MUHAMMADIYAH.OR.ID, DELI SERDANG – Rio Alvin Kurniawan, Kordinator RCCE MPKU Muhammadiyah – UNICEF Deli Serdang mengatakan bahwa perlunya penerbitan sertifikat bagi yang tidak dapat divaksin.
Hal itu, menurut Rio dikarenakan agar mengetahui bahwa individu tersebut tidak bisa menerima vaksin berkaitan dengan penyakit bawaan atau auto imun yang kemungkinan dapat menimbulkan Kejadian Ikutan Pasca Imuninasi (KIPI) yang tidak diharapkan.
Paparan tersebut disampaikan dalam Webinar yang diselenggarakan RCCE MPKU Muhammadiyah – UNICEF Deli Serdang mendapat respon yang positif dari peserta Webinar Sabtu (7/8).
Pembicara lainnya Dr. Jufri Naldo, MA, menyatakan bahwa pandemi atau wabah seperti covid-19 ini pernah terjadi dan dapat diatasi.
“Pandemi atau wabah-wabah seperti Covid-19 ini juga pernah terjadi sekira satu abad yang silam. Dimana wabah tersebut dikenal dengan Flu Spanyol. Dan pada masa itu, Pemerintah Belanda memerintahkan kepada Sultan Serdang dan Sultan Langkat untuk melockdown daerah masing-masing untuk mencegah penyebaran wabah tersebut. Upaya lockdown dari dulu sudah diupayakan Pemerintah Belanda,” terangnya.
Meski begitu, karena sifat bangsa Indonesia yang komunal (berkumpul) upaya melockdown itu kurang berhasil. Wabah akhirnya berhasil diatasi dengan hilang dengan sendirinya setelah sepuluh tahun.
Hits: 4