MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Senin petang, (26/9) Pimpinan Pusat Muhammadiyah menerima silaturahmi rombongan Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Dunia. Mereka adalah pengurus pusat yang baru dilantik pada Kongres PPI 26 Agustus lalu.
“Justru karena masih di awal (kepengurusan) ini kami ingin silaturahmi dengan orang tua kami, yaitu PP Muhammadiyah. Tentunya kami diskusi banyak hal minta masukan, arahan dari orang tua kami dan doa agar kami lancar selama kepengurusan ini,” ucap Achyar Al Rasyid, Koordinator PPI Dunia asal PPI Tiongkok.
Disambut langsung oleh Ketua PP Muhammadiyah, Syafiq Mughni dan Sekretaris Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PP Muhammadiyah, Alpha Amirrachman, pengurus PPI yang hadir antara lain berasal dari Ceko, Tiongkok, Lebanon, Malaysia, dan Iran. PPI Dunia sendiri memiliki perwakilan di 62 negara.
Kepada Muhammadiyah, PPI Dunia menawarkan kerja sama terkait program tahunan Edufest, yakni berbagi pengalaman dan tips meraih beasiswa di luar negeri. Mengingat Muhammadiyah memiliki banyak lembaga pendidikan dan kader, PPI yakin kerja sama ini bisa memajukan SDM Indonesia.
“Kami diskusi bahwa banyak sekali rencana program yang terpikir. Karena tentunya Muhammadiyah sejalan dengan nafas kemajuan, karena pemikirannya selaras dengan kemajuan bagi umat manusia. Karena itu sejalan dengan energi para pelajar Indonesia di dunia yang belajar di tanah rantau,” imbuh Achyar.
Menanggapi tawaran ini, Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Syafiq Mughni mengaku bahwa Muhammadiyah membuka pintu kerja sama. Diaspora mereka yang mencapai 62 negara di dunia yang beragam dianggap juga bermanfaat bagi kemajuan dan program Internasionalisasi Muhammadiyah.
“Cukup produktif karena kita tukar menukar informasi dan dapat celah di mana kita bisa melakukan kolaborasi bersama-sama. Yang kita tahu bahwa adik-adik kita di PPI Dunia ini punya pengalaman yang sangat beragam, dengan budaya yang beragam. Itu memberikan warna tersendiri bagi kegiatan-kegiatan mereka,” ujar Syafiq.
“Sehingga Muhammadiyah menemukan beberapa titik yang mungkin bisa dibangun kolaborasi itu. Misalnya bagaimana kita memfasilitasi anak-anak kita, pelajar maupun mahasiswa yang ingin belajar di luar negeri dan PPI Dunia akan memberikan informasi, kiat-kiat sukses untuk meraih beasiswa itu,” pungkasnya. (afn)