Sabtu, 19 Juli 2025
  • AR
  • EN
  • IN
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
Home Artikel

Turunnya Al Quran: Lailatul Qadar atau Nuzul Al Quran?

by ilham
1 tahun ago
in Artikel
Reading Time: 4 mins read
A A
Turunnya Al Quran: Lailatul Qadar atau Nuzul Al Quran?

Bulan Ramadan dikenal memiliki banyak nama yang agung. Satu di antaranya ialah disebut sebagai bulan Al Quran. Faktanya, Al Quran diturunkan pada bulan Ramadan. Hal ini termaktub dalam QS. Al Baqarah ayat 185: “Ramadan adalah bulan yang di dalamnya diturunkan Al-Quran sebagai petunjuk bagi umat manusia.”

Dalam hal ini, secara umum diyakini bahwa Al-Qur’an diturunkan pada malam Lailatul Qadr atau 10 hari terakhir bulan Ramadan. Al-Quran juga diketahui turun ke umat manusia pada malam Nuzul Al-Quran atau 17 Ramadan. Apakah ada perbedaan antara perayaan Lailatul Qadr dan Nuzul Al-Quran? Lalu bagaimana Al-Qur’an bisa turun dalam dua peristiwa yang berbeda?

Untuk memahami hal ini, pertama-tama penting untuk mengetahui bahwa ada tahapan turunnya Al-Qur’an. Al-Quran yang tercatat dalam Al-Lauh Al-Mahfuz pertama kali diturunkan ke Langit Dunia (Sama’-Dunya) pada malam yang dikenal dengan Lailatul Qadr. Dalam QS. Al Qadr ayat 1 disebutkan: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada malam qadar.” Juga dalam QS. Ad Dukhan ayat 3: “sesungguhnya Kami menurunkannya pada malam yang diberkahi.”

Setelah turun di Langit Dunia, Al-Qur’an diturunkan kepada Nabi Saw secara bertahap sepanjang rentang waktu 23 tahun kenabian, baik di Makkah maupun Madinah. Berbeda dengan kitab suci yang diturunkan sebelumnya seperti Taurat, Zabur dan Injil, Al-Quran tidak diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw sebagai kitab yang lengkap sekaligus. Wahyu bertahap ini diturunkan kepada Nabi Saw menandai tahap kedua turunnya Al-Quran.

MateriTerkait

Viral S-Line di TikTok, Allah Murka bagi Mereka yang Berbangga dengan Dosa

Apakah Uang Hasil Monetisasi Konten Digital itu Halal?

Hukum Bekam dalam Islam, Bolehkah?

Kalam Allah pertama yang turun kepada Nabi Saw inilah yang kemudian dikenal dengan malam Nuzul Al-Quran atau 17 Ramadan. Hal ini terjadi ketika Nabi Saw pertama kali bertemu Jibril As di Jabal Nur di gua Hira di mana malaikat memintanya untuk membaca sehingga mengungkapkan lima ayat pertama Surat Al-‘Alaq: “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Mahamulia. Yang mengajar (manusia) dengan pena. Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya.”

Berdasarkan penjelasan di atas, Lailatul Qadar mengacu pada turunnya Al-Quran tahap pertama, sedangkan Nuzul Al-Quran mengacu pada turunnya wahyu pertama dari turunnya Al-Quran tahap kedua. Keduanya merupakan malam berkah yang terjadi di bulan Ramadan.

Kompilasi Al Quran

Pada masa Nabi, Al-Quran belum berbentuk kitab yang disusun (mushaf). Sebaliknya, Al-Quran dihafal dengan hati. Nabi Saw disebutkan dalam sebuah hadis: “Ambillah Al-Quran dari empat orang: Abdullah Ibnu Mas’ud, Salim, Muaz Ibnu Jabal dan Ubayy Ibnu Ka’ab. (HR. Al-Bukhari).

Meski hanya empat sahabat yang disebutkan dalam hadis tersebut, namun masih banyak lagi penghafal Al-Quran lainnya, seperti Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Abu Darda’, Abu Musa Al-Ash’ari dan Ummu Waraqah hanya untuk beberapa nama.

Bahkan ketika tulisan belum dianggap sebagai media utama transmisi ilmu pengetahuan, Nabi Saw juga menugaskan sahabat-sahabat yang lebih muda sebagai juru tulis seperti Zayd Ibn Tsabit untuk menulis ayat atau surah Al-Quran dengan bahan apa pun yang mereka miliki.

Sepeninggal Rasulullah dari dunia ini, para sahabat akhirnya menjadi rujukan utama dalam ilmu Al-Qur’an. Hal ini kemudian menjadi perhatian terutama setelah pertempuran Yamamah ketika sejumlah besar penghafal Al-Quran, yang juga dikenal sebagai Huffaz, menjadi martir dalam pertempuran.

