MUHAMMADIYAH.OR.ID, MESIR—Pada Rabu (25/10), dalam acara “DiasporaMu” di TVMu, Umair Fahmidin memberikan informasi terbaru tentang situasi di Palestina dan upaya bantuan yang sedang dilakukan, terutama oleh pemerintah Mesir dan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Mesir.
Umair Fahmidin menyampaikan bahwa dalam beberapa berita yang datang dari Mesir, pemerintah Mesir sebelumnya telah berusaha untuk menyalurkan bantuan ke Gaza. Namun, upaya ini sempat terkendala di perbatasan Rafah, yang berdekatan dengan Gaza. Kabar baiknya, pemerintah Mesir berencana untuk membuka perbatasan Rafah, memungkinkan bantuan-bantuan dari luar untuk masuk ke Gaza. Hal ini sangat penting mengingat kondisi darurat di sana, dengan kekurangan bahan makanan, air bersih, dan kebutuhan lainnya.
“Semoga nanti bisa makin banyak lagi bantuan yang tersalurkan melalui Mesir. Kemarin beberapa informasi yang saya dapat yang pertama itu terkait obat-obatan, kemudian pangan, air bersih, kemudian juga beberapa relawan dari orang Mesir saya lihat juga ada upaya untuk mengirimkan relawan kemanusiaan ke Gaza,” terang Umair.
Selain itu, Umair Fahmidin juga menginformasikan tentang berbagai upaya bantuan yang telah dilakukan, termasuk pengiriman obat-obatan, makanan, air bersih, serta upaya pengiriman relawan kemanusiaan ke Gaza oleh pemerintah Mesir. Terdapat juga penggalangan donasi untuk selimut, mengingat pendekatan musim dingin yang akan datang, dan bahkan ulama-ulama Al-Azhar melakukan donor darah sebagai bentuk dukungan.
Pemerintah Mesir sangat mendukung usaha-usaha ini dan berencana untuk membuka perbatasan Rafah secara lebih luas, memungkinkan bantuan-bantuan lebih banyak masuk ke Gaza melalui Mesir, yang merupakan posisi strategis dalam hal ini.
Umair Fahmidin juga membagikan informasi tentang peran PCIM Mesir dalam konflik Palestina-Israel. Teman-teman dari PCIM Mesir juga telah melakukan penggalangan dana untuk membantu saudara-saudara di Palestina melalui LAZ Mesir, yang akan dikirimkan secara kolektif.
“Beberapa teman-teman PCIM Mesir ini juga melakukan penggalangan dana. Jadi kita melakukan penggalangan dana untuk membantu saudara-saudara kita yang ada di Palestina melalui LAZ Mesir yang nanti ini Insyaallah akan kita salurkan,” tutur Umair.
Selain itu, PCIM juga aktif mendukung pandangan-pandangan Al-Azhar terkait isu ini, mengingat mayoritas mahasiswa Muhammadiyah di Mesir adalah mahasiswa Al-Azhar yang sangat peduli dengan isu Palestina dan isu kemanusiaan. Kabarnya, PP Muhammadiyah akan mengirimkan tenaga atau relawan kemanusiaan ke Gaza, dengan fokus pada tenaga medis dan orang-orang yang terampil dalam langkah-langkah evakuasi. Semoga Muhammadiyah dapat segera mewujudkan ini.
“Saat ini memang yang dibutuhkan adalah tenaga-tenaga medis, juga dengan orang-orang lapangan yang sangat lihai untuk melakukan beberapa langkah-langkah evakuasi. Semoga Muhammadiyah bisa segera mewujudkan itu apalagi ini terkait dengan atau sejalan dengan misi filantropi atau misi kemanusiaan Muhammadiyah,” harap Umair.
