MUHAMMADIYAH.OR.ID, SLEMAN – ‘Aisyiyah siapkan Taman Kanak-kanak ‘Aisyiyah Bustanul Athfal (TK ABA) Semesta untuk merespons perubahan dan berwawasan global.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) ‘Aisyiyah, Salmah Orbayinah pada Selasa (3/6) dalam Groundbreaking Pembangunan Gedung TK ABA Semesta di Gamping, Sleman.
Salmah menyampaikan, pembangunan gedung TK ABA Semesta ini menjadi bagian melanjutkan kepeloporan ‘Aisyiyah dalam menyelenggarakan pendidikan bagi anak-anak usia dini.
“Pendidikan menurut Aisyiyah adalah kunci merubah nasib bangsa. Berdirinya freobel school bagian dari upaya Aisyiyah untuk memajukan bangsa,” katanya.
TK ABA Semesta ini bukan untuk menggantikan TK ABA lain yang terlebih dahulu ada. Melainkan untuk melengkapi dengan langkah-langkah strategis dan inovatif untuk menjawab tantangan dunia pendidikan yang kompleks.
Sesuai namanya, kata Salmah, TK ABA Semesta ini akan berperspektif global. Bahkan tak hanya urusan akademis, namun dalam TK ABA Semesta ini juga akan memberikan perspektif global bagi siswanya.
Oleh karena itu, Salmah berharap TK ABA bisa menghadirkan siswa dari berbagai latar belakang tradisi, bahkan juga siswa lintas negara sehingga bisa memberikan perpaduan budaya dan bahasa global.
“Dengan itu diharapkan akan memupuk rasa empati, toleransi, dan rasa menghargai perbedaan untuk siswa yang hidup di dunia yang saling terhubung,” katanya.
Salmah menjelaskan, siswa yang menempuh pendidikan di TK ABA Semesta ini akan mendapatkan pendidikan dengan multilingual yang tak sekadar komunikasi, tapi juga pintu budaya bagi siswa untuk belajar Banyak hal.
Meski demikian, TK ABA Semesta dalam memberikan pendidikan tetap berpijak pada nilai-nilai utama yaitu moral, etika, budaya, akhlakul karimah, dan sebagai pondasi utama adalah religiusitas.
Sementara itu Bupati Sleman Harda Kiswaya mengapresiasi dan percaya akan rencana baik untuk memperkuat pondasi peradaban melalui pendidikan. Sebab ‘Aisyiyah telah berkontribusi besar dalam memajukan umat.
“Pembangunan gedung TK aba ini bukan hanya sekadar fisik bangunan, tapi komitmen nyata oleh Aisyiyah dalam pembangunan nasional yang inklusif ramah anak dan menyenangkan,” katanya.
Menurutnya, pendidikan adalah tugas semua bangsa untuk memastikan seluruh anak Indonesia tanpa terkecuali dalam mendapatkan pendidikan yang baik. Tak sebatas kurikulum tapi juga sarana dan prasarana yang rata.
“Tak hanya boleh kekuatan pada sains Semata, tapi juga berkepribadian islami yang nyata,” imbuhnya.
Ia berharap TK ABA Semesta ini mampu menjawab tantangan zaman. Pemkab Sleman percaya bahwa TK ABA Semeta menjadi TK yang unggul representatif dengan bergandeng tangan masyarakat.
