Sabtu, 5 Juli 2025
  • AR
  • EN
  • IN
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
Home Artikel

Kisah Mariyah Qibtiyah dan Ibrahim serta Gerhana Masa Nabi Muhammad SAW

by ilham
4 tahun ago
in Artikel, Opini
Reading Time: 3 mins read
A A

Rasulullah Saw memilih Hathib bin Abi Balta’ah membawa surat ajakan masuk Islam kepada Raja Mesir. Raja Muqauqis, penguasa Mesir ketika itu, menerima kedatangan Hathib dengan baik. Namun, dia menolak ajakan Rasulullah memeluk Islam. Walau menolak, ia menghadiahkan dua puluh pasang pakaian produk Mesir, seribu mistqal emas, keledai lengkap dengan pelana, minyak kesturi dan budak perempuan yaitu Mariyah Qibtiyah. Hadiah terakhir yang diberikan Raja Mesir itu kelak menjadi istri sah Nabi Muhammad.

Mariyah awalnya begitu sedih meninggalkan tanah kelahirannya Mesir. Kesedihan Mariyah tidak berlangsung lama setelah Nabi membebaskannya dan diberi kehormatan menjadi istrinya. Setahun tinggal di Madinah, Allah menghendaki perempuan yang berwawasan luas dan berakhlak mulia ini hamil. Mariyah adalah istri Rasulullah setelah Khadijah yang bisa memberi keturunan. Rasulullah SAW memberi nama anak laki-lakinya itu dengan nama Ibrahim bin Muhammad.

Kematian Ibrahim bin Muhammad

Beberapa riwayat menyebutkan bahwa Ibrahim lahir pada bulan Dzulhijjah tahun 8 Hijriyah. Di usia yang masih sangat belia, Ibrahim jatuh sakit dan tak berlangsung lama kemudian meninggal dunia pada tahun 10 Hijriyah. Kondisi ini membuat Rasulullah Saw dan Mariyah diselimuti kesedihan yang mencekam seluruh sanubari. Sambil meletakkan anak laki-laki itu di pangkuannya, Rasulullah Saw bersabda, “Ibrahim, kami tak dapat menolongmu dari kehendak Allah SWT.”

Beberapa pengamat sejarah memprediksi bahwa andaikan Ibrahim hidup lebih lama, atau setidaknya sampai di peristiwa diskusi di Saqifah Bani Sa’idah tentang tampuk kepemimpinan sepeninggalan Rasulullah, boleh jadi sekte Syiah tidak akan pernah lahir. Sebab menurut perspektif tata pemerintahan ketika itu, pengangkatan kepemimpinan dapat diteruskan oleh anak laki-lakinya, sehingga dapat dikatakan pengangkatan Abu Bakar sebagai Khalifah menyalahi aturan umum masyarakat Jahiliyah sekaligus lompatan pemikiran politik yang berkemajuan ketika itu.

MateriTerkait

Khutbah Jumat: Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) Adalah Maqasid Syariah

Undangan Terbuka untuk Kader Muhammadiyah: Mari Menulis Tafsir At-Tanwir

Dalil-dalil Disyariatkannya Puasa Tasu‘a dan ‘Asyura

Pesan Demitologisasi ala Rasulullah

Kematian satu-satunya putra Rasulullah ini secara kebetulan bertepatan dengan terjadinya gerhana matahari. Dengan maksud mengagungkan Nabi Muhammad, para sahabat menganggap bahwa terjadinya gerhana matahari dikarenakan putra semata wayang Rasulullah itu meninggal dunia.

Akan tetapi bukannya mengiyakan, Nabi Muhammad justru membantahnya dengan menegaskan bahwa baik gerhana matahari maupun bulan, tidak ada hubungannya dengan kelahiran atau kematian seseorang (HR. Bukhari). Secara manusiawi Rasulullah begitu terpukul dengan kepergian putranya, namun tidak lantas mengait-ngaitkan kejadian gerhana dengan hal-hal yang berbau mitologis.

