Sabtu, 5 Juli 2025
  • AR
  • EN
  • IN
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
Home Artikel

Mau Musyawarah? Belajarlah ke Muhammadiyah

by Redaksi Muhammadiyah
5 tahun ago
in Artikel, Opini
Reading Time: 3 mins read
A A

Oleh: Ilham Ibrahim

Negara sesungguhnya telah berutang budi pada Muhammadiyah. Lebih dari satu abad Muhammadiyah telah memberi untuk negeri tanpa harap kembali. Mempelopori pendidikan modern, membangun pelayanan kesehatan, mencerahkan kehidupan beragama. Namun faktor utama yang menjadikan Muhammadiyah dikenal sebagai pergerakan Islam yang paling tahan banting dalam sejarah bukanlah karena melubernya kegiatan amal usaha melainkan elegannya budaya musyawarah di Muhammadiyah.

Ada banyak pergerakan yang memiliki kekuatan politik dan kesiapan finansial namun berakhir punah. Apalagi jika pergerakkan tersebut hasil perselingkuhan antara birokrat dan korporat yang sarat dengan intrik dan kepentingan pribadi. Kunci kesuksesan budaya musyawarah di tubuh Muhammadiyah karena sejak dini ditanamkan dalam sanubari kader persyarikatan agar jangan sampai mencari kehidupan di Muhammadiyah. Maksudnya, menghapus kepentingan-kepentingan personal yang mengabaikan kemaslahatan komunal.

Praktik bermusyawarah yang selama ini dijalankan Muhammadiyah begitu luar biasa. Bagaimana tidak, dengan melimpahnya tanah wakaf, banyaknya amal usaha, dan jumlah pengikutnya yang tersebar sampai pelosok-pelosok tanah air, semestinya dalam setiap ajang rapat kebijakan organisasi terjadi konflik dan tarik ulur kepentingan. Anda mungkin akan kecewa mendapati rapat kebijakan Muhammadiyah justru berjalan tanpa lempar kursi, adu mulut sumpah serapah dan meninggalkan ruang sidang. Apa yang ditunjukkan Muhammadiyah ini justru sebaliknya: musyawarah benar-benar hidup dan terawat di sini.

MateriTerkait

Khutbah Jumat: Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) Adalah Maqasid Syariah

Undangan Terbuka untuk Kader Muhammadiyah: Mari Menulis Tafsir At-Tanwir

Dalil-dalil Disyariatkannya Puasa Tasu‘a dan ‘Asyura

Contoh paling aktual betapa elegannya cara Muhammadiyah bermusyawarah ditunjukkan ketika sidang Tanwir Muhammadiyah-Aisyiyah ke secara daring dengan tema Hadapi Covid-19 dan Dampaknya: Beri Solusi untuk Negeri. Sidang Tanwir merupakan perhelatan ajang rapat kebijakan organisasi tertinggi setelah Muktamar. Sidang tersebut dihadiri oleh segenap Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Majelis, Lembaga, Biro PP Muhammadiyah, Pimpinan Wilayah Muhammadiyah se Indonesia, Pimpinan Pusat Aisyiyah, Pimpinan Ortom Tingkat Pusat, dan Pimpinan Wilayah Aisyiyah se Indonesia. Mereka yang hadir akan berunding dan berembuk untuk mencari jalan keluar bersama.

Pembahasan dalam sidang Tanwir mengupas ihwal langkah-langkah strategis pergerakan organisasi. Sebagai forum evaluasi terhadap pelaksanaan keputusan Muktamar dan membahas berbagai agenda penting persyarikatan, pelaksanaan Tanwir tentu begitu seksi untuk menyempilkan kepentingan-kepentingan pribadi. Singkatnya, Tanwir merupakan kegiatan yang menggiurkan baik secara politik, sosial maupun ekonomi.

Dalam Tanwir kemarin, isu yang diangkat mengenai pelaksanaan Muktamar di tengah Pandemi Covid-19. Dalam musyawarah akbar secara daring tersebut terbelah menjadi dua kelompok besar: satu menginginkan pelaksanaan Muktamar jatuh pada tahun 2021; dan sisi lain mengusulkan Muktamar dihelat tahun 2022.

