MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANDUNG – Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti mengatakan bahwa di dalam Al Quran banyak disebutkan kaitan antara iman dan amal sholeh. Mu’ti menyebutkan iman dan amal sholeh adalah dua ajaran kunci dalam Islam yang keduanya memiliki hubungan yang sangat erat.
Mu’ti mengungkapkan kaitan iman dan amal sholeh memiliki tiga konsep. Yang pertama Iman merupakan landasan amal sholeh.
“Amal seseorang akan diterima atau bernilai secara teologis dan secara spiritual apabila mendasari perbuatan itu dengan iman. Orang yang tidak beriman maka amal perbuatan mereka akan sia-sia, sebagaimana disebutkan dalam Al Quran pada surah An Nur ayat 39,” ungkap Mu’ti dalam Kajian Tarawih Masjid Salman ITB pada Selasa (26/3).
Yang kedua, iman merupakan spirit menggerakan umat manusia untuk beramal sholeh. Disebutkan bahwa tidak sempurna iman seseorang jika Ia hanya berkata beriman kepada Allah SWT tetapi tidak mewujudkannya dalam amal perbuatan.
“Definisi iman menurut para ulama adalah tiga dimensi yang ketiga-tiganya merupakan satu kesatuan, iman itu adalah membenarkan dalam hati, mengikrarkan dalam lisan, dan mewujudkan dalam perbuatan,” imbuh Mu’ti.
Yang ketiga, iman dan amal sholeh merupakan prasyarat manusia untuk mendapatkan banyak hal dalam kehidupamnnya. Mu’ti mengatakan manusia yang beriman dan beramal sholeh adalah mereka yang tidak merugi dalam kehidupannya, sebagaimana disebutkan dalam Surah Al ‘Ashr.
“Iman merupakan bagian dari landasan agar manusia senantiasa memiliki energi yang tinggi, semangat yang tinggi untuk berbuat yang terbaik dalam melayani sesama, sehingga aktualisasi iman itu mewujud dalam perbuatannya yang tidak hanya mendatangkan kebaikan pada diri sendiri tetapi juga kebaikan bagi orang lain,” jelas Mu’ti.
Jika melihat dari tiga konsep relasi antara iman dan amal sholeh maka akan mewujudkan kesalehan sosial.
“Seseorang yang beriman itu senantiasa bertutur kata yang mulia, dan orang-orang yang beriman kepada Allah SWT itu adalah yang menghormati tetangganya, orang-orang yang senantiasa berusaha memberikan yang terbaik bagi orang lain, dan menjaga sialturahmi antar sesama,” ungkap Mu’ti.
