Sabtu, 16 Agustus 2025
  • AR
  • EN
  • IN
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
Home Artikel

Muhammadiyah dan Difabel: dari Aksi Nyata hingga Fikih Berkemajuan

by ilham
2 tahun ago
in Artikel, Berita
Reading Time: 3 mins read
A A
Muhammadiyah dan Difabel: dari Aksi Nyata hingga Fikih Berkemajuan

MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA—Muhammadiyah telah lama memperhatikan isu difabel. Muhammadiyah mendekati isu difabel secara kontekstual, dimulai dengan memberikan perhatian pada isu difabel dengan model amal. Dalam konteks layanan untuk anak-anak penyandang difabel, terdapat dua jenis layanan: panti asuhan dan Sekolah Luar Biasa. Hingga saat ini, Muhammadiyah memiliki lebih dari 300 panti dan lebih dari 70 Sekolah Luar Biasa.

SLB pertama yang didirikan Muhammadiyah tahun 1986 di Tasikmalaya, Jawa Barat, dengan nama SLB Aisyiyah. Mereka yang sekolah di SLB Muhammadiyah umumnya tinggal di dalam panti asuhan. Sistem pendidikan di SLB Muhammadiyah ini sama seperti sekolah khusus di beberapa negara. SLB Muhammadiyah terbuka untuk semua siswa dengan difabel. Biaya mereka ditanggung biasanya oleh dana pribadi, dana keagamaan yang diambil dari zakat atau sedekah, atau dana publik lainnya.

Salah satu program unggulan dari SLB dan panti Muhammadiyah adalah pelatihan kejuruan untuk anak-anak dengan difabel. Kalangan difabel anak-anak diberdayakan supaya terasah minat dan bakatnya. SLB Aisyiyah biasanya menyelenggarakan berbagai pelatihan keterampilan produktif untuk siswa dengan difabel. Sebagai contoh, SLB Aisyiyah Ponorogo menyediakan pelatihan keterampilan kuliner dan kemasan produk.  

Pada tahun 2020, Majelis Pelayanan Sosial Pimpinan Pusat Muhammadiyah memberikan bantuan modal usaha dan pelatihan kewirausahaan kepada penyandang difabel yang tinggal di Panti Muhammadiyah atau Aisyiyah. Pelatihan kewirausahaan difokuskan pada pemasaran online, meningkatkan apa yang beberapa penyandang difabel sudah punya pengalaman.

MateriTerkait

RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta Perkuat Sinergi Sehatkan Perjalanan Haji dan Umroh

Pembiayaan untuk Berhaji Harus dari Dana yang Halal

Gejolak Sosial dan Makna Kemanusiaan dalam Perspektif Al-Qur’an

Menurut Arif Maftuhin dan Abidah Muflihati (2022), SLB dan panti Muhammadiyah cenderung lebih terbuka untuk berbagai siswa, daripada SLB pada umumnya. Sebagai contoh, Panti Aisyiyah di Karanganyar merawat seorang anak tuli, Panti Aisyiah di Semarang menerima seorang anak dengan down sindrom, dan Panti Aisyiyah Kendal merawat seorang anak dengan difabel fisik.

Selain panti dan SLB, sekolah-sekolah Muhammadiyah juga terbuka bagi siswa dengan difabel. Data dari Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (DIKPORA) Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun 2014-2015 menunjukkan bahwa dari 86 sekolah inklusif, terdapat tiga sekolah Muhammadiyah di Kota Yogyakarta. SMA Muhammadiyah 4 Yogyakarta dan SMA Muhammadiyah 7 Yogyakarta termasuk sekolah-sekolah dengan banyak siswa penyandang difabel.

Pemberdayaan Muhammadiyah terhadap kalangan difabel tidak hanya berbasis pendidikan, tapi juga berbasis masyarakat. Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) mendampingi komunitas difabel di Ngaglik, Sleman, yang mencakup lebih dari 60 anggota difabel, sedangkan di Gunung Kidul lebih dari 50 anggota difabel. Menurut Arif Maftuhin dan Abidah Muflihati (2022), di Ngaglik, komunitas difabel ini berhasil mendirikan Koperasi Simpan Pinjam Mandiri atau KSP Bank Difabel, yang anggotanya berasal dari daerah lain di Yogyakarta, termasuk Bantul dan Kulonprogo.

Pada tahun 2018, Majelis Kesejahteraan Sosial (MKS) ‘Aisyiyah melaksanakan pengembangan ekonomi serupa untuk komunitas penyandang difabel di Ponorogo. Aisyiah mengadopsi model pemberdayaan berbasis panti dan berbasis masyarakat. Dengan kerjasama Lazismu, mereka melatih berbagai komunitas penyandang difabel, seperti penyandang difabel pendengaran, fisik, dan mental, untuk memproduksi batik dan menjualnya di Ponorogo.

