MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA — Dunia terus mengalami perubahan luar biasa. Bidang pendidikan tak luput dari dampak perubahan ini, menghadapi tantangan yang semakin kompleks dan beragam. Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Syafiq A Mughni, menyebutkan beberapa tantangan tersebut, seperti judi online, pilkada, politik uang (money politic), dan lainnya.
“Di situlah peran kepala sekolah menjadi sangat penting. Kita tidak mungkin mengabaikan peran dari kepala sekolah,” ujarnya saat memberikan sambutan dalam acara Diksuspala Majelis Dikdasmen-PNF PP Muhammadiyah Region DIY di Balai Besar Guru Penggerak DIY, Condongcatur, Sleman, DIY, Kamis (7/11).
Syafiq menggarisbawahi bahwa posisi kepala sekolah bukan hanya administratif, tetapi juga mengemban amanah besar untuk memotivasi. Motivasi ini harus didasari niat yang kuat dalam mendidik dan mencerdaskan generasi penerus bangsa.
“Motivasi ini perlu diperkokoh. Jangan sampai tergusur. Kita harus punya semangat jihad yang tinggi dan motivasi yang kuat. Dalam situasi apa pun, kita harus konsisten, bertekad, dan tidak boleh mengeluh,” ucapnya.
Selain motivasi, Syafiq menekankan pentingnya wawasan yang luas bagi kepala sekolah. Ia mengingatkan bahwa kepala sekolah harus terus belajar, memperkaya diri dengan ilmu dan pengalaman baru. Dengan wawasan yang berkembang, kepala sekolah dapat menyesuaikan pembelajaran dengan dinamika zaman.
“Di situlah makna kita harus belajar terus. Kita berinteraksi dengan sesama kepala sekolah yang berdiskusi, bertukar pengalaman, dan bagaimana bisa memecahkan persoalan bersama. saya kira itu cara untuk memperluas wawasan kita. Kalau wawasan kepala sekolah tidak luas, maka sekolah itu bakal tidak akan menjadi sekolah yang maju,” tegasnya.
Syafiq juga mengingatkan pentingnya skill komunikasi. Dalam posisinya sebagai pemimpin, kepala sekolah harus mampu mentransfer pengetahuan kepada guru dan siswa dengan cara yang jelas dan inspiratif. Menurutnya, kemampuan komunikasi adalah keterampilan yang harus diasah, bukan sekadar bakat.
“Saya kira skill tidak hanya berkaitan dengan bakat kita, tetapi bisa diperbaiki dan dilatih. Ini perlu dimiliki oleh kita semua dalam posisi sebagai kepala sekolah kemampuan managerial, komunikasi, memotivasi, dan sebagainya menjadi faktor yang sangat penting.”
Pernyataan Syafiq ini memberikan arahan bagi para kepala sekolah untuk terus meningkatkan kompetensi dan komitmen mereka, karena di tangan mereka masa depan pendidikan dapat lebih berdaya dan berkualitas.