MUHAMMADIYAH.OR.ID, JAKARTA – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menerima wakaf 2000 mushaf Al-Qur’an pada Jum’at (9/5). Penyerahan ini dilakukan oleh Lajnah Khairiyah Musytarakah dan diterima langsung oleh Sekretaris PP Muhammadiyah, M. Izzul Muslimin.
Penyerahan ini menjadi simbol kerja sama erat antara lembaga filantropi internasional dan organisasi Islam nasional di Indonesia. Acara tersebut berlangsung dalam suasana penuh kehangatan dan semangat ukhuwah Islamiyah.
Lajnah Khairiyah Musytarakah diwakili oleh Achmad Zawawi bin Nawawi dalam acara penyerahan bantuan ini. Achmad Zawawi adalah Ketua Yayasan Lajnah Khairiyah Musytarakah dan tokoh penting dalam penyaluran wakaf dari Timur Tengah.
Dalam sambutannya, Zawawi menyampaikan keyakinannya terhadap kapasitas Muhammadiyah dalam mengelola wakaf. Menurutnya, tidak ada lembaga lain di Indonesia yang lebih pantas menerima amanah ini selain Muhammadiyah.
Sementara itu, M. Izzul Muslimin menyampaikan apresiasi mendalam atas kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat Kuwait. Ia menekankan bahwa wakaf ini akan dikelola sebaik-baiknya demi kemaslahatan umat Islam di Indonesia.
Wakaf mushaf ini berasal dari masyarakat Kuwait melalui Komite Asia Tenggara Jam’iyah Ihtiyath Tasquroh Islami Kuwait. Penyaluran dilakukan oleh Komite Laznah Khairiyah Musytarakah sebagai perpanjangan tangan para wakif.
PP Muhammadiyah berkomitmen menyalurkan mushaf ini kepada umat Islam di seluruh penjuru Indonesia. Prioritas distribusi akan diberikan kepada daerah-daerah yang masih kekurangan Al-Qur’an.
Izzul Muslimin berharap mushaf wakaf ini bisa segera disebarkan ke seluruh Pimpinan Cabang, Ranting, dan Daerah Muhammadiyah. Tujuannya agar dakwah Islam semakin merata dan kuat di berbagai lapisan masyarakat.
Secara khusus, beliau menyoroti pentingnya distribusi mushaf ini ke Universitas Muhammadiyah di Papua. Hal ini diharapkan dapat memperkuat syiar Islam dan membangun semangat keislaman di kawasan timur Indonesia.
Bantuan ini menjadi bukti nyata sinergi antara umat Islam lintas negara dalam menguatkan dakwah dan pendidikan Islam. Muhammadiyah bertekad menjaga amanah ini demi keberlanjutan nilai-nilai Al-Qur’an di tengah masyarakat.