MUHAMMADIYAH.ID, BOGOR – Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Dramaga dan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Institut Pertanian Bogor (IPB) diresmikan pada Ahad (28/3).
Memberi sambutan, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir berharap PCM dan PRM tersebut mampu memberikan nafas baru bagi gerakan dakwah Muhammadiyah yang membangun lingkungan dan masyarakat di sekitarnya.
Haedar mengingatkan bahwa Muhammadiyah adalah gerakan dakwah yang mengedepankan sikap muwajahah (kultural-adaptif) daripada mu’aradhah (konfrontatif-reaksioner) sehingga metode dakwah PCM dan PRM diharapkannya berwawasan masa depan, berjalan cair dan terbuka.
“Kita Muhammadiyah, lebih-lebih angkatan muda dituntut menghadirkan kemampuan baru, visi, negoisasi, adaptasi, serta strategi dalam menghadapi kehidupan yang baru dengan tetap berpinsip pada ideologi dan pedoman gerakan kita,” pesannya.
Haedar tak ingin Muhammadiyah keluar dari wataknya yaitu hadir di masyarakat dengan cara-cara yang mengingkari dinamika zaman dan malah kembali dengan cara yang tertinggal.
“Bahkan jangan sampai kita menjadi dinosaurus, binatang besar yang menakutkan tapi purba, menjadi fi’il madhi, sudah lampau,” ingatnya.
“Jadikan PCM, PRM, IMM dan Muhammadiyah saat ini pada reorientasi pandangan Keislaman dan Kemuhammadiyahan yang ashariyah (kekinian), muta’akhir, tetap berprinsip pada Al Islam yang dasarnya ditetapkan oleh Tarjih yang pemahamannya adalah bayani, burhani, irfani dan menjalankan misi Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah dan tajdid,” tegas Haedar.