Dukungan Muhammadiyah terhadap kalangan difabel semakin dikuatkan dengan adanya argumentasi agama. Melalui keputusan Muktamar ke-47, Muhammadiyah mengakui pentingnya memperkuat keterlibatan dan dukungannya terhadap penyandang difabel. Keputusan ini kemudian melahirkan inisiatif untuk membentuk tim penyusunan Fikih Difabel pada tahun 2018 di bawah naungan Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Anggota tim penyusunan Fikih Difabel dipilih dengan mempertimbangkan representasi dari berbagai elemen di dalam Muhammadiyah. Ini termasuk perwakilan dari Majelis Tarjih dan Tajdid, Majelis Pemberdayaan Masyarakat, dan Majelis Kesejahteraan Sosial PP Aisyiyah. Anggota tim juga mencakup perwakilan perempuan, penyandang difabel, akademisi, aktivis sosial, dan pakar agama. Dengan demikian, proses penyusunan Fikih Difabel melibatkan beragam perspektif dan pengalaman, memastikan representativitas yang baik.

Kehadiran Fikih Difabel yang telah selesai disusun tahun 2022 ini menjadi penambahan berharga terhadap khazanah Muhammadiyah dalam upaya pemberdayaan kalangan difabel. Lebih dari sekadar model amal, Fikih Difabel memberikan landasan argumentatif dan legitimasi agama terhadap dukungan Muhammadiyah terhadap kesejahteraan hidup penyandang difabel.

Seiring dengan perkembangan ini, Muhammadiyah tidak hanya mengandalkan model amal, namun juga menjadikan argumentasi agama sebagai pijakan utama dalam memberdayakan penyandang difabel. Langkah ini mencerminkan evolusi Muhammadiyah dalam menanggapi isu-isu sosial dengan pendekatan yang holistik dan berbasis nilai-nilai keagamaan.

Penulis: Ilham Ibrahim

Referensi:

Arif Maftuhin dan Abidah Muflihati, “The Fikih Difabel of Muhammadiyah: context, content, and aspiration to an inclusive Islam”, dalam Indonesian Journal of Islam and Muslim Societies, Vol. 12. No. 02 (2022).

Tim Penyusun Materi Munas Tarjih Muhammadiyah XXXI. “Materi Musyawarah Nasional Tarjih Muhammadiyah XXXI: Mewujudkan Nilai-Nilai Keislaman yang Maju dan Mencerahkan.” Panitia Musyawarah Nasional Tarjih Muhammadiyah XXXI, November 2020.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Profil 1 Abad Muhammadiyah. Yogyakarta: Pimpinan Pusat Muhammadiyah, 2010.

Tags: Aksi nyatadifabelFikih BerkemajuanHDImuhammadiyah
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Pertahankan Prestasi, UNMUHA Tetap Menjadi Universitas Swasta Terbaik di Aceh Versi LLDikti Wilayah XIII

Next Post

Kepemimpinan dalam Islam itu al-Imamah, yaitu Melanjutkan Misi Kenabian

Baca Juga

Pendidikan Muhammadiyah Merevitalisasi dan Memperkuat Karakter Bangsa
Berita

Membangun Indonesia Maju Melalui Pencerdasan Bangsa dengan Pendidikan Bermutu

15/08/2025
Komunikasi Politik Pejabat Jadi Sorotan, Pakar UMM Berikan Tanggapan
Berita

Komunikasi Politik Pejabat Jadi Sorotan, Pakar UMM Berikan Tanggapan

15/08/2025
Bayar Sejuta Dapat Surga, Mungkinkah?
Artikel

Bayar Sejuta Dapat Surga, Mungkinkah?

15/08/2025
Nasionalisme dalam Pandangan Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah
Artikel

Nasionalisme dalam Pandangan Majelis Tarjih dan Tajdid Muhammadiyah

13/08/2025
Next Post
Kepemimpinan dalam Islam itu al-Imamah, yaitu Melanjutkan Misi Kenabian

Kepemimpinan dalam Islam itu al-Imamah, yaitu Melanjutkan Misi Kenabian

Pacu Kontribusi Kebangsaan, Muhammadiyah Perlu Tentukan Bentuk Partisipasi Politiknya

Hilman Latief Beberkan Empat Prinsip Utama Manajemen Keuangan Persyarikatan

Menjamak Salat Karena Kegiatan Organisasi, Bolehkah?

