MUHAMMADIYAH.OR.ID, MEDAN – Muktamar ke-49 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah akan digelar di Sumatra Utara (Sumut) pada 2027 mendatang. Dua gedung juga sedang dipersiapkan untuk masa pembangunan di Kabupaten Deli Serdang.
Persiapan pembangunan Gedung Auditorium Berkemajuan dan Sport Hall Walidah sebagai venue Muktamar 49 telah dilakukan oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir pada Sabtu (21/12).
Muktamar sebagai musyawarah tertinggi di Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah tidak sekadar event kelas nasional, tapi juga internasional. Kerap kali musyawarah tertinggi ini menyedot perhatian publik secara luas, dan tak sedikit dari mereka datang sebagai penggembira.
Banyaknya perhatian yang disedot dan penggembira yang datang, diharapkan oleh Pj. Bupati Deli Serdang, Wiriya Alrahman berharap daerah yang dipimpinnya ini akan ikut merasakan adanya manfaat dari gelaran akbar Muktamar 49.
“Kami merasa sangat berbahagia, dalam rangka rencana pembangunan gedung Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah kampus Universitas Muhammadiyah Sumatra Utara (UMSU) di Desa Saentis, Kecamatan Percut Seii Tuan, Kabupaten Deli Serdang ini,” katanya.
Dirinya menyambut rencana pembangunan gedung Muktamar ke-49 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. Dia berharap, gedung ini bermanfaat bagi masyarakat khususnya dalam bidang pendidikan, sebab gedung ini akan menjadi kampus 4 UMSU.
Mendukung pembangunan Gedung Muktamar ke-49, katanya, bertalian erat dengan rencana pembangunan kehidupan masyarakat Deli Serdang yang lebih baik. Wiriya meyakini, Muhammadiyah tak hanya membangun untuk dirinya sendiri.
“Dari pembangunan gedung ini akan menarik ke arah kecamatan Percut Sei Tuan nantinya. Kalau nanti daerah di Saentis ini terbangun harapan kami pendapatan asli daerah akan meningkat dengan tinggi,” ungkapnya.
Harapan yang sama juga disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Sumut, Abdul Haris Lubis yang mewakili sambutan untuk Pj. Gubernur Sumut. Menurut Muhammadiyah adalah organisasi yang memiliki gerakan lengkap di berbagai bidang.
“Ini bukan hanya membangun sebuah gedung, tapi lebih dari itu ini adalah langkah besar dalam membangun peradaban. Gedung Muktamar Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ini kelak akan menjadi pusat kegiatan yang melahirkan gagasan besar,” katanya.
Sumut merasa bangga karena ditunjuk sebagai tuan rumah Muktamar 49 Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah. Sebab hal ini akan menjadi daya tarik untuk menjadi tujuan dari kegiatan nasional dan internasional baik ketika Muktamar 49 berlangsung, maupun setelahnya.
Pemda Deli Serdang dan Sumut juga berkomitmen untuk mendukung suksesnya pembangunan gedung ini. Sebab manfaat yang dihasilkan tak hanya akan dirasakan oleh Muhammadiyah saja, tapi oleh banyak masyarakat di Sumut.