MUHAMMADIYAH.OR.ID, NGANJUK — Intesitas hujan yang begitu tinggi di kawasan Kabupaten Nganjuk, Jawa Tengah, sejak Ahad sore (14/02) menyebabkan banjir serta longsor. Beberapa kecamatan seperti kecamatan Berbek, kecamatan Nganjuk, serta kecamatan Loceret terendam banjir dengan rata-rata ketinggian air sekitar 1 meter.
Selain banjir, bencana longsor menimpa warga di Dusun Selopuro, Desa Ngetos, Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk. Diketahui bahwa banyak warga mengalami luka-luka bahkan 18 orang warga dilaporkan hilang. Selain itu, banyak rumah warga dalam kondisi yang rusak parah.
Tim Lazismu-MDMC Kabupaten Nganjuk merespon cepat langsung bergerak menuju lokasi bencana banjir dan longsor. Selain membantu evakuasi warga ke tempat pengungsian yang aman, tim Lazismu-MDMC juga mendirikan Dapur Umum.
Berdasarkan laporan tim Lazismu-MDMC yang berada di lapangan, saat ini diketahui mulai dari balita, anak-anak, dewasa, hingga lansia sudah berada di tempat pengungsian. Mereka membutuhkan logistik, sembako, vitamin, obat-obatan, masker, hygiene kit, makanan siap saji, minuman, serta suplemen untuk para relawan.
Zainul Muslimin menyampaikan bahwa Lazismu Jatim mengirimkan bantuan berupa sembako, rangsuman makanan siap saji, pakaian layak serta sejumlah uang menyusul terjangan banjir bandang dan longsor di sejumlah wilayah Kabupaten Nganjuk.
“Selain dari Lazismu Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim, Lazismu Kabupaten Bojonegoro dan Lazismu Kabupaten Tulungagung ikut mengirimkan sejumlah bantuan ke Nganjuk,” ungkap Ketua Lazismu Jawa Timur ini sebagaimana yang dilansir dari Lazismu.org pada Senin (15/02).
Lazismu Daerah di Karesidenan Madiun juga berencana akan mengirimkan bantuan. Lazismu Balapan di Karesidenan Besuki plus Lumajang, Probolinggo dan Pasuruan juga rencannya akan mengirimkan bantuan pada hari Rabu (17/2).
Bantuan-bantuan yang berdatangan dari tim Lazismu dari berbagai daerah ini, tutur Zainul, akan disebarkan di tiga lokasi pusat bencana banjir dan longsor yaitu di Kecamatan Nganjuk, Kecamatan Loceret dan daerah korban longsor di Kecamatan Ngetos Kabupaten Nganjuk.
“Begitu ada informasi bencana kita langsung koordinasikan dengan Lazismu setempat untuk terjun kelapangan. Alhamdulillah teman-teman Lazismu Nganjuk juga sigap untuk terjun ke lokasi bencana,” ujar Zainul.