Umar bin Al-Khattab mengusulkan gagasan mengumpulkan dan mendokumentasikan Al-Quran menjadi satu salinan untuk referensi di masa mendatang. Abu Bakar selaku Khalifah saat itu awalnya enggan, namun akhirnya menyetujui gagasan tersebut dan menugaskan Zayd Ibn Tsabit sebagai penulis utama untuk mengawasi tim dan menjalankan tugas penting ini.

Dengan demikian salinan/kitab Al-Quran pertama yang dikompilasi diterbitkan dan tetap berada di tangan Abu Bakar sampai kepergiannya dari dunia ini. Kemudian diwariskan kepada Umar Ibn Al-Khattab sebagai khalifah kedua, dan kemudian kepada putrinya Hafsah menjelang akhir hidupnya.

Tugas kedua mengumpulkan Al-Qur’an terjadi pada masa Utsman bin ‘Affan sebagai Khalifah ketiga, di mana umat Islam mulai tumbuh dengan kecepatan eksponensial. Banyak di antara mereka yang baru mengenal Islam. Hal ini kemudian menyebabkan terjadinya ‘gaya’ pembacaan Al-Qur’an yang tidak terorganisir dan beragam.

Tim lain yang menjalankan tugas dipimpin oleh Zayd Ibn Tsabit demikian dimulai oleh Utsman untuk mencegah kebingungan dan untuk membakukan gaya pengajian yang dipandu oleh dialek Quraisy—yang menjadi dasar diturunkannya Al-Qur’an. Gaya dan aksara standar ini kemudian diciptakan sebagai Rasm Utsmaniyy (Aksara Utsmani), versi yang kita gunakan saat ini. Utsman kemudian memastikan bahwa salinannya dibuat dalam beberapa eksemplar untuk dikirim ke kota-kota besar pada saat itu dan bahan tertulis lainnya dibakar.

Penting juga untuk dicatat bahwa meskipun Al-Quran dikumpulkan jauh setelah wafatnya Nabi, beliau Rasulullah Saw telah menyebutkan urutan khusus surat dan ayat Al-Quran semasa hidupnya ketika ayat-ayat tersebut diturunkan. Ini berarti bahwa setiap kata dan perintah dalam Al-Qur’an adalah kata demi kata (tawqifi). Para sahabat telah menyepakati hal ini dengan mengecek ulang catatan dan hafalan Al Quran masing-masing.

Melalui kontribusi para sahabat dan ulama inilah umat Islam dapat membaca dan belajar Al-Quran dengan lebih mudah. Saat ini, umat Islam di seluruh dunia terus berusaha dan menghafal Al-Quran, menjadikannya sebagai kewajiban bersama. Upaya dan keberhasilan besar ini juga dapat dilihat sebagai bagian dari cara Allah menjaga Al-Qur’an hingga akhir zaman: “Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Peringatan (Al-Qur’an), dan Sesungguhnya Kamilah yang memeliharanya.” (QS. Al-Hijr: 9).

Jika kita masih baru mengenal Al-Quran, Ramadan bisa menjadi awal yang baik untuk membuka dan mendalami kitab ajaib tersebut. Jika kita sudah belajar mengaji, Ramadan adalah kesempatan untuk memperbanyak hafalan Al-Qur’an.

Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk menjadi bagian dari upaya bersama melestarikan Al-Quran dengan belajar cara mengaji dan menginternalisasikan makna-maknanya untuk mewujudkan nilai-nilai Al-Quran dalam kehidupan kita sehari-hari.

Tags: lailatul Qadarmuhammadiyahnuzulu qur'an
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Gelar Disdukpala, Majelis Dikdasmen PNF Optimis Hadirkan Pemimpin Sekolah Muhammadiyah Unggulan

Next Post

Jadikan Tauhid Bagian dari Proses Perubahan Diri

Baca Juga

Menjadi Pemuda yang Berdampak seperti Ashabul Kahfi
Berita

Menjadi Pemuda yang Berdampak seperti Ashabul Kahfi

19/07/2025
Cara Seorang Anak Menghormati Walid
Berita

Membangun Kurikulum Pendidikan Keluarga Islami untuk Generasi Z

18/07/2025
Journal Camp UAD: Cetak Calon Guru Besar Unggul dan Produktif
Berita

Journal Camp UAD: Cetak Calon Guru Besar Unggul dan Produktif

18/07/2025
Mahasiswa UMJ Viral Usai Jadi Ketua RT: Gen Z Siap Pimpin Masyarakat
Berita

