Minggu, 27 Juli 2025
  • AR
  • EN
  • IN
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
Home Berita

Buka Rakornas LDK PP Muhammadiyah, Haedar Nashir Tekankan Perubahan Paradigma Dakwah

by afandi
2 tahun ago
in Berita
Reading Time: 3 mins read
A A
Buka Rakornas LDK PP Muhammadiyah, Haedar Nashir Tekankan Perubahan Paradigma Dakwah

MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Kesuksesan gerakan dakwah berbasis komunitas ditentukan oleh kekayaan paradigma, kematangan strategi, dan gerakan yang adaptif sekaligus inklusif dalam praksisnya di lapangan.

Karena itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir menekankan perubahan mindset dan paradigma dakwah berbasis komunitas di Muhammadiyah yang lebih kontekstual, transformatif, dan sesuai dengan objek dakwah yang beragam.

“Dakwah komunitas tidak mungkin kita lakukan jika kita tidak mentransformasi paradigmanya,” pesan Haedar membuka Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Jumat sore (25/8). 

Haedar menyebut bahwa basis gerakan komunitas telah dirintis oleh Kiai Ahmad Dahlan dan penggerak Muhammadiyah generasi awal. Misalnya dengan pendirian PKO, panti sosial, rumah yatim, hospital, hingga lembaga pendidikan.

MateriTerkait

Islam, Budaya, dan Globalisasi: Membaca Ulang Fikih Kebudayaan

Haedar Nashir Dorong Kolaborasi Majukan Sarana Prasarana Umat

Haedar Ingatkan Ketimpangan Ekonomi Umat Islam Perlu Perhatian Serius

Semua institusi itu, kata dia berasal dari kekayaan paradigma Muhammadiyah dalam menafsir ulang Alquran dan hadis yang tidak normatif, dogmatis, dan sekadar teosentris sehingga gagasan yang dilahirkan oleh Kiai Ahmad Dahlan bersifat melampaui zaman (breaktrough). 

Sayangnya, tradisi ini kata dia sempat mengalami penyempitan fokus pada amar makruf nahi munkar semata sehingga paradigma dakwah Muhammadiyah yang kaya mengalami kesan stagnasi. Padahal tujuan Muhammadiyah sebagai gerakan tidak hanya amar makruf nahi munkar saja, tapi juga pada aspek tajdid (pembaruan). 

Untuk memperkuat corak gerakan dakwah komunitas, Haedar berpesan agar pimpinan dan dai-dai di LDK Muhammadiyah merujuk pada dokumen-dokumen ideologi dan pemikiran Persyarikatan, utamanya pada Risalah Pencerahan, Risalah Islam Berkemajuan, termasuk gagasan GJDJ.

Agar memiliki jangkauan yang luas, Haedar juga berpesan supaya paradigma LDK beranjak dari kecenderungan lil-mu’aradhah (reaktif) pada paradigma dan pendekatan yang lil-muwajahah (konstruktif dan solutif) terhadap realitas di lapangan yang tidak selamanya ideal. 

Pertimbangan strategi dakwah pun kata dia harus memiliki basis yang kaya sesuai Manhaj Tarjih; Bayani (teks/dalil), Burhani (ilmu pengetahuan), dan Irfani (hikmah).

“Jadi kalau mau ke dakwah komunitas, mindset kita harus berubah dalam memahami ayat dan hadis, lalu kontekstualisasinya harus bersifat sesuai dengan konsep pencerahan kita, yakni pembebasan, pemberdayaan, dan pemajuan,” ucapnya.

Menuju perubahan paradigma dakwah komunitas, Haedar menyebut Muhammadiyah memiliki modal melimpah berdasar pada corak yang dibangun oleh Kiai Haji Ahmad Dahlan. Salah satunya adalah hubungan komplementer antara konsep amar makruf nahi munkar dalam Surat Ali Imran ayat 104 dengan gagasan khairu ummah pada Surat Ali Imran ayat 110. Khairu ummah sendiri dicirikan oleh Ibn Katsir sebagai umat tengahan yang menjadi saksi bagi umat manusia melalui kemanfaatan yang diberikannya.

“Ini konsep progresif sekali. Maka perlu perubahan. Nah, memahami ini penting bagi para pimpinan, khususnya yang bergerak di LDK agar paradigmanya tidak paradigma lama,” seru Haedar.

Jika perubahan paradigma dilakukan, Haedar optimis dakwah Muhammadiyah semakin mengakar dan menjangkau masyarakat luas.

“Jadi mohon dengan sangat, kita ubah mindset kita tentang dakwah, lebih-lebih menyangkut dakwah komunitas. Jangan lagi pakai disket (metodologi) lama, nggak cocok,” pesannya. (afn)

Tags: Haedar NashirheadlinemuhammadiyahParadigma Dakwah MuhammadiyahRakornas LDK PP Muhammadiyah
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Tradisi Baru, Pengukuhan Pimpinan Muhammadiyah sebagai Agenda Penguatan Amanah

Next Post

Haedar Nashir Ungkap Perubahan Nama dari Lembaga Dakwah Khusus Menjadi Dakwah Komunitas

Baca Juga

Bambang Setiaji Ungkap Tiga Manifestasi Program Kampus Berdampak di PTMA
Berita

Majukan Bangsa Lewat Riset, Muhammadiyah Dorong Kampus Jadi Agen Perubahan

25/07/2025
Hukum Orang Tua yang Melakukan Pelecehan Seksual Terhadap Anaknya
Artikel

