MUHAMMADIYAH.OR.ID, BANDUNG – Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Dadang Kahmad membuka Rapat Kerja (Raker) Majelis Pustaka Informasi (MPI) PP Muhammadiyah di Bandung pada Sabtu (15/2).
Periode kepemimpinan yang tinggal kurang lebih dua tahun lagi, Dadang meminta MPI PP Muhammadiyah untuk lebih efektif dalam menjalankan program kerja. Sebab Muktamar ke-49 Muhammadiyah akan diadakan pada 2027 nanti.
Secara singkat, dia menjelaskan fungsi dari Raker ini adalah untuk melakukan refleksi, evaluasi, serta inovasif dan kreatif. Di sisi lain, Raker ini tidak perlu melebar ke mana-mana – disesuaikan saja dengan program yang disusun di awal periode.
Sebagai Ketua PP Muhammadiyah yang membidangi MPI, Dadang mengapresiasi program yang telah dijalankan, di antaranya prakarsa lahirnya Musuem Muhammadiyah, LabMu, penerbitan buku, dan ekspansi TVMU di beberapa kota.
“Target kita untuk periode ini TVMU bisa mengudara di tujuh kota minimal. Karena syarat minimal iklan komersial itu kalau TV sudah ada di tujuh kota atau sepuluh kota,” ungkapnya.
Dadang berharap ada sinergi antara TVMU dengan Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) lebih-lebih Perguruan Tinggi Muhammadiyah-’Aisyiyah (PTMA), dan ke depannya bisa saling berbagi keuntungan khususnya dari sisi iklan komersial.
Berbagai jenis media yang dimiliki oleh MPI, kata Dadang, harus memiliki karakter yang kreatif dan inovatif untuk mengembangkan konten dakwah Muhammadiyah. Sebab MPI adalah ujung tombak dakwah Muhammadiyah.
Terlebih di masa mendatang, dunia akan dipenuhi dengan konten-konten dakwah virtual/digital, maka MPI didorong oleh Dadang untuk menguasai medan dakwah baru ini.
Selain itu, MPI juga diminta untuk bisa menjalin kolaborasi baik ke internal maupun ke eksternal Persyarikatan Muhammadiyah. MPI juga diharapkan meningkatkan SDM, serta mengedepankan transparansi dan akuntabel.
Sementara itu, Ketua MPI PP Muhammadiyah, Muchlas MT dalam sambutannya meminta kader dan khususnya SDM yang ada di MPI untuk memperbanyak publikasi praktik-praktik baik Muhammadiyah sehingga publik mengetahui.
Muchlas juga menyampaikan bahwa MPI PP Muhammadiyah setidaknya telah menyelenggarakan program Raker sebanyak tiga kali, dan menjalankan Rapat Pleno setiap dua bulan sekali, dan pertemuan rutin setiap minggu sekali.
“Pertemuan kita biasanya diselenggarakan secara online, sehingga pertemuan secara offline seperti sekarang ini diharapkan akan memberikan nilai tambah,” ungkap Muchlas.
Pada kesempatan ini dirinya juga menyampaikan terima kasih kepada Pimpinan Wilayah (PWM) Jabar sebagai lokasi acara, Rektor UM Bandung, Rektor UHAMKA, serta pimpinan dan anggota MPI PP Muhammadiyah yang hadir di acara ini.
Selain pembukaan, pada hari pertama Raker MPI PP Muhammadiyah juga diadakan peluncuran buku “Dadang Kahmad; Memilih Langkah Jalan Tengah”.
