Sabtu, 5 Juli 2025
  • AR
  • EN
  • IN
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
Home Artikel

Sepuluh Hari Pertama Bulan Zulhijah, Semarakkan Seperti Ramadan

by ilham
3 tahun ago
in Artikel, Hukum Islam, Ibadah
Reading Time: 4 mins read
A A
Benarkah Islam Mundur Karena Pemikiran Imam Al Ghazali?

Kita selalu senang dengan sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan. Mengaji Al Quran semakin giat mengejar target khatam 30 juz. Kita juga senang melihat betapa mudahnya beberapa ayat dari juz terakhir meluncur dari lidah kita. Masjid juga biasanya memiliki kejutan yang menyenangkan: para pengurus menyiapkan menu berbuka yang sangat spesial. Hal ini tentu saja membawa kemeriahan bersama sehingga sepuluh hari terakhir di bulan Ramadan begitu istimewa.

Namun, kita tidak pernah benar-benar merasakan perasaan yang sama selama sepuluh hari pertama Zulhijah. Masjid tidak penuh pada hari-hari ini seperti selama Ramadan. Kita pula mungkin tidak melakukan ibadah sebanyak yang kita lakukan selama malam-malam Ramadan itu. Padahal Nabi Saw pernah mengatakan kepada kita bahwa sepuluh hari pertama Zulhijah merupakan momen terbaik untuk melakukan perbuatan baik.

Keutamaan Bulan Zulhijah

Kita tahu bahwa di bulan Zulhijah, bulan suci yang datang hanya dua bulan setelah Ramadan, Allah menambah pahala amal kebaikan. Kita tahu bahwa Allah bersumpah demi sepuluh hari pertama Zulhijah ini dalam Al-Qur’an, dengan demikian menekankan kepada kita pentingnya hari-hari itu.

MateriTerkait

Khutbah Jumat: Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) Adalah Maqasid Syariah

Undangan Terbuka untuk Kader Muhammadiyah: Mari Menulis Tafsir At-Tanwir

Dalil-dalil Disyariatkannya Puasa Tasu‘a dan ‘Asyura

Kita tahu Nabi Muhammad Saw menganjurkan agar kita meningkatkan bacaan tahlil (La ilaha illa Allah), takbir (Allahu akbar), dan tahmid (Alhamdulillah) dan mengingat Pencipta kita secara keseluruhan.

Kita pun tahu bahwa Zulhijah itu penting karena semua amal baik seperti haji, puasa, sedekah, dan tentu saja salat digabungkan dalam sepuluh hari ini tidak seperti waktu lainnya.

Seperti halnya Ramadan yang memiliki lailatul qadar, yang merupakan malam terbesar dalam kalender Islam, maka Zulhijah memiliki Hari Arafah. Kedua momen special ini ditandai dengan pengampunan dan rahmat yang luar biasa yang Allah kirimkan kepada hamba-hamba-Nya.

Dalam sebuah hadis disebutkan: “Tidak ada hari di mana amal shalih pada saat itu lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari ini, yaitu sepuluh hari dari bulan Zulhijah.” Mereka bertanya, “Ya Rasulullah, tidak juga jihad fi sabilillah?.” Beliau menjawab, “Tidak juga jihad fi sabilillah, kecuali orang yang keluar (berjihad) dengan jiwa dan hartanya, kemudian tidak kembali dengan sesuatu apapun.” (HR. Bukhari).

Berpuasa di Bulan Zulhijah

Namun, dengan semua keutamaan yang disebutkan, banyak dari kita yang masih belum “merasakan” Zulhijah—sebagaimana saat Ramadan. Lantas, mengapa kita seolah terputus dengan Zulhijah? Mungkin salah satu alasannya adalah selama Ramadan, ada begitu banyak aspek komunal dalam ibadah kita. Kita berkumpul bersama untuk baca Al Quran, tarawih, dan buka puasa, misalnya. Apa yang sangat dianjurkan selama Zulhijah, bagaimanapun, adalah menghabiskan waktu sendirian, merenungkan dan mengingat Allah Sang Pencipta kita.

Karena itu, marilah kita memanfaatkan momen Zulhijah ini secara maksimal, meskipun tidak sedang berhaji. Kita dapat melaksanakan ibadah puasa sunah tanggal 1 hingga tanggal 9 Zulhijah. Hal ini ditegaskan dalam hadis: “Dari Hunaidah ibn Khalid, dari istrinya, dari salah seorang istri Nabi saw (diriwayatkan bahwa) ia berkata: Adalah Rasulullah saw melakukan puasa pada sembilan hari bulan Zulhijah, hari Asyura, tiga hari setiap bulan, dan hari Senin dan Kamis pertama setiap bulan (HR Ahmad dan Abu Dawud).