Matahari dan bulan merupakan benda langit yang akrab dalam pandangan manusia di bumi. Allah yang menciptakan di langit gugusan-gugusan bintang, matahari dan bulan (QS. Al Furqan: 61). Peredaran benda-benda langit yang silih berganti dengan begitu teraturnya merupakan ketetapan dari Allah Sang Pencipta alam semesta (QS. Yasin: 40). Matahari dan bulan beredar menurut perhitungan (QS Al-Rahman: 5). Dalam peredaran bulan, bumi dan matahari tersebut kemudian terjadilah siang dan malam (QS. Al Fushshilat: 37). Dinamisnya gerakan kedua benda yang secara konsisten, pasti, dan teliti itu dapat diukur sehingga diketahui kapan akan terjadinya gerhana (QS. Al-An’am: 96).

Karena itu wajar jika tanggapan Rasulullah terhadap sahabat tentang terjadinya gerhana memiliki pesan demitologisasi, yaitu negasi mitologi-mitologi yang tersebar luas di masyarakat. Demitologisasi dimaksudkan agar masyarakat Muslim melihat fenomena gerhana secara saintifik atau dengan pendekatan ilmiah. Ketidaksetujuan Nabi dengan anggapan sahabat yang mengaitkan kematian putranya dengan fenomena alam menunjukkan bahwa Nabi Saw masih berpikir rasional walau diselimuti kesedihan emosional.

Selain demitologisasi, Rasulullah menganjurkan untuk menunaikan salat gerhana. Pelaksanaan salat gerhana ketika terjadi hingga usai gerhana (bulan maupun matahari). Menurut Majelis Tarjih, apabila gerhana usai sementara salat masih ditunaikan, maka salat tetap dilanjutkan dengan memperpendek bacaan. Karenanya, menurut Muhbib Abdul Wahab, dalam merespons gerhana, Islam memberikan ajaran yang jelas dan multidimensi, yaitu spiritualisasi, saintifikasi, sekaligus demitologisasi.

Semangat rasionalisasi Rasulullah atas fenomena alam diteruskan dengan baik oleh pendiri Muhammadiyah. KH. Ahmad Dahlan meletakan pondasi rahmat bagi semesta pertama-tama dengan mencerahkan alam pikiran masyarakat. Tersirat dalam Suara Muhammadiyah tahun 1915, alam pikiran masyarakat pada waktu itu masih mempercayai praktik pesugihan sebagai jalan pintas untuk balas dendam, dan mengandalkan pelet untuk mendapatkan pasangan. Semangat rasionalisasi telah mendorong Muhammadiyah untuk melakukan pelbagai demitologisasi untuk mencerahkan kualitas alam pikiran anak bangsa.

Naskah: Ilham Ibrahim

Editor: Fauzan AS

Tags: gerhanaheadlinemariyah qibtiyah
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Khidmat Memajukan PTMA Sebagai Cermin Kekhusukkan Ibadah Bulan Ramadan

Next Post

Muhammadiyah Ingatkan Warganya Tidak Larut dalam Pertarungan Narasi di Dunia Maya Soal Palestina Hingga Melalaikan Hal yang Utama

Baca Juga

Muhammadiyah Resmi Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal
Berita

Muhammadiyah Resmi Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal

25/06/2025
Apa Saja Syarat Validitas Kalender Islam Global?
Berita

Menjawab Kritik terhadap Kalender Hijriah Global Tunggal: Hilal di Bawah Ufuk

19/06/2025
Haedar Nashir Terima Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2025
Berita

Haedar Nashir Terima Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2025

18/06/2025
Kenapa Umat Islam Perlu Kalender Hijriah Global Tunggal?
Artikel

Kenapa Umat Islam Perlu Kalender Hijriah Global Tunggal?

27/03/2025
Next Post
Syafiq Mughni: Ilmu dan Iman adalah Penentu Kesuksesan Masa Depan

Muhammadiyah Ingatkan Warganya Tidak Larut dalam Pertarungan Narasi di Dunia Maya Soal Palestina Hingga Melalaikan Hal yang Utama

Kompleksitas Peluang dan Tantangan Perdamaian Konflik Arab-Israel

Kompleksitas Peluang dan Tantangan Perdamaian Konflik Arab-Israel

Haedar: RS Muhammadiyah Jangan Ketularan Virus Berhutang

Kelompok Agama dengan Pendekatan Konfrontasi Marak, Muhammadiyah Jangan Terseret Arus

BERITA POPULER

  • Puasa Tasua dan Asyura Jatuh Pada Tanggal 27 dan 28 Juli 2023, Begini Keutamaannya!

