MUHAMMADIYAH.OR.ID, KUPANG – Dalam Pembukaan Tanwir dan Milad ke -112 Muhammadiyah yang digelar di Universitas Muhammadiyah Kupang (UMK), Nusa Tenggara Timur, pada Rabu (4/12), Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya rangkaian Tanwir dan Milad ke -112 Muhammadiyah.
Prabowo juga menyampaikan terimakasih telah di undang dalam acara penting yang diadakan Muhammadiyah tersebut. Prabowo menilai bahwa ini merupakan sebuah kehormatan bahwasannya di kesempatan ini Ia dapat menemui dan bicara dengan para tokoh-tokoh Muhammadiyah, dan kepada guru, ustadz, dan ulama yang hadir.
“Ditengah saya diundang di acara ini, saya ingin mengatakan bahwa bukan pengurus Muhammadiyah yang harus berterimakasih atas kehadiran saya, namun justru saya yang berterimakasih telah diundang,”jelasnya.
Presiden juga menyoroti berbagai isu yang telah terjadi di dunia ini. Maka dari itu, Ia memperingatkan sekaligus mengajak kita semua agar senantiasa terus berwaspada dan menaruh kepedulian terhadap hal tersebut.
“Sekali lagi saya katakan bahwa apa yang kita lihat hari ini dimana situasi dunia mengajarkan dan memberi peringatan pada kita agar kita waspada, agar kita bersyukur bahwa negara kita damai sejahtera,” jelasnya.
Presiden Prabowo mengatakan, Muhammadiyah sebagai organisasi yang besar tentunya juga memiliki peranan yang besar bagi pembangunan di bangsa Indonesia. Maka dari itu, Prabowo menilai peranan Muhammadiyah sangat tepat dan harapan yang sangat besar akan selalu ada untuk Muhammadiyah dalam kontribusi-kontribusinya dalam membangun negeri.
“Saya mengucap penghormatan pada Muhammadiyah dimana Muhammadiyah membuka lembaga-lembaga pendidikan yang tidak hanya untuk umat Islam namun membuka untuk semua. Saudara di Muhammadiyah telah memberikan contoh dalam toleransi, dalam kehidupan inklusif, saling hormat menghormati, dalam kehidupan saling menjaga dan mendukung,” imbuhnya. (bhisma)