MUHAMMADIYAH.OR.ID, CIANJUR—Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI, Muhadjir Effendy kunjungi posko dapur umum yang didirikan oleh Muhammadiyah. Kedatangannya memastikan ketersediaan dan mencicipi rasa masakan dapur umum Muhammadiyah.
Hal itu dilakukan oleh Muhadjir pada (5/12) seusai mendampingi Presiden RI, Joko Widodo ke lokasi bencana gempa bumi di Cianjur. Selain memastikan ketersediaan stok makanan yang akan dibagikan ke penyintas dan mencicipi masakan dari dapur umum Muhammadiyah, Muhadjir juga berbincang-bincang dengan Relawan Muhammadiyah.
Mencicipi makanan bersama para relawan, imbuhnya, bukan hanya memberi semangat kepada relawan, tapi dirinya juga bertambah semangat dalam membersamai. Dapur umum yang didirikan oleh Muhammadiyah dikelola oleh Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB) atau Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC), dan didukung oleh LazisMu.
Menurutnya, selain aspek rasa dan varian menu yang akan dihidangkan bagi para penyintas gempa bumi di Cianjur, yang paling penting adalah makanan yang dimasak itu halalan thayyiban atau makanan yang sehat dan menyehatkan.
“Makan bersama para relawan tidak hanya menyemangati mereka, saya pun ikut semangat membersamai mereka. Menu apapun asal sehat dan menyehatkan, menjadi nikmat di tengah suasana yang penuh kebersamaan,” ucap Anggota Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah ini.
Pada kesempatan tersebut, di tengah perbincangan dengan para relawan, Muhadjir juga menyampaikan terima kasih kepada relawan Muhammadiyah, maupun organisasi kemanusiaa atau filantropi yang lain. Bencana yang sedang terjadi di Indonesia merupakan ujian yang harus dihadapi bersama-sama.
“Terima kasih kepada seluruh relawan, organisasi kemanusiaan atau filantropi dan masyarakat Indonesia yang peduli dan membantu para korban gempa Cianjur. Semoga Tuhan membalas dengan kebaikan berlipat,” ucapnya.
Pada penanggulangan gempa bumi di Cianjur, Muhammadiyah mengirimkan sebanyak 23 relawan di dapur umum. Mereka siap sedia menyediakan makanan yang sehat dan menyehatkan bagi penyintas gempa bumi di Cianjur.
Sampai dengan 5 Desember 2022, Muhammadiyah melalui MDMC, One Muhammadiyah Response dan LazisMu telah menyalurkan bantuan sebesar Rp. 2.2 miliar untuk tanggap bencana gempa bumi di Cianjur.