MUHAMMADIYAH.ID, JAKARTA – Mengawali gelaran Resepsi Milad Muhammadiyah ke-108 tahun secara daring, Rabu (18/11) PP Pusat Muhammadiyah kantor Cik Ditiro Yogyakarta memulainya dengan menyapa pegiat dan penerima manfaat Muhammadiyah dari enam propinsi dengan profesi yang beragam.
Enam propinsi itu adalah DKI Jakarta, Nusa Tenggara Barat, Jawa Timur, Sulawesi Tengah, DIY Yogyakarta, dan wilayah Piyungan di Jawa Tengah.
Mereka yang disapa adalah dokter relawan penyintas Covid-19, guru TK ABA, dan pegiat ‘Aisyiyah yang berhasil melakukan program ketahanan pangan dan pembibitan, tukang pembangun 41 rumah semi permanen dari Muhammadiyah, relawan MCCC dan pemulung yang dibina oleh MPM PP Muhammadiyah.
Menyapa mereka, Sekretaris PP Muhammadiyah Agung Danarto bersama Ketua PP Muhammadiyah Agus Taufiqurrahman menyatakan bahwa Muhammadiyah terus berkomitmen untuk memberikan kemaslahatan dan darma bakti pada masyarakat luas.
Dalam konteks Milad Muhammadiyah ke-108 yang membawa tema “Meneguhkan Gerakan Keagamaan Hadapi Pandemi dan Masalah Negeri”, Muhammadiyah menurut Agus tidak surut oleh pandemi, bahkan semakin kuat bergerak memberikan solusi.
“PP Muhammadiyah menegaskan agar Muhammadiyah terus berkomitmen dalam rangka ikhtiar menanggulangi Covid ini dan mengedukasi agar masyarakat tidak abai,” tuturnya.
Hits: 0