MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANTUL – Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Irwan Akib menegaskan bahwa setinggi apa pun capaian akademik seseorang, tanpa dibarengi akhlak yang mulia, ilmu tersebut bisa kehilangan makna dan arah.
“Keberhasilan kita ke depan bukan hanya ditentukan oleh kemampuan intelektual, kecerdasan yang kita miliki, tetapi bagaimana sikap dan karakter kita,” tegas Irwan pada Sabtu (31/5) dalam Pelepasan Siswi Kelas VI Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta di Sportorium Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Irwan percaya, seluruh wisudawati telah menerima pembelajaran terkait akhlak selama mengenyam pendidikan 6 tahun di Madrasah Mu’allimaat.
“Ananda dibekali bukan hanya kemampuan intelektualnya, tetapi diisi hatinya dan juga keterampilannya. Yang kalau dalam bahasa pendidikan disebut kognitif, afektif, dan psikomotoriknya, diisi semuanya. Ini harus dipelihara dengan baik, sehingga ke depan keberhasilan ananda bisa lebih baik lagi dibanding yang lain,” sebutnya.
Irwan meminta kepada kader Mu’allimaat jangan puas dengan keberhasilan saat ini. Tetapi, mesti dikembangkan lebih membuana, lebih-lebih memiliki keterampilan yang melampaui.
“Harus dibarengi dengan akhlak dan yang lain. Kalau ini kompleks antara otak diisi, hatinya diisi, kemudian keterampilannya diisi, Insyaallah masa depan ananda semuanya jauh lebih bagus,” harapnya.
Irwan sangat optimis, lulusan Madrasah Mu’allimaat akan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan ‘Aisyiyah dan Muhammadiyah di masa yang akan mendatang.
“Sebagai kader tentu tidak hadir dengan biasa-biasa saja. Kalau hadir dengan biasa-biasa saja, itu sama saja di sekolah yang lain. Anda harus lebih progresif, berpkiran yang lebih maju ke depan,” ujarnya.
Lulusan Madrasah Mu’allimaat, pesan Irwan, tidak hanya sebagai pembangkit semangat perempuan semata, akan tetapi menjadi pelopor, pelangsung, dan penyempurna amal usaha Muhammadiyah.
Terakhir Irwan berharap, Madrasah Mu’allimaat menjadi sekolah kader. Dan dari situlah kemudian, akan melahirkan kader-kader unggul dan berkemajuan.