MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Menjaring minat calon mahasiswa baru di Perguruan Tinggi Muhammadiyah-’Aisyiyah (PTMA), Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Irwan Akib minta libatkan mahasiswa aktif.
Menurutnya, mahasiswa aktif di sebuah kampus Muhammadiyah dapat menjadi penarik minat calon mahasiswa baru. Hal itu disampaikan Irwan Akib pada Rabu (9/4) dalam Syawalan Keluarga Besar Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 1446 H.
Di hadapan civitas akademika UAD, Irwan mencontohkan supaya mahasiswa yang pulang mudik lebaran juga bisa ‘dititipkan’ pesan supaya ketika di kampung halaman dapat membawa sekurangnya satu calon mahasiswa untuk studi di UAD.
“Tapi itu sudah lewat, yang mungkin kita tugaskan akan datang memang menjadi tugas dan tanggung jawab kita bapak ibu sekalian, bagaimana supaya Ahmad Dahlan ini UAD menjadi perguruan tinggi yang diminati,” ungkapnya.
Oleh karena itu, Idulfitri dan Syawal ini menjadi kesempatan untuk membangun kembali dan menyegarkan semangat untuk membangun UAD dan PTMA pada umumnya sehingga dapat menjadi daya tarik bagi calon mahasiswa baru.
Ketua PP Bidang Pendidikan, Seni, Budaya, dan Olahraga ini menjelaskan, seringkali potret PTMA yang berada di Jawa, dan khususnya di Jogja menjadi model percontohan bagi PTMA yang lain.
“Oleh karena itu UAD, UMY, kemudian ada UNISA, ada UMS biasanya menjadi cerminan. Nah, ini juga tanggung jawab kita,” imbuhnya.
Sebagai PTMA cerminan, maka PTMA yang unggulan ini harus memiliki tata kelola yang baik. Sehingga kebaikan ini tidak hanya bermanfaat bagi internal UAD, tapi juga dapat menjadi cerminan dan kebaikan yang menular ke PTMA lain.
Dalam mengusahakan itu, Irwan Akib menyampaikan butuh kekompakan dan sinergi yang kuat dan melintas. Sebab PTMA tidak bisa berdiri sendiri, sebab saling terintegrasi antara satu dengan yang lain.