Mahasiswa UMJ Viral Usai Jadi Ketua RT: Gen Z Siap Pimpin Masyarakat

17/07/2025
Next Post
Jadikan Tauhid Bagian dari Proses Perubahan Diri

Jadikan Tauhid Bagian dari Proses Perubahan Diri

LDK PP Muhammadiyah Gelar Pesantren Muallaf di Daerah Pedalaman Suku Dayak

LDK PP Muhammadiyah Gelar Pesantren Muallaf di Daerah Pedalaman Suku Dayak

Pengajian Malam Nuzulul Qur’an Jadi Tradisi Baru di Masjid At Tanwir Jakarta

Pengajian Malam Nuzulul Qur’an Jadi Tradisi Baru di Masjid At Tanwir Jakarta

BERITA POPULER

  • Mahasiswa Kristen, Laura Amandasari: Kampus Muhammadiyah Rumah Kedua Saya

    Mahasiswa Kristen, Laura Amandasari: Kampus Muhammadiyah Rumah Kedua Saya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah Sakit Muhammadiyah Berkembang Pesat, Haedar Nashir: Itu Kita Bangun Di Atas Sistem Profesional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mahasiswa UMJ Viral Usai Jadi Ketua RT: Gen Z Siap Pimpin Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 3 Cara Mudah Mengakses Kalender Hijriah Global Tunggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merawat Kesehatan Mental melalui Perspektif Al-Qur’an dan Hadis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Hadirkan Makan Bergizi: Wujud Nyata Pengabdian untuk Bangsa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Universitas Muhammadiyah Papua Barat Resmi Berdiri, Irwan Akib: Muhammadiyah Hadir untuk Semua Anak Bangsa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Khutbah Jumat: Pentingnya Membiasakan Ibadah kepada Anak Sejak Dini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Dukung Sepakbola Nasional lewat Peresmian Lapangan UMY

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Majelis

  • Tarjih dan Tajdid
  • Tabligh
  • Diktilitbang
  • Dikdasmen dan PNF
  • Pembinaan Kader dan SDI
  • Pembinaan Kesehatan Umum
  • Peminaan Kesejahteraan Sosial
  • Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
  • Pendayagunaan Wakaf
  • Pemberdayaan Masyarakat
  • Hukum dan HAM
  • Lingkungan Hidup
  • Pustaka dan Informasi

Lembaga

  • Pengembangan Pesantren
  • Pengembangan Cabang Ranting
  • Kajian dan Kemitraan Strategis
  • Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
  • Resiliensi Bencana
  • Amil Zakat, Infak dan Sedekah
  • Pengembang UMKM
  • Hikmah dan Kebijakan Publik
  • Seni Budaya
  • Pengembangan Olahraga
  • Hubungan dan Kerjasama Internasional
  • Dakwah Komunitas
  • Pemeriksa Halal dan KHT
  • Pembinaan Haji dan Umrah
  • Bantuan Hukum dan Advokasi Publik

Biro

  • Pengembangan Organisasi
  • Pengelolaan Keuangan
  • Komunikasi dan Pelayanan Umum

Ortom

  • Aisyiyah
  • Pemuda Muhammadiyah
  • Nasyiatul Aisyiyah
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
  • Tapak Suci Putra Muhammadiyah
  • Hizbul Wathon

Wilayah Sumatra

  • Nanggroe Aceh Darussalam
  • Sumatra Utara
  • Sumatra Selatan
  • Sumatra Barat
  • Bengkulu
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Lampung
  • Jambi
  • Bangka Belitung

Wilayah Kalimantan

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara

Wilayah Jawa

  • D.I. Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur

Wilayah Bali &

Kepulauan Nusa Tenggara

  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah Sulawesi

  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Selatan

Wilayah Maluku dan Papua

  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat
  • Papua Barat daya

Cabang Istimewa

  • PCIM Kairo Mesir
  • PCIM Iran
  • PCIM Sudan
  • PCIM Belanda
  • PCIM Jerman
  • PCIM United Kingdom
  • PCIM Libya
  • PCIM Malaysia
  • PCIM Prancis
  • PCIM Amerika Serikat
  • PCIM Jepang
  • PCIM Tunisia
  • PCIM Pakistan
  • PCIM Australia
  • PCIM Rusia
  • PCIM Taiwan
  • PCIM Tunisia
  • PCIM TurkI
  • PCIM Korea Selatan
  • PCIM Tiongkok
  • PCIM Arab Saudi
  • PCIM India
  • PCIM Maroko
  • PCIM Yordania
  • PCIM Yaman
  • PCIM Spanyol
  • PCIM Hongaria
  • PCIM Thailand
  • PCIM Kuwait
  • PCIM New Zealand

Kategori

  • Kabar
  • Opini
  • Hukum Islam
  • Khutbah
  • Media
  • Tokoh

Tentang

  • Sejarah
  • Brand Guideline

Layanan

  • Informasi
  • KTAM

Ekosistem

  • Muhammadiyah ID
  • MASA
  • EventMu
  • BukuMu
  • SehatMu
  • KaderMu
  • LabMu

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Ketentuan Layanan
© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • AR icon bendera arab
  • EN
  • ID bendera indonesia
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Opini
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • Login

© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.