MUHAMMADIYAH.ID, JAKARTA – Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Menteng Jakarta Pusat kembali melakukan program vaksinasi pada Rabu-Kamis, (25-26 Agustus 2021). Selain warga Persyarikatan, masyarakat umum dan lintas iman, beberapa tokoh nasional nampak hadir mengikuti vaksinasi.
Salah satunya adalah sastrawan nasional Taufik Ismail. Melaksanakan vaksinasi tahap kedua, Taufik terkesan dengan pelaksanaan vaksinasi yang teratur dan rapi.
“Saya merasa bergembira, mudah-mudahan apa yang dilakukan oleh Muhammadiyah ini menjadi amal saleh, yang memberi barakah kepada umat,” tutur Taufik Ismail, Rabu (25/8).
Kepada masyarakat umum, Taufik berpesan agar tetap mengikuti pedoman yang dikeluarkan oleh pemerintah dalam melawan pandemi.
“Mudah-mudahan masyarakat semuanya mengikuti apa yang jadi ketentuan dan petunjuk dari pemerintah untuk mengikuti vaksinasi ini,” imbuhnya.
Muhammadiyah Konsisten Bantu Pemerintah
Menyambung Taufik Ismail, penanggungjawab program vaksinasi di Gedung Pusat Dakwah PP Muhammadiyah Jakarta Fifi Maghfirah mengungkapkan bahwa vaksinasi kali ini adalah kali yang keenam.
Sebagaimana diketahui, vaksinasi yang diselenggarakan dua kali setiap bulannya telah dilakukan sejak tanggal 9 dan 10 Maret 2021.
Berbeda dengan vaksinasi sebelumnya yang berkuota 200 peserta dalam sehari, vaksinasi kali ini menambah kuota sebanyak 150 orang sehingga total peserta vaksin menjadi 350 orang per hari.
Fifi Maghfirah lebih lanjut mengungkapkan bahwa hingga hari Rabu (25/8) total terdapat 3600 masyarakat yang telah divaksin di kantor PP Muhammadiyah Jakarta. Vaksinasi kali ini dilakukan untuk Astrazaneca dosis pertama, Astrazaneca dosis kedua, dan Sinovas dosis pertama.
Kepada masyarakat, Fifi berpesan agar tidak terpengaruh oleh berita hoaks tentang bahaya vaksinasi. Vaksinasi, menurutnya adalah ikhtiar paling mungkin dilakukan untuk menyelesaikan pandemi.
“Karena hoaks, banyak masyarakat yang masih ketakutan, khawatir untuk divaksin. Jadi ayo deh kita banyak baca dulu dari sumber yang benar. Carilah sumber dari kominfo, dari yang resmi, jangan dari whatsapp grup. Cari dari MCCC Muhammadiyah,” pesannya.
