MUHAMMADIYAH.OR.ID, SRAGEN– Di lingkungan kampung Kabupaten Sragen, Cabang Muhammadiyah Plupuh ikhtiar mendirikan pusat keunggulan melalui Islamic Center Plupuh. Keinginan tersebut ditandai dengan Peresmian Masjid KH. Ahmad Dahlan, Plupuh oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sragen, Abdullah Afandi dalam sambutannya mengatakan bahwa Plupuh merupakan sejarah awal masuknya Muhammadiyah ke Kabupaten Sragen. Dia berharap melalui adanya Islamic Center Plupuh ini menjadi jalan dakwah warga Muhammadiyah Plupuh. Dia menambahkan bahwa, pembangunan ini sekaligus upaya melestarikan ajaran KH. Ahmad Dahlan yang mengikuti Nabi Muhammad.
“Saat ini amal usaha Muhammadiyah di Sragen ini sudah sangat luar biasa, mulai dari 93 TK yang diurus ibu-ibu sampai dengan sekolah,” ucapnya di acara Peresmian Masjid KH Ahmad Dahlan Islamic Center Plupuh, Ahad (30/10).
Di Kabupaten Sragen juga ada Pondok Pesantren Sains (Trensain), yang merupakan pondok berbasis sains, yang mengembangkan ilmu-ilmu dengan basis Al Qur’an. Dia menjelaskan, bahwa Trensain saat ini menjadi lembaga pendidikan favorit di Kabupaten Sragen, bahkan juga di luar Sragen.
Dirinya menjelaskan, bahwa Plupuh ini menjadi lokasi yang bersejarah bagi Muhammadiyah Kabupaten Sragen, sebagai tempat pertama Muhammadiyah masuk ke Sragen pada 1928, atau setahun sebelum Kongres Muhammadiyah 1929 di Solo. Afandi menceritakan, tokoh-tokoh Sragen saat itu terpukau dengan kebesaran Muhammadiyah yang sudah menjadi organisasi modern saat itu.
Sementara itu, Sekretaris MPM PP Muhammadiyah, Bachtiar Dwi Kurniawan yang sekaligus putra daerah Sragen menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian dari semarak Muktamar ke-48 Muhammadiyah-‘Aisyiyah di Surakarta 18-20 November nanti. Oleh karena itu, dirinya mengajak kepada semua yang hadir untuk menyambut gembira gelaran lima tahunan Muhammadiyah ini.
Menurutnya, kegembiraan menyambut Muktamar 48 harus dirasakan oleh semua lapisan. Sebab muktmar bukan hanya milik pusat, wilayah maupun daerah sebab ini gelaran milik semua. Dirinya juga bersyukur atas diresmikannya Islamic Center Plupuh ini, menurutnya ini menjadi pusat keunggulan yang manfaatnya bukan untuk warga Muhammadiyah saja.