Silang pendapat di antara kedua kelompok ini memang terjadi tapi tak kita temukan adu mulut yang dibumbui kata-kata kotor atau “baper” karena keputusan resmi organisasi tak sesuai kehendaknya. Pandangan yang mereka tawarkan dikuatkan dengan data ilmu pengetahuan bukan dengan retorika kosong khas kaum sofis. Perbedaan disikapi dengan santai sebagai ikhtiar mencari kemaslahatan bersama. Meski akhirnya ketukan palu dimenangkan kelompok “Muktamar 2022, namun kelompok yang berseberangan tak merasa dikalahkan.

Semangat Kebersamaan

Sidang Tanwir kemarin, sekali lagi, menegaskan bahwa Muhammadiyah sebagai organisasi Islam modern benar-benar dewasa dalam ruang musyawarah. Selama sidang Tanwir berlangsung, semangat kebersamaan dan kekeluargaan begitu terasa tanpa ada sedikitpun hawa persaingan dan kompetisi. Perbedaan pendapat dalam forum adalah sebuah kewajaran, namun saling menerima dan memahami adalah suatu keharusan. Orang lebih mengedepankan egoismenya ketimbang kebesaran hati untuk berdialog demi mencapai kesepakatan bersama tidak akan mendapat tempat yang terhormat di Muhammadiyah.

Pembentukan Majelis Tarjih yang secara resmi berdiri pada tahun 1928, misalnya, mencerminkan bangkitnya satu bentuk musyawarah. Majelis ini dirancang menjadi sebuah lembaga yang untuk mengakomodasi konflik dan perbedaan pendapat dalam persoalan keagamaan. Langkah Majelis Tarjih dengan jalan ijtihad jama’iseperti ini pada masanya dianggap metode paling berkemajuan karena produk fatwanya tidak mungkin hasil monopoli diri sendiri dan mustahil terpapar bias persona. Sebelumnya masyarakat meminta fatwa pada seorang kyai, mufti dan tokoh masyarakat.

Dengan demikian tidak salah jika kunci kekuatan Muhammadiyah yang telah berdiri sejak tahun 1912 terletak pada elegannya cara mereka bermusyawarah. Melimpahnya amal usaha yang dimiliki Muhammadiyah tidak lain karena dalam proses musyawarah persyarikatan selalu mengedepankan etika bukan prasangka dan mendahulukan kebaikan komunal bukan personal. Muhammadiyah telah belajar dari berbagai pergerakan bahwa keributan dan segala konflik yang terjadi hanya akan menghasilkan kerugian.

Kehidupan musyawarah di tubuh Muhammadiyah tidak lagi hanya sebatas angan-angan teoritik. Muhammadiyah telah mengaplikasikannya sejak lama dalam bentuk praktik yang elegan, bermartabat, dan jernih. Jadi, tak perlu malu belajar cara bermusyawarah pada Muhammadiyah, mereka benar-benar ahlinya!

ShareTweetSendShareShare
Previous Post

Ini Alasan Mengapa Muhammadiyah Mundur dari Program Organisasi Penggerak Kemdikbud RI

Next Post

MEMBUKTIKAN CINTA KEPADA ALLAH

Baca Juga

Milad Lazismu ke-23: Komitmen Menebar Manfaat untuk Kesejahteraan Umat dan Semesta
Berita

Milad Lazismu ke-23: Komitmen Menebar Manfaat untuk Kesejahteraan Umat dan Semesta

05/07/2025
Apakah Akal Manusia Cukup untuk Mengetahui Baik dan Buruk?
Berita

Empat Golongan Manusia dalam Pandangan Rasulullah

05/07/2025
Bergabunglah dalam Konferensi Mufasir Muhammadiyah III
Berita

Bergabunglah dalam Konferensi Mufasir Muhammadiyah III

05/07/2025
Wamen Stella Christie Dorong UM Kendari Kembangkan Riset Unggulan Berbasis Potensi Lokal
Berita

Wamen Stella Christie Dorong UM Kendari Kembangkan Riset Unggulan Berbasis Potensi Lokal

05/07/2025
Next Post

MEMBUKTIKAN CINTA KEPADA ALLAH

Jual Beli Terlarang

Jual Beli Terlarang

Jatuh Bangkit Tidak Menyalahkan

BERITA POPULER

  • Puasa Tasua dan Asyura Jatuh Pada Tanggal 27 dan 28 Juli 2023, Begini Keutamaannya!