Puasa kita dapat diiringi dengan memperbanyak dzikir kepada Allah. Dalam Hadis Maukuf di mana Ibnu Umar dan Abu Hurairah bepergian ke pasar pada sepuluh hari pertama di bulan Zulhijah seraya mengumandangkan takbir, tahmid, dan tahlil. Kemudian orang-orang yang menyaksikannya mengikuti takbir Ibnu Umar dan Abu Hurairah. Kebiasaan para sahabat ini merupakan salah satu bukti dianjurkannya amalan ini.

Memperbanyak Sedekah

Selain puasa dan dzikir, sepuluh hari pertama Zulhijah merupakan momen yang tepat untuk bersedakah. Tujuan sedakah bukan untuk melipatgandakan harta yang kita miliki, melainkan sarana bagi kita untuk latihan mengungkapkan rasa syukur kepada Allah. Setelah bersyukur alangkah baiknya dilanjutkan dengan berdoa. Jika sebelum Zulhijah doa kita kurang kencang, maka silakan minta apa saja sebebas-bebasnya kepada Allah pada sepuluh hari pertama Zulhijah ini.

Sepuluh hari pertama Zulhijah juga dapat menjadi waktu yang pas bagi kita untuk kembali merapikan jadwal salat. Jika sebelumnya ibadah kita masih berantakan, kadang disepelekan, atau bahkan ditinggalkan secara sengaja, maka Zulhijah dapat dijadikan momentum untuk bertaubat, meningkatkan ketaatan kepada Allah, dan memperbaiki pelaksanakan salat.

Pada hari kesembilan Zulhijah atau Hari Arafah, selain melaksanakan puasa sunah, mari kita sisihkan waktu untuk duduk dan berbicara secara intim dengan Allah, mengetahui dengan sepenuh hati bahwa Dia adalah as-Sami, Dzat yang selalu mendengarkan.

Terakhir, dari semua cara untuk mendekatkan diri kepada Allah selama hari-hari yang penuh berkah ini, mungkin yang terbesar adalah dengan mengorbankan seekor hewan ternak. Dengan demikian, kita mengikuti sunnah Nabi kita Ibrahim as, memberikan daging sebagai sedekah kepada mereka yang membutuhkan, menegakkan salah satu ritual Islam, dan pada akhirnya mendekatkan diri kepada Allah. Bahkan, kurban sering disebut qurban, dari kata qurb yang berarti kedekatan. Ini adalah bentuk mendekatkan diri kepada Pencipta kita.

Semoga kita dapat memaksimalkan sepuluh hari pertama Zulhijah dengan baik.

Penulis: Ilham Ibrahim

Editor: Fauzan AS

Tags: bulan zulhijahhukum Islamislamtuntunan islam
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Alih-Alih Mendidik dan Moderat, Media Massa Justru Seringkali Mengadu Domba Masyarakat

Next Post

Majelis Tarjih Sikapi Perbedaan Hari Raya Idul Adha 1443 H

Baca Juga

Sejak Awal Berdiri, Muhammadiyah Telah Miliki Etos Ekonomi yang Canggih
Berita

Sejak Awal Berdiri, Muhammadiyah Telah Miliki Etos Ekonomi yang Canggih

13/01/2025
Buku ‘Saya Kembali ke Ru’yah’ Tidak Mengubah Hasil Musyawarah Tarjih Tentang Hisab
Berita

Qiyas adalah Salah Satu Sumber Hukum yang Paling Subur

15/11/2024
Perubahan Radikal dari Fisikal ke Digital, Tantangan Abad Kedua Muhammadiyah
Berita

Memetik Hikmah dari Sejarah Penetapan Tahun Baru Hijriah

27/07/2024
Saad
Berita

Penting Bagi Warga Muhammadiyah Memahami Risalah Islam Berkemajuan

22/07/2024
Next Post
Majelis Tarjih Sikapi Perbedaan Hari Raya Idul Adha 1443 H

Majelis Tarjih Sikapi Perbedaan Hari Raya Idul Adha 1443 H

Bolehkah Berkurban Melalui Lembaga?

Bolehkah Berkurban Melalui Lembaga?

