MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA– Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PP Muhammadiyah akan menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Majelis Dikdasmen se-Indonesia secara luring pada 26-27 September 2022 di Asrama Haji Pondok Gede, setelah sebelumnya beberapa kali digelar secara daring karena Covid-19.
Rakornas ini akan mengusung tema “Konsolidasi dan Membangun Kolaborasi”. Sekretaris Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah, Alpha Amirrachman dalam keterangan tertulis, Selasa (20/9) menyebutkan, bahwa Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir telah mengkonfirmasi akan menghadiri acara tersebut.
Momen Rakornas seperti ini selalu ditunggu oleh Majelis Dikdasmen se-Indonesia, bukan hanya untuk evaluasi program-program tahun sebelumnya. Tapi jug mengantisipasi realitas yang terjadi, sekolah-sekolah Muhammadiyah selalu dihadapkan berbagai tantangan yang seringkali kompleksitasnya tidak pernah terbayangkan oleh sesama Majelis Dikdasmen baik di wilayah maupun daerah.
Selain itu, kompetisi dengan sesama sekolah berbasis masyarakat dan juga sekolah negeri untuk memberikan pelayan pendidikan terbaik kian sengit dan tajam. Baik peningkatan mutu akademik dan non-akademik maupun sekedar pengemasan branding, sepertinya menjadi hal tidak terhindarkan di era disrupsi saat ini.
“Tentu menjadi harapan kita semua sekolah-sekolah Muhammadiyah menjadi unggul dan dengan mentereng masuk dalam berbagai rangking numerical serta lulusannya masuk ke perguruan-perguruan tinggi top baik negeri maupun swasta, dalam maupun luar negeri,” ungkapnya.
Namun demikian, imbuh Alpha, sekolah Muhammadiyah memiliki sisi distingtif berupa Al Islam dan Kemuhammadiyahan. Sebagai identitas karakter utama sekolah-sekolah Muhammadiyah perlu untuk terus dikemas secara inovatif dan kreatif sesuai dengan tas yang berkembang. Sehingga AIK betul-betul menjadi pembeda ideal yang diidamkan masyarakat.
Kesempatan Rakornas ini juga bisa dimanfaatkan sebagai wadah untuk saling memompa semangat sebagai prime engine fuel yang sangat dibutuhkan dalam kerja-kerja volunteerism untuk mencapai apa yang kita cita-citakan bersama — terutama yang sudah disepakati dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Dikdasmen Muhammadiyah 2021-2045.
“Semoga Rakornas pamungkas ini berjalan lancar dan penuh makna, bukan hanya menjadi momen reflektif bagi personalia kepengurusan saat ini, namun juga menjadi ajang menaburkan harapan-harapan untuk kerja-kerja ikhlas dan maslahat di masa yang akan datang”. Tandasnya.