MUHAMMADIYAH.OR.ID, AUSTRALIA – Kelas Internasional Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta melakukan kegiatan internasional yakni ‘International Student Mobility Program’ ke Australia pada tanggal 10-17 November 2024.
Tujuan dari program ini adalah Memberikan pengalaman pendidikan tingkat internasional bagi siswi Madrasah Mu’allimaat Yogyakarta, dan kegiatan pertukaran budaya antara siswi Indonesia dengan Australia.
Selain itu juga ingin memberikan wawasan terkait perguruan tinggi yang ada di Australia sebagai pilihan studi lanjut, serta Mengembangkan Program BRIDGE (Building Relationships through Intercultural Dialogue and Growing Engagement) dalam rangka menghubungkan sekolah-sekolah di Indonesia dengan sekolah-sekolah mitra di Australia.
Direktur Madrasah Mu’allimaat Muhammadiyah Yogyakarta, Unik Rasyida menyampaikan kegiatan seperti ini sangat dibutuhkan bagi peserta didik Kelas Internasional untuk memperluas cakrawala pemikiran seputar studi lanjut di luar negeri.
“Tujuan utama dari kegiatan ini untuk memberikan wawasan perguruan tinggi di Australia agar wawasan semakin bertambah dan memiliki ketertarikan untuk studi di luar negeri,” ungkapnya.
Peserta juga diajak berkunjung ke Muhammadiyah Australia College (MAC) yang terletak di Melton, sekitar 45,6 km dari kota Melbourn. MAC telah memiliki lebih dari 100 peserta didik tingkat SD dan SMP dengan kewarganegaraan Australia dan juga warga asing.
dalam kesempatan ini Mu’allimaat memberikan penampilan berupa Tari Saman, lagu-lagu daerah dan memainkan biola di depan peserta didik dari MAC. Penampilan memukau ini berhasil menarik perhatian para siswa di MAC.
Menurut Kepala Sekolah MAC, Roszana Ramli, MAC ini punya harapan besar menjadi sekolah yang unggul di tengah tengah banyaknya sekolah di Australia.
Roszana menyampaikan, tantangan dalam membesarkan sekolah Muhammadiyah di Australia bukanlah hal yang mudah karena dengan peraturan pendidikan di Australia yang cukup ketat dan juga harapan orang tua dengan dengan proses pembelajaran di MAC sangat tinggi.