MUHAMMADIYAH.OR.ID, MELTON – Meski baru beroperasi sejak akhir Januari 2022, perkembangan Muhammadiyah Australia College (MAC) terbilang pesat dan membanggakan. Misi besar MAC menampilkan wajah sejati Islam yang rahmatan lil ‘alamin, berkemajuan dan universal mulai menampakkan hasilnya.
Dalam Open Day MAC pada Sabtu (6/8), Kepala Sekolah MAC, Muhammad Edwards mengatakan bahwa dukungan dari komunitas muslim, orangtua siswa, hingga pemerintah lokal dan pusat cukuplah besar.
“Dengan adanya MAC ini kita bisa jadi perwakilan misi go international Muhammadiyah. Bisa lewat MAC ini jadi simbol dan lampu yang sehingga orang ketika melihat MAC, mereka melihat Muhammadiyah sebagai organisasi yang mengajarkan Islam yang universal dan diterima berbagai background, tidak hanya umat Islam sendiri tapi juga oleh komunitas yang luas di Australia dan di bagian manapun di dunia, insyaallah,” jelasnya.
Dalam Open Day itu, orangtua siswa dan pejabat pemerintahan yang hadir banyak yang terkesan dengan penjabaran prinsip sekolah yang dijalankan dari slogan “Sekolah Akhlak, Sekolah Ihsan”.
Pasalnya, MAC menerapkan prinsip Muhammadiyah di mana agama tidak hanya sebatas pengetahuan atau domain pribadi saja, namun sebaliknya, agama itu harus terefleksi pada akhlak anak didik sehingga mereka nantinya bermanfaat bagi masyarakat luas dan bisa berkontribusi untuk masyarakat di Melton, di Victoria, di Australia hingga untuk masyarakat dunia.
“Inilah yang kita persiapkan anak kita untuk menghadapi tantangan masa depan dengan presure mereka tidak hanya ilmu, tapi juga pengetahuan, keterampilan dan sikap mental dan yang juga mereka butuhkan di masa depan dan kehidupan akhirat sehingga akidahnya betul, ibadahnya benar, dan dalam akhlak mereka mencerminakn akhlak yang baik,” terang Edwards.
Selanjutnya, Edwards juga menyebut dukungan dari pemerintah kota, pemerintah negara bagian Victoria, hingga pemerintah Australia cukup besar. Karena disiplin dan taat pada hukum dan kearifan setempat, MAC mendapatkan bantuan tahunan dari pemerintah untuk mengoperasikan MAC.
“Pejabat yang hadr pada hari ini mereka sangat excited. Kehadiran kita di sini bisa jadi bagian untuk berkontribusi pada pembangunan Melton di masa depan,” imbuhnya. Pejabat yang hadir antara lain Walikota Melten Cr Goran Kesir, dan Anggota Parlemen Kota Melten Steve McGhie.
Berlokasi di Melton, Victoria atau dekat dengan Melbourne, MAC saat ini telah memiliki 50 siswa dari tingkat dasar hingga kelas 6. Tahun depan, MAC mulai membuka kelas 7 dan kelas 8 di tahun berikutnya lagi.
“Murid-murid kita tidak hanya dari Indonesia, tapi dari latar belakang etnis. Ada Australia, Bangladesh, India, Lebanon, Srilanka, Turki semua nationalities kita punya, alhamdulillah,” syukur Edwards. (afn)