MUHAMMADIYAH.OR.ID, SUDAN– Hasil putusan dari Muktamar ke-48 ‘Aisyiyah diharapkan bukan hanya sebagai catatan, maupun wacana utopis tanpa aktualisasi konkrit dari pimpinan ‘Aisyiyah baik itu level pimpinan pusat sampai ranting, bahkan Pimpinan Cabang Istimewa ‘Aisyiyah (PCIA) juga harus mengkaji dan mensosialisasikannya.
Demikian harapan yang disampaikan oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) ‘Aisyiyah, Salmah Orbayinah pada, Rabu (18/1) di acara Musyawarah Cabang Istimewa (Musycabis) ke-I ‘Aisyiyah Sudan. Acara tersebut digelar secara daring dan luring yang dipusatkan di Markaz Dakwah PCIM Sudan.
Menurut tokoh perempuan yang akrab disapa Bu Bayin ini, hasil dari Putusan Muktamar ke-48 ‘Aisyiyah bukan hanya aplikatif bagi kader dalam negeri, tetapi juga kader diaspora termasuk yang berada di Sudan. Sebab, Putusan tersebut mengandung nilai-nilai universal.
Oleh karena itu, segala potensi yang dimiliki oleh ‘Aisyiyah harus dimaksimalkan, pasalnya, aktivitas di ‘Aisyiyah juga bagian dari ibadah dan dakwah yang itu adalah perintah dari Allah SWT.
“Kita ber-‘Aisyiyah dalam rangka berdakwah dan beribadah kepada Allah, sehingga silahkan mengoptimalkan potensi yang ada untuk menggerakkan ‘Aisyiyah dengan optimal,” turut Salmah.
Perlu diketahui bahwa Musycabis ke-I PCIA Sudan ini mengangkat tema “Reaktualisasi Spirit Dakwah Menuju Perempuan Intelektual dan Berkemajuan”. Terkait itu, Shiha Zavirma Hero, Ketua Panitia Musycabis ke I ‘Aisyiyah Sudan menyebut bahwa tema ini diangkat dengan harapan Musycabis akan menghasilkan kader-kader yang dapat merealisasikan cita-cita persyarikatan.
Sedangkan, Ketua PCIA Sudan Periode 2020-2022, Shafwatun Nada Mohammad menuturkan bahwa putusan-putusan dari Muktamar ke-48 ‘Aisyiyah akan diaktualisasikan dengan konteks yang ada di Sudan. Dia menambahkan, saat ini perkembangan PCIA Sudan menunjukkan tren positif.
“Teman-teman ‘Aisyiyah di Sudan yang pergerakannya sudah sangat berkembang pesat dari sebelumnya, maka sudah seharusnya untuk mengoptimalisasi gerakan dakwah dan sayapnya sehingga dapat meluaskan dakwah Islam Rahamatan lil ‘Alamin,” ungkapnya.
Harapan atas penyelenggaraan Musycabis ke-I PCIA Sudan ini juga disampaikan Ketua PCIM Sudan, Rif’an Ali Hafidz yang turut hadir dalam kesempatan ini secara daring juga menyampaikan harapannya agar Musycabis ke-I ‘Aisyiyah Sudan dapat menghasilkan keputusan yang terbaik bagi kader ‘Aisyiyah di Sudan maupun juga bagi pergerakan persyarikatan.
“Mari wujudkan kader perempuan berintelektual dan berkemajuan tahun 2023-2024.” tandasnya.
