Rabu, 16 Juli 2025
  • AR
  • EN
  • IN
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
Home Artikel

Sarbini dan Syarbini, Tokoh Hizbul Wathan dan Pejuang Kemerdekaan

by afandi
3 tahun ago
in Artikel, Opini
Reading Time: 4 mins read
A A
Sarbini dan Syarbini, Tokoh Hizbul Wathan dan Pejuang Kemerdekaan

MUHAMMADIYAH.ID, JAKARTA – Hizbul Wathan gerakan kepanduan Muhammadiyah pada periode paling awal diwarnai oleh Dua Sarbini.

Mereka adalah Syarbini dan H.M. Sarbini. Dua orang ini juga turut menjadi pejuang kemerdekaan.

Sarbini pertama merupakan murid Kiai Ahmad Dahlan yang mengajarkan kurikulum pertama Hizbul Wathan, sedangkan Syarbini kedua adalah anggota Hizbul Wathan yang kelak menjadi tangan kanan Presiden Soekarno.

Syarbini, Perintis Hizbul Wathan

MateriTerkait

5 Ibadah Selain Salat yang Terkait dengan Arah Kiblat

Tepat Tanggal 15 dan 16 Juli Matahari Berada Tepat di Atas Ka’bah, Mari Ukur Arah Kiblat Kita!

Melanjutkan Jejak Tafsir: Bergabunglah dalam Konferensi Mufasir Muhammadiyah III Tahun 2025

H. Mawardi dalam Kenang-Kenangan Hizbul Wathan (1961) menulis bahwa Syarbini adalah pemuda yang keluar dari jabatan onder-officer dinas kemiliteran Belanda pada tahun 1915.

Status dirinya sebagai bekas tentara Belanda menyebabkan Syarbini sulit diterima di masyarakat. Untuk memulihkan namanya, Syarbini lantas menyerahkan diri kepada Kiai Ahmad Dahlan sebagai seorang murid untuk mempelajari Islam. Demikian tercatat dalam Tokoh-Tokoh Pemikir Paham Kebangsaan, Ir. Soekarno dan K.H. Ahmad Dahlan (1999).

Sebagai santri, Syarbini bertempat tinggal di langgar, di muka rumah Kyai Dahlan. Selain itu, Syarbini menjadi guru Muhammadiyah di sekolah Muhammadiyah Bausasran dan mengajarkan baris-berbaris serta latihan pertolongan pertama pada kecelakaan (PPPK) setiap Ahad sore di sekitar Kauman bagi kelompok anak-anak dan kelompok dewasa.

“Pemuda Sarbini pandai baris-berbaris, pandai memukul genderang, berkemah dan juga menunggang kuda. Semua kegiatan itu amat penting bagi perkembangan kepanduan Hizbul Wathan,” tulis Sutrisno Kutoyo dalam Kiai Haji Ahmad Dahlan (1985).

Karena gerakan baris berbaris yang dinamakan Padvinder Muhammadiyah makin populer, Hoofdbestuur (pengurus pusat) Muhammadiyah menyerahkan kepada Muhammadiyah bagian sekolahan.

Lalu dibentuklah pengurusnya yakni Ketua H Muchtar, Wakil Ketua oleh Raden Hadjid, Sekretaris oleh Somodirdjo, Keuangan oleh Abdul Hamid, Organisasi oleh Siradj Dahlan, dan bagian Komando oleh Syarbini dan Damiri.

Tentang nama, Raden H. Hadjid mengusulkan nama yang sekiranya dapat sesuai dengan keadaan masa itu dan mengingat pula pergolakan-pergolakan di luar negeri sehabis Perang Dunia 1 disepakatilah nama Hizbul Wathan, yang berarti ‘Golongan Cinta Tanah Air’.

Nama Hizbul Wathan sendiri awalnya adalah nama madrasah yang didirikan oleh Kiai Mas Mansur di Surabaya pada 1916. Sejak amanah diberikan oleh Bagian Sekolahan PP Muhammadiyah, HW berkembang ke luar Jawa pada 1924 dan banyak utusan Muhammadiyah dari luar Jawa yang tinggal sementara di Yogyakarta untuk mempelajari kurikulum dasar HW.

Hafidz Muftisany dalam Ensiklopedia Islam: Mengenal Hizbul Wathan Hingga Mengenal Kalender Islam (2021) mencatat HW sempat meredup pada masa penjajahan Jepang, namun tokoh-tokoh mereka justru menonjol di organisasi bentukan Jepang seperti Keibodan, Seinendan, Peta, dan Hizbullah.

Sarbini, Tangan Kanan Soekarno

Sarbini kedua adalah Mohammad Sarbini Martodiharjo. Selain pernah menjadi anggota HW sebelum masa penjajahan Jepang, Sarbini Martodiharjo pernah menjadi guru HIS Muhammadiyah dan Wakil Ketua Pemuda Muhammadiyah Banyumas. Demikian tulis M.T. Arifin dalam Gagasan Pembaharuan Muhammadiyah Dalam Pendidikan (1987).

