri 5.0.
Dalam upaya menghadapi era industri 5.0 ini, di samping pengetahuan agama, Muhadjir menyampaikan rumus 5C: Critical Thinking, Creativity and Innonation, Communication Skill, Collaboration, Confidence dan Digital Literacy.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) ini juga menyampaikan pentingnya penguasaan skill tersebut agar para santri dapat bersaing dengan lulusan sekolah lain, serta kemampuan dalam berbicara di depan publik dan menulis.
Muhadjir berharap, lulusan Pondok Pesantren Muhammadiyah Darul Arqam Patean Kendal dapat menjadi tokoh besar dan memiliki prestasi yang gemilang.
Dalam peresmian gedung yang cukup megah di Kawasan Kabupaten Kendal itu, Muhadjir didampingi Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Ketua PDM Kabupaten Kendal KH. Ikhsan Intizam, Sekretaris PWM Jawa Tengah Dodo Sartono, dan jajaran pengurus dan Kiyai Ponpes Muhammadiyah Darul Arqam Patean.
Dalam kesempatan itu, Muhadjir juga menyempatkan berinteraksi dengan beberapa santri. Menko Muhadjir menekankan pentingnya memperhatikan asupan gizi para santri agar dapat tumbuh sehat dan memiliki intelektualitas yang tinggi.
Sambil terkekeh, Menko Muhadjir mengapresiasi cita-cita besar dari para santri Pondok Pesantren Darul Arqam. “Bagus. cita-cita kalian sangat luar biasa,” ucapnya.
Muhadjir pun menanyakan pada para pengurus pondok pesantren terkait penyediaan makanan untuk para santri. Ia meminta supaya pihak Ponpes bisa menyediakan pemenuhan gizi yang baik supaya para santrinya mampu menyerap ilmu dengan baik dan meraih cita-cita.
“Saya juga pesan kepada Pak Camat Patean dan Kepala Desa supaya bisa membantu program pemenuhan asupan gizi untuk memenuhi gizi anak-anak di desa supaya bisa terpenuhi asupan proteinnya,” ungkap Menko Muhadjir.
Hits: 1255