MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Hafizh Syafaaturrahman, Ketua Umum Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) mengatakan tantangan IPM saat ini sangat besar.
Tantangan itu diantaranya tantangan memberikan edukasi pada para pelajar, menjaga nilai-nilai keIslaman, kebangsaan, dan keIndonesiaan.
‘’Oleh karenanya dalam kesempatan ini, IPM harus mampu hadir sebagai platform creating value, dan sharing value,” tuturnya, Ahad (1/8) pada kegiatan Pembukaan Muktamar Luar Biasa (MLB) yang diikuti oleh 130 lebih peserta dari Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah se-Indonesia secara daring. Mengusung tema “Beyond the Limit, Reframe the Future”.
Hafidz melanjutkan IPM harus bisa tampil sebagai aksentuator Muhammadiyah yakni tampil sebagai kader Muhammadiyah, dan tampil sebagai pelajar yang membawa nilai-nilai Islam yang berkemajuan.
Hadir secara daring dalam kegiatan tersebut, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir yang menyampaikan amanatnya. Haedar berharap MLB IPM ini bisa jadi pemberi solusi dan menghasilkan keputusan terbaik.
Haedar berharap jika Muktamar kali ini bisa menjadi Muktamar pemberi solusi dan bisa menghasilkan keputusan yang terbaik.
Kegiatan MLB ini diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran, nyanyian lagu, laporan ketua panitia, pidato iftitah dan amanat Ketua Umum PP Muhammadiyah yang dipandu oleh Nabila Adinta selaku pembawa acara. Pembukaan MLB berlangsung secara kondusif dan para peserta juga turut antusias.