    Kapan Pelaksanaan Puasa Tasua dan Asyura?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puasa Asyura dalam Riwayat Hadits Ibnu Abbas dan Aisyah RA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Amalan-amalan bagi Muslimah pada bulan Muharram

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inggris Alami Krisis Layanan Lansia, Muhammadiyah Ambil Peluang Dakwah dan Kontribusi Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalil-dalil Disyariatkannya Puasa Tasu‘a dan ‘Asyura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sama-sama Menggunakan Hisab dan Berlaku Global: KHGT dan Kalender Ummul Qura Arab Saudi Tetapkan 1 Muharram 1447 H pada 26 Juni 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alumni Kampus Muhammadiyah Ini Berhasil Diterima Magister di Harvard University

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Rencanakan Pembangunan Masjid dan Sekolah di Jepang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Asal Usul Puasa Tasua dan Asyura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Majelis

  • Tarjih dan Tajdid
  • Tabligh
  • Diktilitbang
  • Dikdasmen dan PNF
  • Pembinaan Kader dan SDI
  • Pembinaan Kesehatan Umum
  • Peminaan Kesejahteraan Sosial
  • Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
  • Pendayagunaan Wakaf
  • Pemberdayaan Masyarakat
  • Hukum dan HAM
  • Lingkungan Hidup
  • Pustaka dan Informasi

Lembaga

  • Pengembangan Pesantren
  • Pengembangan Cabang Ranting
  • Kajian dan Kemitraan Strategis
  • Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
  • Resiliensi Bencana
  • Amil Zakat, Infak dan Sedekah
  • Pengembang UMKM
  • Hikmah dan Kebijakan Publik
  • Seni Budaya
  • Pengembangan Olahraga
  • Hubungan dan Kerjasama Internasional
  • Dakwah Komunitas
  • Pemeriksa Halal dan KHT
  • Pembinaan Haji dan Umrah
  • Bantuan Hukum dan Advokasi Publik

Biro

  • Pengembangan Organisasi
  • Pengelolaan Keuangan
  • Komunikasi dan Pelayanan Umum

Ortom

  • Aisyiyah
  • Pemuda Muhammadiyah
  • Nasyiatul Aisyiyah
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
  • Tapak Suci Putra Muhammadiyah
  • Hizbul Wathon

Wilayah Sumatra

  • Nanggroe Aceh Darussalam
  • Sumatra Utara
  • Sumatra Selatan
  • Sumatra Barat
  • Bengkulu
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Lampung
  • Jambi
  • Bangka Belitung

Wilayah Kalimantan

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara

Wilayah Jawa

  • D.I. Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur

Wilayah Bali &

Kepulauan Nusa Tenggara

  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah Sulawesi

  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Selatan

Wilayah Maluku dan Papua

  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat
  • Papua Barat daya

Cabang Istimewa

  • PCIM Kairo Mesir
  • PCIM Iran
  • PCIM Sudan
  • PCIM Belanda
  • PCIM Jerman
  • PCIM United Kingdom
  • PCIM Libya
  • PCIM Malaysia
  • PCIM Prancis
  • PCIM Amerika Serikat
  • PCIM Jepang
  • PCIM Tunisia
  • PCIM Pakistan
  • PCIM Australia
  • PCIM Rusia
  • PCIM Taiwan
  • PCIM Tunisia
  • PCIM TurkI
  • PCIM Korea Selatan
  • PCIM Tiongkok
  • PCIM Arab Saudi
  • PCIM India
  • PCIM Maroko
  • PCIM Yordania
  • PCIM Yaman
  • PCIM Spanyol
  • PCIM Hongaria
  • PCIM Thailand
  • PCIM Kuwait
  • PCIM New Zealand

Kategori

  • Kabar
  • Opini
  • Hukum Islam
  • Khutbah
  • Media
  • Tokoh

Tentang

  • Sejarah
  • Brand Guideline

Layanan

  • Informasi
  • KTAM

Ekosistem

  • Muhammadiyah ID
  • MASA
  • EventMu
  • BukuMu
  • SehatMu
  • KaderMu
  • LabMu

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Ketentuan Layanan
© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah
Login with M-ID

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • AR icon bendera arab
  • EN
  • ID bendera indonesia
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Opini
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • Login

© 2024 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.