BERITA POPULER

  • Leptospirosis Merebak, Dosen Fakultas Kedokteran Unisa Yogyakarta Berikan Tips Cara Mencegah dan Menanganinya

    Leptospirosis Merebak, Dosen Fakultas Kedokteran Unisa Yogyakarta Berikan Tips Cara Mencegah dan Menanganinya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Empat Tahapan Interaksi yang Baik dengan Al-Qur’an: Pelajaran dari KH. Ahmad Dahlan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tiga Kampung Bersejarah yang Menjadi Titik Lahir dan Perkembangan Muhammadiyah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perguruan Tinggi Muhammadiyah Baru di Bojonegoro Siap Cetak Generasi Technopreneur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ini Alasan PP Muhammadiyah Tetapkan Medan sebagai Tuan Rumah Muktamar ke-49

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Groundbreaking TK ABA ‘Aisyiyah Ketenong, Wamen Fajar: Langkah Awal Menuju Generasi Emas

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kementerian PU RI Bersinergi dengan Muhammadiyah Bangun Pondasi Negeri yang Berkelanjutan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mahasiswa Muhammadiyah Ciptakan Kacamata Pintar untuk Bantu Difabel Netra

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Prihatin Pakan Ternak Mengandung Kimia dan Impor, Mahasiswa Muhammadiyah Inovasi Buat Jamu Herbal untuk Ternak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Majelis

  • Tarjih dan Tajdid
  • Tabligh
  • Diktilitbang
  • Dikdasmen dan PNF
  • Pembinaan Kader dan SDI
  • Pembinaan Kesehatan Umum
  • Peminaan Kesejahteraan Sosial
  • Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
  • Pendayagunaan Wakaf
  • Pemberdayaan Masyarakat
  • Hukum dan HAM
  • Lingkungan Hidup
  • Pustaka dan Informasi

Lembaga

  • Pengembangan Pesantren
  • Pengembangan Cabang Ranting
  • Kajian dan Kemitraan Strategis
  • Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
  • Resiliensi Bencana
  • Amil Zakat, Infak dan Sedekah
  • Pengembang UMKM
  • Hikmah dan Kebijakan Publik
  • Seni Budaya
  • Pengembangan Olahraga
  • Hubungan dan Kerjasama Internasional
  • Dakwah Komunitas
  • Pemeriksa Halal dan KHT
  • Pembinaan Haji dan Umrah
  • Bantuan Hukum dan Advokasi Publik

Biro

  • Pengembangan Organisasi
  • Pengelolaan Keuangan
  • Komunikasi dan Pelayanan Umum

Ortom

  • Aisyiyah
  • Pemuda Muhammadiyah
  • Nasyiatul Aisyiyah
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
  • Tapak Suci Putra Muhammadiyah
  • Hizbul Wathon

Wilayah Sumatra

  • Nanggroe Aceh Darussalam
  • Sumatra Utara
  • Sumatra Selatan
  • Sumatra Barat
  • Bengkulu
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Lampung
  • Jambi
  • Bangka Belitung

Wilayah Kalimantan

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara

Wilayah Jawa

  • D.I. Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur

Wilayah Bali &

Kepulauan Nusa Tenggara

  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah Sulawesi

  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Selatan

Wilayah Maluku dan Papua

  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat
  • Papua Barat daya

Cabang Istimewa

  • PCIM Kairo Mesir
  • PCIM Iran
  • PCIM Sudan
  • PCIM Belanda
  • PCIM Jerman
  • PCIM United Kingdom
  • PCIM Libya
  • PCIM Malaysia
  • PCIM Prancis
  • PCIM Amerika Serikat
  • PCIM Jepang
  • PCIM Tunisia
  • PCIM Pakistan
  • PCIM Australia
  • PCIM Rusia
  • PCIM Taiwan
  • PCIM Tunisia
  • PCIM TurkI
  • PCIM Korea Selatan
  • PCIM Tiongkok
  • PCIM Arab Saudi
  • PCIM India
  • PCIM Maroko
  • PCIM Yordania
  • PCIM Yaman
  • PCIM Spanyol
  • PCIM Hongaria
  • PCIM Thailand
  • PCIM Kuwait
  • PCIM New Zealand

Kategori

  • Kabar
  • Opini
  • Hukum Islam
  • Khutbah
  • Media
  • Tokoh

Tentang

  • Sejarah
  • Brand Guideline

Layanan

  • Informasi
  • KTAM

Ekosistem

  • Muhammadiyah ID
  • MASA
  • EventMu
  • BukuMu
  • SehatMu
  • KaderMu
  • LabMu

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Ketentuan Layanan
© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • AR icon bendera arab
  • EN
  • ID bendera indonesia
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Opini
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • Login

© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.