Pendidikan kepanduan di HW, mengantarkan Sarbini menjadi sosok yang menonjol saat dirinya bergabung dengan tentara sukarela yang dibuat Jepang, PETA (Pembela Tanah Air). Tak hanya Sarbini, para alumni HW seperti Kasman Singodimedjo, Soeharto, Soedirman, dan Yunus Anis tampil moncer di karier kemiliteran PETA.

Selama beberapa bulan, Sarbini masuk pendidikan PETA di Bogor sebelum akhirnya menjadi komandan kompi (chudancho) di Gombong dari 1943 hingga 1945. Pasca Proklamasi, Sarbini bergabung dengan Badan Keamanan Rakyat (BKR).

Sesudah Tentara Keamanan Rakyat (TKR) terbentuk, Sarbini menjadi komandan batalion sekaligus komandan resimen dalam pertempuran Ambarawa. Setelah masa revolusi, Sarbini menjabat sebagai Panglima Tentara & Teritorial Brawijaya di Jawa Timur dari 1956 hingga 1959, dan panglima Diponegoro di Jawa Tengah dari 1961 hingga 1964.

Presiden Sukarno lalu mengangkat Sarbini sebagai Menteri Urusan Veteran dan Demobilisasi pada 27 Agustus 1964. Lantaran kedekatannya dengan Sukarno, dia dianggap sebagai Sukarnois dari kalangan Angkatan Darat.

“Sarbini sangat disegani di kalangan Angkatan Darat sebagai bekas Panglima divisi-divisi Brawijaya dan Diponegoro dan punya hubungan dekat dengan Sukarno,” tulis Harold Crouch dalam Militer dan Politik di Indonesia (1986).

Sarbini lalu menjabat sebagai Menteri Pertahanan dan Keamanan menggantikan Jenderal Nasution Kabinet Dwikora pada 21 Februari 1966. Menjabat hanya sebulan karena digantikan oleh Soeharto, Sarbini lalu menjabat sebagai Menteri Demobilisasi dan Pensiunan Tentara dari Maret hingga Juli 1966 dan Menteri Veteran dan Demobilisasi dari Juli 1966 hingga 17 Oktober 1967.

Sarbini juga sempat menjabat sebagai Menteri Transmigrasi, Veteran dan Demobilisasi pada 1967 hingga 1968. Dalam Kabinet Pembangunan I, Sarbini jadi Menteri Transmigrasi dan Koperasi dari 1968 hingga 1971.

Balai Sarbini dan Pujian Soekarno

Pada Desember 1964, Sarbini dan pimpinan Legiun Veteran RI mengusulkan pembangunan gedung untuk para veteran dan meminta pembebasan tanah kavling di Semanggi.

Sekarang, kompleks di Semanggi itu terdiri dari tiga bangunan besar, yaitu Plaza Semanggi, Gedung Veteran dan sebuah gedung dengan namanya sendiri, Balai Sarbini.

Di akhir masa hidupnya, Sarbini menjabat sebagai Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Indonesia. Sarbini dijuluki sebagai “bapak veteran Indonesia” karena kariernya di sejumlah organisasi dan kementerian yang mengurusi para veteran.

Presiden Soekarno juga seringkali memuji sosok Sarbini. Dalam Revolusi Belum Selesai: Kumpulan Pidato Presiden Soekarno, 30 September 1965, Pelengkap Nawaksara (2014), Soekarno memuji prinsip hidup Sarbini dalam mengurusi veteran dan mengingat jasa para pahlawan kemerdekaan yang gugur.

“Ya, saudara-saudara, sayalah memang, sebagai dikatakan oleh Mayor Jenderal Sarbini itu tadi, berulang-ulang berkata, hanya bangsa yang tahu menghargai pahlawan-pahlawannya dapat menjadi bangsa yang besar. Menghargai, menghormati. Hanya bangsa yang tahu menghargai dan menghormati pahlawan-pahlawannya dapat menjadi bangsa yang besar,” kata Soekarno. (afn)

Penulis: Alfian

Editor: Fauzan AS

Tags: headlinesarbiniSejarahsyarbiniTokoh
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Muhammadiyah Susun Tata Kelola Agraria dalam Perspektif Islam

Next Post

LazisMu Bantu Pelunasan Hutang Janda Anak Tiga

Baca Juga

Haedar Nashir Terima Penghargaan Bintang LVRI, Serukan Komitmen dan Nilai Keindonesiaan bagi Generasi Muda
Berita

Haedar Nashir Terima Penghargaan Bintang LVRI, Serukan Komitmen dan Nilai Keindonesiaan bagi Generasi Muda

10/07/2025
Muhammadiyah Resmi Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal
Berita

Muhammadiyah Resmi Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal

25/06/2025
Apa Saja Syarat Validitas Kalender Islam Global?
Berita

Menjawab Kritik terhadap Kalender Hijriah Global Tunggal: Hilal di Bawah Ufuk

19/06/2025
Haedar Nashir Terima Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2025
Berita

Haedar Nashir Terima Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2025

18/06/2025
Next Post
LazisMu Bantu Pelunasan Hutang Janda Anak Tiga

LazisMu Bantu Pelunasan Hutang Janda Anak Tiga

Sahkah Wudhu dalam Keadaan Telanjang?

