MUHAMMADIYAH.OR.ID, MALANG – Rangkaian Pengenalan Studi bagi 10.000 Mahasiswa Baru (Pesmaba) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) 2022, Kamis (14/9) ditutup dengan kuliah umum dari Guru Besar Universitas Indonesia, Prof. Rhenald Kasali, Ph.D. “Sebagai tradisi di UMM, di pembukaan dan di akhir penutupan Pesmaba selalu kita hadirkan tokoh-tokoh nasional. Kali ini adalah pemilik Rumah Perubahaan yang didirikan sejak tahun 2007,” ujar Rektor UMM, Fauzan.
Fauzan berharap, Rhenald Kasali mampu memantik semangat Al-Ashariyah atau semangat Al-Ashr kepada mahasiswa baru UMM agar melangkah menjadi generasi berkemajuan. “Tidak lain tekad dan semangatnya untuk mengusung masa depan di saat ini, bukan saat ini untuk masa depan. Tapi mengusung pemikiran masa depan yang akan dibawa pada saat ini,” kata Fauzan.
“Dan ini pula yang telah digagas oleh UMM yang kita sebut sebagai UMM The Center for Future of World. UMM adalah pusat pengembangan SDM yang menjawab problematika pekerjaan-pekerjaan masa depan,” imbuhnya.
Pada kesempatan ini, Rhenald Kasali mengingatkan konteks dunia global yang over populasi. Pada November besok, jumlah penduduk dunia mencapai angka 8 Milyar jiwa. Keadaan ini jelas membawa banyak ekses dari krisis energi, krisis alam, hingga persaingan yang semakin ketat. Beberapa proyek besar yang bersifat pelarian bisa dilihat dari adanya metaverse hingga uji coba kehidupan di planet Mars.
Rhenald juga memacu semangat para mahasiswa baru agar tidak masuk dalam kategori generasi yang lemah mental, tidak tahan banting, dan mudah menyerah, yang dia istilahkan sebagai generasi stroberi dan useless class, yaitu kelompok yang salah satunya berperangai buruk (toxic attitude).
Pada momen ini, Rektor UMM, Fauzan turut melakukan penyematan almamater UMM kepada Rhenald sebagai simbol diterimanya Rhenald sebagai keluarga kehormatan UMM. (afn)
Hits: 53