MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Direktur Madrasah Mu’allimin Aly Aulia mengatakan kegiatan Darul Arqam adalah salah satu proses pengaderan di Madrasah Mu’allimin. Kegiatan ini mengajak siswa untuk mengasah pikiran dan gagasan tentang hidup islami berMuhammadiyah dan bermasyrakat.
Sejatinya melalui Darul Arqam ini menjadi penentu arah dan jati diri sebagai sosok seorang kader. Madrasah Mu’allimin terus senantiasa berupaya sekuat tenaga dalam rangka menghasilkan sosok kader yang memiliki kompetensi “siap pakai” yang bermaksud kader yang memiliki kompetensi keilmuan, kecakapan, kemasyarakatan, kepribadian dan kepeloporan gerakan sebagai sosok seorang kader.
Proses pengkaderan di Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah sudah dimulai, kader tingkat 4 pada jenjang Aliyah mendapatkan suntikan ilmu dan ideologi Muhammadiyah melalui kegiatan Darul Arqam 3 untuk siswa kelas 4 pada Kamis-Jum’at (7-8 Oktober 2021) dan Kamis-Jum’at (14-15 Oktober 2021) yang dilakukan secara daring dan luring.
Kegiatan Darul Arqam merupakan kegiatan yang wajib dikukan oleh setiap santri/siswa Mu’allimin pada setiap tingkatan. Seperti Darul Arqam sebelumnya, Darul Arqam kali ini dilaksanakan secara bergantian dan dibagi menjadi beberapa sesi. Kelas 4 MIA 1, 4 IIK 1 dan 2 dan 4 IIS 1 dan 2 mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Darul Arqam sesi pertama. Bagi siswa yang sudah berada di asrama ditempatkan di aula Madrasah Mu’allimin, sedangkan daring untuk sebagian siswa yang masih berada di rumah dengan menggunankan platform zoom meeting.
Turut hadir dalam acara ini, H. Rahmadi Wibowo Suwarno, Lc.,M.A.,M.Hum Kepala Bidang Pendidikan AI-Islam dan Kemuhammadiyahan, Lembaga Pengembangan dan Studi Islam (LPSI) Universitas Ahmad Dahlan, Alumni Mu’allimin dan Kepala Pusat Tarjih PP Muhammadiyah Tahun 2018-2019. Rahamdi sebagai pemateri pertama menyampaikan materi Kemuhammadiyahan dengan tema “Pengamalan Ideologi dan Wawasan Persyarikatan Sebagai Bekal Kader Muhammadiyah Dalam Menjawab Tantangan Zaman.” Diharapkan para santri Mu’allimin semakin siap sebagai seorang Kader Muhammadiyah, khusunya dalam menjawab tantangan di masyarakat dalam era teknologi informasi. Sehingga dapat membantu terwujudnya cita-cita persyarikatan Muhammadiyah dan visi misi Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta.