MUHAMMADIYAH.OR.ID, PAPUA — Musyawarah Wilayah (Musywil) ke VII Pimpinan Wilayah Nasyiatul Aisyiyah (PWNA) Papua resmi ditutup pada, Ahad (26/2) di Balai Diklat Kementerian Sosial Regional Papua oleh Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah Hanif Mu’allifah. Musywil yang digelar mulai 25-26 Februari 2023 tersebut menetapkan Siti R. Fitriani sebagai nahkoda baru PWNA Papua periode 2022-2026.
Dalam sambutannya Hanif Muallifah menyampaikan ucapan selamat kepada Siti R. Fitriani sebagai Ketua, Fajar Ningtyas sebagai Sekretaris Nikmah sebagai Bendahara PWNA Papua periode 2022-2026. Sebagai perwakilan Pimpinan Pusat (PP) NA, Hanif menyampaikan supaya kader NA memiliki prinsip menahkodai Nasyiah agar tidak terombang-ambing oleh gelombang.
Menurutnya sebagai bagian dari komunitas yang majemuk, kader Nasyiah juga harus memiliki sikap yang inklusif. Di era kekinian sikap terbuka dan kolaboratif menjadi kunci dalam memahami dan melewati perubahan-perubahan. Dia juga menegaskan, bahwa setiap perbedaan pasti memiliki persamaan.
“Dilanjutkan yang ke dua yaitu inklusif kader nasyiah harus terbuka tidak boleh memahami hanya satu sudut pandang sebuah kebenaran,….. Paradigma kita terkait hal-hal yang berbeda dengan kita bukan sebagai permusuhan tapi sebagai persatuan, artinya setiap perbedaan pasti adanya persamaan,” ungkapnya.
Kader Nasyiah, imbuhnya, juga harus memiliki sikap transformatif. Baginya tidak cukup berpikir kritis dan inklusif tanpa dibarengi dengan sikap transformatif. Gerakan-gerakan nilai yang dilakukan oleh Nasyiah harus mampu ditransformasikan oleh para kader menjadi suatu yang nyata, memangkas jarak antara narasi-narasi besar menjadi gerakan konkrit yang berkeadaban sekaligus berkemajuan.
“Transformatif ini ejawantah dari pada sikap kita yg inklusif dan kritis tadi akan menghasilkan gerakan-gerakan kita yg berkeadaban dan berkemajuan seperti halnya yang dicita-citakan oleh Muhammadiyah.” Imbuhnya selaku Wali Wilayah PWNA Papua
Dalam sambutannya Hanif juga menyampaikan titipan pesan dari Ketua Umum PPNA, Ariati Dina Puspitasari. “Semoga di periode ini bisa lebih baik dan berkembang lebih banyak kader2 muda yg berkomitmen selayaknya komitmen Nasyiatul Aisyiyah,” ungkapnya
Sementara itu, Ketua PWNA Papua Siti R. Fitriani mengajak seluruh kader Nasyiah di Tanah Papua untuk menata internal dan menebarkan misi suci Islam sebagai rahmat seluruh alam atau Islam Rahmatan Lil Al-Amin. Sebagai gerakan Islam sosial kemasyarakatan, Nasyiah yang merupakan sayap dakwah Muhammadiyah menginginkan bisa memajukan Papua.
“Bersama-sama kita akan berupaya membangun kekuatan internal kita melakui pengkaderan yang kreatif dengan kolaborasi berbagai pihak. Juga melakukan gerakan sosial keagamaan untuk memajukan umat Islam di Papua dan memberikan kemanfaatan bagi sesama dan semesta, karena Islam itu hadir sebagai rahmatan lilalamin.” Tuturnya.
Adapun nama 11 formatur hasil dari pemilihan peserta Musywil ke-VII PWNA Papua sebagai berikut :
1. Siti R Fitriani
2. Sulasih
3. Siti Maryaningsih
4. Desvita Astari Djamion
5. Ulin Nuha
6. Fajar Ning Tyas
7. Dian Faruh D
8. Irawati
9. Nikmah
10. Titin Maslahah
11. Sintia Wulandari
Hits: 1564