Perspektif Muhammadiyah Memandang Khairu Ummah

Perspektif Muhammadiyah Memandang Khairu Ummah

BERITA POPULER

  • Puasa Tasua dan Asyura Jatuh Pada Tanggal 27 dan 28 Juli 2023, Begini Keutamaannya!

    Kapan Pelaksanaan Puasa Tasua dan Asyura?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puasa Asyura dalam Riwayat Hadits Ibnu Abbas dan Aisyah RA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Amalan-amalan bagi Muslimah pada bulan Muharram

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inggris Alami Krisis Layanan Lansia, Muhammadiyah Ambil Peluang Dakwah dan Kontribusi Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalil-dalil Disyariatkannya Puasa Tasu‘a dan ‘Asyura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sama-sama Menggunakan Hisab dan Berlaku Global: KHGT dan Kalender Ummul Qura Arab Saudi Tetapkan 1 Muharram 1447 H pada 26 Juni 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alumni Kampus Muhammadiyah Ini Berhasil Diterima Magister di Harvard University

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Rencanakan Pembangunan Masjid dan Sekolah di Jepang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Asal Usul Puasa Tasua dan Asyura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Majelis

  • Tarjih dan Tajdid
  • Tabligh
  • Diktilitbang
  • Dikdasmen dan PNF
  • Pembinaan Kader dan SDI
  • Pembinaan Kesehatan Umum
  • Peminaan Kesejahteraan Sosial
  • Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
  • Pendayagunaan Wakaf
  • Pemberdayaan Masyarakat
  • Hukum dan HAM
  • Lingkungan Hidup
  • Pustaka dan Informasi

Lembaga

  • Pengembangan Pesantren
  • Pengembangan Cabang Ranting
  • Kajian dan Kemitraan Strategis
  • Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
  • Resiliensi Bencana
  • Amil Zakat, Infak dan Sedekah
  • Pengembang UMKM
  • Hikmah dan Kebijakan Publik
  • Seni Budaya
  • Pengembangan Olahraga
  • Hubungan dan Kerjasama Internasional
  • Dakwah Komunitas
  • Pemeriksa Halal dan KHT
  • Pembinaan Haji dan Umrah
  • Bantuan Hukum dan Advokasi Publik

Biro

  • Pengembangan Organisasi
  • Pengelolaan Keuangan
  • Komunikasi dan Pelayanan Umum

Ortom

  • Aisyiyah
  • Pemuda Muhammadiyah
  • Nasyiatul Aisyiyah
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
  • Tapak Suci Putra Muhammadiyah
  • Hizbul Wathon

Wilayah Sumatra

  • Nanggroe Aceh Darussalam
  • Sumatra Utara
  • Sumatra Selatan
  • Sumatra Barat
  • Bengkulu
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Lampung
  • Jambi
  • Bangka Belitung

Wilayah Kalimantan

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara

Wilayah Jawa

  • D.I. Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur

Wilayah Bali &

Kepulauan Nusa Tenggara

  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah Sulawesi

  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Selatan

Wilayah Maluku dan Papua

  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat
  • Papua Barat daya

Cabang Istimewa

  • PCIM Kairo Mesir
  • PCIM Iran
  • PCIM Sudan
  • PCIM Belanda
  • PCIM Jerman
  • PCIM United Kingdom
  • PCIM Libya
  • PCIM Malaysia
  • PCIM Prancis
  • PCIM Amerika Serikat
  • PCIM Jepang
  • PCIM Tunisia
  • PCIM Pakistan
  • PCIM Australia
  • PCIM Rusia
  • PCIM Taiwan
  • PCIM Tunisia
  • PCIM TurkI
  • PCIM Korea Selatan
  • PCIM Tiongkok
  • PCIM Arab Saudi
  • PCIM India
  • PCIM Maroko
  • PCIM Yordania
  • PCIM Yaman
  • PCIM Spanyol
  • PCIM Hongaria
  • PCIM Thailand
  • PCIM Kuwait
  • PCIM New Zealand

Kategori

  • Kabar
  • Opini
  • Hukum Islam
  • Khutbah
  • Media
  • Tokoh

Tentang

  • Sejarah
  • Brand Guideline

Layanan

  • Informasi
  • KTAM

Ekosistem

  • Muhammadiyah ID
  • MASA
  • EventMu
  • BukuMu
  • SehatMu
  • KaderMu
  • LabMu

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Ketentuan Layanan
© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah
Login with M-ID

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • AR icon bendera arab
  • EN
  • ID bendera indonesia
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Opini
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • Login

© 2024 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.