Status Nasab dan Tanggung Jawab Anak Hasil Zina Ketika Orang Tua Menikah dan Kemudian Bercerai

24/07/2025
Lima Tips Agar Tidak Mudah Tersulut Emosi
Artikel

Khutbah Jumat: Larangan Berbangga Diri dengan Dosa

24/07/2025
Tiga Pesan Haedar Nashir untuk KOKAM
Berita

Tiga Pesan Haedar Nashir untuk KOKAM

20/07/2025
Next Post
Haedar Nashir Ungkap Perubahan Nama dari Lembaga Dakwah Khusus Menjadi Dakwah Komunitas

Haedar Nashir Ungkap Perubahan Nama dari Lembaga Dakwah Khusus Menjadi Dakwah Komunitas

Kiai Saad Ibrahim Sampaikan Kunci Efektivitas Dakwah Melalui Pemetaan Obyeknya

Kiai Saad Ibrahim Sampaikan Kunci Efektivitas Dakwah Melalui Pemetaan Obyeknya

Menko PMK Wacanakan Larangan Ibadah Haji Lebih Dari Sekali, Ketua PP Muhammadiyah Sependapat

Menko PMK Wacanakan Larangan Ibadah Haji Lebih Dari Sekali, Ketua PP Muhammadiyah Sependapat

BERITA POPULER

  • Cerita Sekretaris PWM Jatim Diminta Pemuka Agama Katolik Mendirikan Kampus Muhammadiyah di Papua Tengah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Status Nasab dan Tanggungjawab Anak Hasil Zina Ketika Orang Tua Tidak Menikah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • KOKAM dan Polri Sinergi Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mahasiswa UMJ Viral Usai Jadi Ketua RT: Gen Z Siap Pimpin Masyarakat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bolehkah Menikahi Perempuan dalam Kondisi Hamil?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Buka Seleksi Beasiswa Al-Azhar Mesir 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tiga Pesan Haedar Nashir untuk KOKAM

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kemenhut RI dan Muhammadiyah Sinergikan Riset dan Pengelolaan Hutan Berkelanjutan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Bakal Mendirikan Universitas di Provinsi Papua Selatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Majelis

  • Tarjih dan Tajdid
  • Tabligh
  • Diktilitbang
  • Dikdasmen dan PNF
  • Pembinaan Kader dan SDI
  • Pembinaan Kesehatan Umum
  • Peminaan Kesejahteraan Sosial
  • Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
  • Pendayagunaan Wakaf
  • Pemberdayaan Masyarakat
  • Hukum dan HAM
  • Lingkungan Hidup
  • Pustaka dan Informasi

Lembaga

  • Pengembangan Pesantren
  • Pengembangan Cabang Ranting
  • Kajian dan Kemitraan Strategis
  • Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
  • Resiliensi Bencana
  • Amil Zakat, Infak dan Sedekah
  • Pengembang UMKM
  • Hikmah dan Kebijakan Publik
  • Seni Budaya
  • Pengembangan Olahraga
  • Hubungan dan Kerjasama Internasional
  • Dakwah Komunitas
  • Pemeriksa Halal dan KHT
  • Pembinaan Haji dan Umrah
  • Bantuan Hukum dan Advokasi Publik

Biro

  • Pengembangan Organisasi
  • Pengelolaan Keuangan
  • Komunikasi dan Pelayanan Umum

Ortom

  • Aisyiyah
  • Pemuda Muhammadiyah
  • Nasyiatul Aisyiyah
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
  • Tapak Suci Putra Muhammadiyah
  • Hizbul Wathon

Wilayah Sumatra

  • Nanggroe Aceh Darussalam
  • Sumatra Utara
  • Sumatra Selatan
  • Sumatra Barat
  • Bengkulu
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Lampung
  • Jambi
  • Bangka Belitung

Wilayah Kalimantan

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara

Wilayah Jawa

  • D.I. Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur

Wilayah Bali &

Kepulauan Nusa Tenggara

  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah Sulawesi

  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Selatan

Wilayah Maluku dan Papua

  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat
  • Papua Barat daya

Cabang Istimewa

  • PCIM Kairo Mesir
  • PCIM Iran
  • PCIM Sudan
  • PCIM Belanda
  • PCIM Jerman
  • PCIM United Kingdom
  • PCIM Libya
  • PCIM Malaysia
  • PCIM Prancis
  • PCIM Amerika Serikat
  • PCIM Jepang
  • PCIM Tunisia
  • PCIM Pakistan
  • PCIM Australia
  • PCIM Rusia
  • PCIM Taiwan
  • PCIM Tunisia
  • PCIM TurkI
  • PCIM Korea Selatan
  • PCIM Tiongkok
  • PCIM Arab Saudi
  • PCIM India
  • PCIM Maroko
  • PCIM Yordania
  • PCIM Yaman
  • PCIM Spanyol
  • PCIM Hongaria
  • PCIM Thailand
  • PCIM Kuwait
  • PCIM New Zealand

Kategori

  • Kabar
  • Opini
  • Hukum Islam
  • Khutbah
  • Media
  • Tokoh

Tentang

  • Sejarah
  • Brand Guideline

Layanan

  • Informasi
  • KTAM

Ekosistem

  • Muhammadiyah ID
  • MASA
  • EventMu
  • BukuMu
  • SehatMu
  • KaderMu
  • LabMu

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Ketentuan Layanan
© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • AR icon bendera arab
  • EN
  • ID bendera indonesia
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Opini
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • Login

© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.