Sahkah Wudhu dalam Keadaan Telanjang?

Wisuda Unismuh Makassar, Majelis Diktilitbang Puji Komitmen Internalisasi AIK

Wisuda Unismuh Makassar, Majelis Diktilitbang Puji Komitmen Internalisasi AIK

BERITA POPULER

  • Mahasiswa Kristen, Laura Amandasari: Kampus Muhammadiyah Rumah Kedua Saya

    Mahasiswa Kristen, Laura Amandasari: Kampus Muhammadiyah Rumah Kedua Saya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Merawat Kesehatan Mental melalui Perspektif Al-Qur’an dan Hadis

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Haedar Nashir: Banyak Orang Berebut Menjadi Penentu Kehidupan, Tidak Banyak Berebut Menjadi Pemersatu Kehidupan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mazhab Hukum yang Dianut Muhammadiyah Adalah Mazhab Profetik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 3 Cara Mudah Mengakses Kalender Hijriah Global Tunggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah dan PGI Dialog Tantangan Agama dan Pentingnya Pendidikan Inklusif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Haedar Nashir Akan Terima Penghargaan Bintang Legiun Veteran RI

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Dukung Sepakbola Nasional lewat Peresmian Lapangan UMY

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • RS Muhammadiyah di Jatim Didorong Tingkatkan Layanan Hadapi Kompetisi Ketat

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Majelis

  • Tarjih dan Tajdid
  • Tabligh
  • Diktilitbang
  • Dikdasmen dan PNF
  • Pembinaan Kader dan SDI
  • Pembinaan Kesehatan Umum
  • Peminaan Kesejahteraan Sosial
  • Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
  • Pendayagunaan Wakaf
  • Pemberdayaan Masyarakat
  • Hukum dan HAM
  • Lingkungan Hidup
  • Pustaka dan Informasi

Lembaga

  • Pengembangan Pesantren
  • Pengembangan Cabang Ranting
  • Kajian dan Kemitraan Strategis
  • Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
  • Resiliensi Bencana
  • Amil Zakat, Infak dan Sedekah
  • Pengembang UMKM
  • Hikmah dan Kebijakan Publik
  • Seni Budaya
  • Pengembangan Olahraga
  • Hubungan dan Kerjasama Internasional
  • Dakwah Komunitas
  • Pemeriksa Halal dan KHT
  • Pembinaan Haji dan Umrah
  • Bantuan Hukum dan Advokasi Publik

Biro

  • Pengembangan Organisasi
  • Pengelolaan Keuangan
  • Komunikasi dan Pelayanan Umum

Ortom

  • Aisyiyah
  • Pemuda Muhammadiyah
  • Nasyiatul Aisyiyah
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
  • Tapak Suci Putra Muhammadiyah
  • Hizbul Wathon

Wilayah Sumatra

  • Nanggroe Aceh Darussalam
  • Sumatra Utara
  • Sumatra Selatan
  • Sumatra Barat
  • Bengkulu
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Lampung
  • Jambi
  • Bangka Belitung

Wilayah Kalimantan

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara

Wilayah Jawa

  • D.I. Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur

Wilayah Bali &

Kepulauan Nusa Tenggara

  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah Sulawesi

  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Selatan

Wilayah Maluku dan Papua

  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat
  • Papua Barat daya

Cabang Istimewa

  • PCIM Kairo Mesir
  • PCIM Iran
  • PCIM Sudan
  • PCIM Belanda
  • PCIM Jerman
  • PCIM United Kingdom
  • PCIM Libya
  • PCIM Malaysia
  • PCIM Prancis
  • PCIM Amerika Serikat
  • PCIM Jepang
  • PCIM Tunisia
  • PCIM Pakistan
  • PCIM Australia
  • PCIM Rusia
  • PCIM Taiwan
  • PCIM Tunisia
  • PCIM TurkI
  • PCIM Korea Selatan
  • PCIM Tiongkok
  • PCIM Arab Saudi
  • PCIM India
  • PCIM Maroko
  • PCIM Yordania
  • PCIM Yaman
  • PCIM Spanyol
  • PCIM Hongaria
  • PCIM Thailand
  • PCIM Kuwait
  • PCIM New Zealand

Kategori

  • Kabar
  • Opini
  • Hukum Islam
  • Khutbah
  • Media
  • Tokoh

Tentang

  • Sejarah
  • Brand Guideline

Layanan

  • Informasi
  • KTAM

Ekosistem

  • Muhammadiyah ID
  • MASA
  • EventMu
  • BukuMu
  • SehatMu
  • KaderMu
  • LabMu

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Ketentuan Layanan
© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • AR icon bendera arab
  • EN
  • ID bendera indonesia
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Opini
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • Login

© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.