    Kapan Pelaksanaan Puasa Tasua dan Asyura?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puasa Asyura dalam Riwayat Hadits Ibnu Abbas dan Aisyah RA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Amalan-amalan bagi Muslimah pada bulan Muharram

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inggris Alami Krisis Layanan Lansia, Muhammadiyah Ambil Peluang Dakwah dan Kontribusi Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalil-dalil Disyariatkannya Puasa Tasu‘a dan ‘Asyura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sama-sama Menggunakan Hisab dan Berlaku Global: KHGT dan Kalender Ummul Qura Arab Saudi Tetapkan 1 Muharram 1447 H pada 26 Juni 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Rencanakan Pembangunan Masjid dan Sekolah di Jepang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alumni Kampus Muhammadiyah Ini Berhasil Diterima Magister di Harvard University

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Asal Usul Puasa Tasua dan Asyura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Majelis

  • Tarjih dan Tajdid
  • Tabligh
  • Diktilitbang
  • Dikdasmen dan PNF
  • Pembinaan Kader dan SDI
  • Pembinaan Kesehatan Umum
  • Peminaan Kesejahteraan Sosial
  • Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
  • Pendayagunaan Wakaf
  • Pemberdayaan Masyarakat
  • Hukum dan HAM
  • Lingkungan Hidup
  • Pustaka dan Informasi

Lembaga

  • Pengembangan Pesantren
  • Pengembangan Cabang Ranting
  • Kajian dan Kemitraan Strategis
  • Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
  • Resiliensi Bencana
  • Amil Zakat, Infak dan Sedekah
  • Pengembang UMKM
  • Hikmah dan Kebijakan Publik
  • Seni Budaya
  • Pengembangan Olahraga
  • Hubungan dan Kerjasama Internasional
  • Dakwah Komunitas
  • Pemeriksa Halal dan KHT
  • Pembinaan Haji dan Umrah
  • Bantuan Hukum dan Advokasi Publik

Biro

  • Pengembangan Organisasi
  • Pengelolaan Keuangan
  • Komunikasi dan Pelayanan Umum

Ortom

  • Aisyiyah
  • Pemuda Muhammadiyah
  • Nasyiatul Aisyiyah
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
  • Tapak Suci Putra Muhammadiyah
  • Hizbul Wathon

Wilayah Sumatra

  • Nanggroe Aceh Darussalam
  • Sumatra Utara
  • Sumatra Selatan
  • Sumatra Barat
  • Bengkulu
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Lampung
  • Jambi
  • Bangka Belitung

Wilayah Kalimantan

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara

Wilayah Jawa

  • D.I. Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur

Wilayah Bali &

Kepulauan Nusa Tenggara

  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah Sulawesi

  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Selatan

Wilayah Maluku dan Papua

  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat
  • Papua Barat daya

Cabang Istimewa

  • PCIM Kairo Mesir
  • PCIM Iran
  • PCIM Sudan
  • PCIM Belanda
  • PCIM Jerman
  • PCIM United Kingdom
  • PCIM Libya
  • PCIM Malaysia
  • PCIM Prancis
  • PCIM Amerika Serikat
  • PCIM Jepang
  • PCIM Tunisia
  • PCIM Pakistan
  • PCIM Australia
  • PCIM Rusia
  • PCIM Taiwan
  • PCIM Tunisia
  • PCIM TurkI
  • PCIM Korea Selatan
  • PCIM Tiongkok
  • PCIM Arab Saudi
  • PCIM India
  • PCIM Maroko
  • PCIM Yordania
  • PCIM Yaman
  • PCIM Spanyol
  • PCIM Hongaria
  • PCIM Thailand
  • PCIM Kuwait
  • PCIM New Zealand

Kategori

  • Kabar
  • Opini
  • Hukum Islam
  • Khutbah
  • Media
  • Tokoh

Tentang

  • Sejarah
  • Brand Guideline

Layanan

  • Informasi
  • KTAM

Ekosistem

  • Muhammadiyah ID
  • MASA
  • EventMu
  • BukuMu
  • SehatMu
  • KaderMu
  • LabMu

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Ketentuan Layanan
© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah
Login with M-ID

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • AR icon bendera arab
  • EN
  • ID bendera indonesia
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Opini
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • Login

© 2024 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.