MUHAMMADIYAH.OR.ID, BLORA – Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PP Muhammadiyah Jawa Tengah (Jateng) mendorong SMK Muhammadiyah memiliki keunggulan berbasis pada kewirausahaan dan Industri.
Karnadi Hasan, Sekretaris Majelis Dikdasmen PWM mengatakan sebagai sekolah kejuruan SMK haruslah memiliki basis kewirausahaan dan industri. Maka menurutnya, Majelis Dikdasmen senantiasa hadir membantu upaya-upaya komunikasi pada Pemerintah.
“Upaya untuk mewujudkan dua hal ini, majelis dikdasmen PWM Jateng menjalin komunikasi dengan pemangku kepentingan. Bagaimana mengupayakan satu penguatan akses bantuan untuk pengembangan,” ungkap Karnadi saat menghadiri Acara Pelantikan Kepala Sekolah Muhammadiyah di Gedung Muhammadiyah Blora, Kamis (17/12).
Senada dengan Karnadi, Ketua Majelis Dikdasmen PDM Blora Sukisno berharap agar sekolah-sekolah kejuruan di Blora bisa bersaing dengan sekolah lainnya. Apalagi di Blora sendiri jumlah siswa-siswi di Sekolah Muhammadiyah cukup banyak.
Sementara itu, Ely Junawan, Kepala SMK Muhammadiyah Jati Blora yang pada hari itu resmi dilantik bersiap melaksanakan tugas memajukan sekolah.
“SMK Muhammadiyah Jati kedepan akan merintis kelas industri dibidang teknik computer dan jaringan. Apa yang tadi disampaikan dari PWM selain mewujudkan SMK yang berinovasi dan berkreasi satu-satunya jalan adalah menjadi kelas industry,” ujarnya.
Memang harus melewati tahapan-tanapan, namun Ely yakin dalam satu dua tahun ini SMK Muhammadiyah Jati dapat memiliki kelas tersebut.
