MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURABAYA – Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid (HNW) berpesan agar para pelajar Muhammadiyah meneruskan karakter dan orientasi kebangsaan para tokoh-tokoh Persyarikatan seperti KH Mas Mansoer, KH Abdul Kahar Muzakkir dan Ki Bagus Hadikusumo hingga Buya Syafii Maarif.
Keteladanan mereka dalam mengejawantahkan Pancasila di dalam kehidupan kebangsaan, menurut Hidayat penting dimiliki generasi milenial dan para pelajar untuk menuju Indonesia Emas tahun 2045.
Pesan tersebut disampaikan dalam penutupan Silaturahim Wilayah BEM PTMAI (Badan Eksekutif Mahasiswa Perguruan Tinggi Mahasiswa Muhammadiyah Aisyiyah Indonesia) Zona V Jawa Timur-Bali, di Surabaya, Ahad (30/7).
“Menjadi sangat penting memahami dan mendalami Pancasila. Agar mudah dipahami adanya relasi kuat antara lima sila dalam Pancasila dengan tokoh-tokoh umat Islam dari beragam ormas, bahkan Ketua PB Muhammadiyah Ki Bagus Hadikusumo terlibat langsung di garda terdepan bermusyawarah dengan tokoh lain melakukan refleksi dan koreksi. Keberanian dalam jihad dan ijtihad oleh Ki Bagus Hadikusumo Ketua PB Muhammadiyah waktu itu, agar tetap dilanjutkan dan sukses diperjuangkan generasi muda pengisi kemerdekaan, seperti mahasiswa,” kata Hidayat Nur Wahid.
Dirinya juga berpesan bahwa Pancasila adalah hadiah dari umat Islam untuk bangsa Indonesia. Karena itu, mahasiswa dan generasi muda Muhammadiyah diminta untuk terus merawat dan menjaganya sebagaimana Muhammadiyah telah meletakkan dalam bingkai komitmen kebangsaan, Darul Ahdi wa Syahadah.
Selain itu, menuju Indonesia Emas Tahun 2045, mahasiswa dan generasi muda juga diminta agar berani meluruskan kiblat bangsa melalui jihad konstitusi agar sesuai Pancasila dan pembukaan UUD NRI Tahun 1945 agar selaras mewujudkan cita-cita Proklamasi Indonesia Merdeka dan tuntutan reformasi.
“Mahasiswa Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah apalagi pimpinannya, bisa ulangi dan lanjutkan peran sejarah untuk mengkoreksi kiblat bangsa agar tidak menyimpang, agar dapat berkontribusi wujudkan cita-cita Indonesia Merdeka,” tuturnya.
Penutupan silaturahim Wilayah BEM-PTMAI Zona V Jawa Timur-Bali ini dihadiri Rektor Universitas Muhammadiyah, Dr. dr. Sukadiono, Wakil Rektor II Dr. Endah Hedarwati, SE, MPd, Wakil Rektor III, Ma’ruf Sya’ban. (afn)