MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Haedar Nashir memberikan sambutan pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Lazismu yang bertema “Sinergi Kebaikan untuk Inovasi Sosial dan Capaian SDGs” pada Jumat, (29/11) secara virtual. Dalam Sambutannya, Haedar menyampaikan apresiasi atas peran dan capaian Lazismu dalam menggerakkan dana ZIS (Zakat, Infaq, dan Shodaqoh) untuk kemaslahatan umat.
“Atas nama PP Muhammadiyah, saya menyampaikan tahniah atas terlaksananya Rakernas Lazismu. Semoga agenda ini menjadi sarana konsolidasi bagi Lazismu agar terus berkembang lebih baik, produktif, serta dapat meningkatkan intensitas komunikasi dan jejaring gerakan,” ujar Haedar.
Lalu, Haedar menyampaikan beberapa harapan penting sehingga Lazismu dapat terus berkiprah dimasa depan. Harapan yang Ia sampaikan tersebut berkaitan dengan optimalisasi dana Zis, serta pengembangan dan terobosan program Lazismu.
“Lazismu harus semakin meningkat setiap tahunnya dalam mengakumulasi mobilisasi dana umat dan warga persyarikatan untuk bisa di tasaruf kan secara produktif, efisien, tepat sasaran serta memberikan maslahat bagi kepentingan orang banyak. Saya percaya dengan profesionalitas Lazismu, kita dapat memobilisasi dan memanfaatkan dana ZIS sebesar-besarnya untuk kemaslahatan warga, umat, dan masyarakat luas,” harapnya.
Selanjutnya, Haedar menyebut bahwa Rakornas ini merupakan sebuah momentum penting bagi Lazismu untuk terus melahirkan langkah-langkah terobosan. Dorongan pengembangan program Lazismu tersebut tentunya tidak hanya membantu secara jangka pendek, namun juga diharapkan dapat memberikan dampak berkelanjutan bagi penerima manfaat.
“Rakernas harus menjadi momentum untuk langkah-langkah terobosan bagi lazismu baik didalam pembinaan ZIS maupun didalam mengembangkan program-program yang memberikan kemaslahatan, kemajuan bagi mereka yang memperoleh dana tasawuf dari Lazismu,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Haedar menekankan tentang pentingnya upaya Lazismu dalam menjangkau lebih banyak kalangan masyarakat, terutama muzaki dari berbagai golongan. Hal ini pastinya akan menjadi bagian dari upaya Lazismu untuk memperluas dampaknya sebagai lembaga yang terpercaya.
“Dengan laporan yang baik dan transparan, saya percaya masyarakat akan semakin tergerak untuk menjadikan Lazismu sebagai tempat berinfaq dan bersedekah. Ini adalah langkah penting untuk menembus lebih banyak masyarakat dari berbagai golongan,” ujarnya.
Rakernas Lazismu ini menjadi ajang penting untuk memperkuat sinergi kebijakan, inovasi sosial, dan komitmen terhadap tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), selaras dengan visi Muhammadiyah yaitu Mewujudkan Islam sebagai rahmatan lil ‘alamin, atau Islam sebagai rahmat bagi seluruh umat manusia. (bhisma)