MUHAMMADIYAH.OR.ID, SURAKARTA – Stadion Manahan yang berada di Kota Solo pada, Sabtu (1/11) dibanjiri jutaan penggembira Muktamar ke-48 Muhammadiyah-‘Aisyiyah. Berkumpulnya mereka dalam rangka pembukaan Muktamar 48 yang dimeriahkan perpaduan Marching Band dari tiga Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) terbesar, yaitu Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY)
Ahmad Zainuddin, Koordinator Tim Marching Band Muhammadiyah menyampaikan bahwa dalam pembukaan ini banyak mahasiswa dan talent yang terlibat. Selain mahasiswa UMS sebagai tuan rumah, juga banyak mahasiswa dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah lain yang andil dalam acara pembukaan muktamar.
“disini ada 250 flyer dibagi dari 70 pemain kalergat kemudian bress dan perkusi kemudian tip,” tuturnya.
Mas Paidin, sapaan akrabnya menjelaskan acara yang marching band ini menggabungkan penampilan dari 3 PTM, yaitu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Muhammmadiyah Surakarta (UMS) dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
“Kali ini di Muktamar Solo kita akan menampilkan dua buah lagu, yang pertama adalah bengawan solo yang mana kita bermain di solo, jadi kita akan menampilkan lagu bengawan solo. Kemudian kita akan bermain bersama-sama dengan kolaborasi tim orches, kemudian paduan suara dan tarian di derap Muhammadiyah,” ucap coordinator tim marching band tersebut.
Tidak hanya itu, Mas Paidin juga menyarankan untuk tidak meninggalkan acara pembukaan bagi seluruh warga muhammadiyah, warga solo raya bahkan seluruh Indonesia terlebih didalamnya akan dimeriahkan oleh tim marching band.
