MUHAMMADIYAH.OR.ID, MAKASSAR – Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar kembali ditunjuk sebagai Pelaksana Wirausaha Merdeka (WMK) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada tahun 2023.
Program Wirausaha Merdeka tahun 2023 melibatkan 34 perguruan tinggi dengan menargetkan sebanyak 12.000 mahasiswa ikut dalam program tersebut.
Berbagai kampus terkemuka di Indonesia menjadi pelaksana program ini, antara lain Universitas Indonesia dan Universitas Gajah Mada.
“Tahun lalu program ini dilaksanakan di 17 perguruan tinggi, diikuti sekitar 10.000 mahasiswa. Kebetulan tahun lalu, Unismuh membina sekitar 1000 mahasiswa, baik dari Unismuh maupun puluhan kampus lainnya,” jelas Wakil Rektor II, Prof Andi Sukri Syamsuri, Kamis (15/6).
Program Wirausaha Merdeka berasal dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 2 Tahun 2022 tentang target pada tahun 2024 untuk menciptakan 1 juta wirausaha baru.
Dalam programnya, ada dua jenis yang bisa mengakses program ini, antara lain Perguruan Tinggi dan Mahasiswa. Semuanya menjalani seleksi dan studi kelayakan.
Di Unismuh sendiri, para peserta WMK akan belajar selama satu semester penuh tentang kewirausahaan.
Kesuksesan Unismuh sebagai pelaksana WMK di tahun lalu juga telah mendapatkan apresiasi Kemendikbudristek dengan pemberian penghargaan sebagai Pelaksana WMK terbaik dari segi kepatuhan administrasi.
“Alhamdulillah, kewirausahaan merupakan salah satu pilar penting yang dikembangkan dalam kurikulum di Unismuh Makassar. Program ini akan lebih memperkuat pembinaan kewirausahaan yang kami kembangkan selama ini,” sambung Rektor Unismuh Makassar Prof Ambo Asse. (afn)