MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan hadir secara daring dalam seminar Wawasan Kebangsaan Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Jumat (9/6).
Pada kesempatan itu, dirinya mengajak generasi muda, khususnya mahasiswa untuk belajar dengan sungguh-sungguh agar dapat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Ini karena mahasiswa adalah kunci keberhasilan Indonesia menjadi negara maju pada 2045 mendatang.
“Indonesia diproyeksikan menjadi negara dengan ekonomi ke-5 di dunia dan kami memenuhi persyaratan untuk menuju ke sana,” ujarnya.
Mendag Zulkifli Hasan mengatakan Indonesia memiliki bonus demografi yang puncaknya terjadi antara 2025—2038. Oleh karena itu, momentum ini tidak boleh terlewatkan agar Indonesia tidak terperangkap sebagai negara dengan pendapatan kelas menengah.
“Bonus demografi juga harus diikuti dengan jumlah manusia yang unggul dengan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” terangnya. Rentang tahun 2025—2038 menurutnya menjadi titik tolak bangsa untuk menyongsong abad keemasan setelah 100 tahun merdeka.
“Semoga cita-cita Indonesia menjadi negara maju 2045 dengan titik antar 2025—2038 bisa dilaksanakan sebaik-baiknya,”ucapnya.
Pada acara ini, Mendag Zulkilfi Hasan juga mengapresiasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Purwokerto yang menggelar seminar wawasan kebangsaan.
“Indonesia diproyeksikan menjadi negara dengan ekonomi ke-5 di dunia dan kita memenuhi persyaratan untuk menuju ke sana. Mahasiswa adalah kunci Indonesia menjadi negara maju,” tegasnya. (afn)