MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Rahmawati Husein Dewan Pakar Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) mengatakan bahwa secara konsep Islam memiliki nilai-nilai kemanusiaan.
“Kemanusiaan dalam Islam yakni sebuah penghormatan terhadap nilai-nilai kemanusiaan yang erat hubungannya dengan prinsip-prinsip moral dan etika yang dijelaskan dalam ajaran agama,”jelas Rahmawati pada Rabu (20/3) dalam Pengkajian Ramadan 1445 H Pimpinan Pusat Muhammadiyah bertempat di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ).
Rahmawati menegaskan bahwa dalam kemanusiaan sikap universal yang harus dimiliki umat manusia di dunia yakni dengan melindungi dan memperlakukan manusia sesuai dengan hakikat manusia yang bersifat manusiawi.
“Tujuan bantuan kemanusiaan secara universal yakni untuk menyelamatkan nyawa, meringankan penderitaan, dan menjaga martabat manusia,”tegas Rahmawati.
Ketua LLHPB Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah ini juga memaparkan empat prinsip kerja kemanusiaan universal, pertama yakni prinsip kemanusiaan itu sendiri.
“Penderitaan manusia itu harus direspon, tidak boleh diabaikan. Maksud kerja kemanusiaan adalah mleindungi kehidupan dan kesehatan serta menjamin penghargaan terhadap manusia itu sendiri,”jelas Rahmawati.
Kedua netralitas, Rahmawati menyebutkan bahwa pekerja kemanusiaan tidak boleh memihak dalam permusuhan atau terlibat dalam pertentangan yang bersifat politik, ras, keagamaan atau ideologi.
“Artinya dalam melakukan gerakan kemanusiaan itu tidak berdasar pertentangan. Muhammadiyah lewat MDMC bekerja atas dasar kemanusiaan, bukan prinsip ideologi. Tidak pernah Muhammadiyah ketika memberikan bantuan menanyakan terlebih dahulu apa agama mu, apa suku mu, atau bahkan apa organisasi mu, namun Muhammadiyah langsung berbuat berdasar prinsip kemanusiaan,” ungkap Rahmawati.
Ketiga imparsialitas, aksi kemanusiaan harus dilaksanakan hanya berdasarkan kebutuhan saja dengan memberikan prioritas pada kasus-kasus yang paling mendesak dan tidak membuat perbedaan berdasarkan kewarganeragaan, ras, jenis kelamin, dan pandangan politik.
“Kerja kemanusiaan tidak berjalan hanya karena adanya kepentingan politik tertentu,”tegas Rahmawati.
Terakhir yakni independensi, aksi kemanusiaan harus terbebas dari tujuan-tujuan politik, ekonomi, militer, atau tujuan lain yang mungkin diemban oleh aktor-aktor lain di wilayah di mana kerja kemanusiaan sedang dilakukan.
Rahmawati berharap Muhammadiyah dalam menjalankan kerja-kerja kemanusiaan tidak terlepas dari prinsip kerja kemanusiaan universal, dan selalu berbuat berdasar Islam sebagai agama rahamatan lil alamin.