MUHAMMADIYAH.OR.ID, RIAU – Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir pada Senin (24/6) menerima tulisan mushaf Al Quran yang ditulis secara langsung melalui tulisan tangan Bapak Warsiyam dari Kabupaten Kampar, Riau. Penyerahan tersebut disaksikan oleh Ketua PWM dan Rektor Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI).
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menghargai dan mengapresiasi tulisan tangan Al Quran tersebut. Yang menunjukkan kecintaan Bapak Warsiyam pada Al Quran dan mengimpelmentasikan bahwa beliau berikhtiar ikut merawat dan memelihara Al Quran.
“Apa yang dilakukan Pak Warsyiam merupakan bagian khasanah yang melekat dalam setiap muslim secara kolektif, yang dimana Al Quran dapat dijaga keasliannya,” ucap Haedar.
Haedar juga mengatakan, Bapak Warsiyam telah menggambarkan kegigihan dan kecintaan beliau terhadap Al Quran.
“Tidak banyak orang yang tekun, gigih untuk membikin tulisan Alquran, bahkan dalam kurun waktu 4 bulan. Mudah-mudahan ini menjadi amal jariyah yang bersangkutan, dan menjadi contoh bagi kader Muhammadiyah untuk mencintai Al Quran dengan selalu membaca, menulis dan merawatnya sebagai kitab suci,” imbuh Haedar.
Sementara Pak Warsyiam mengatakan tujuan Ia menulis Al Quran dengan tulisan tangan tersebut sebagai wujud rasa terimakasih kepada Muhammadiyah.
Pak Warsyiam mengungkapkan bahwa lima dari kedelapan anaknya telah sekolah dan lulus dari Pendidikan Ulama Tarjih Muhammadiyah (PUTM).
“Muhammadiyah telah mewujudkan keinginan kami untuk menjadikan anak-anak faham Alquran dan hadist, serta sanggup dalam mengembangkan dakwah islam,” ujar Warsyiam.
Warsyiam juga berpesan agar Pimpinan Pusat Muhammadiyah dapat terus mengembangkan dan memperkuat pendidikan kader ulama Muhammadiyah.