MUHAMMADIYAH.OR.ID, BLITAR – Dalam rangka Milad Muhammadiyah ke-113 dan Semarak Muktamar ke-48 yang akan dilaksanakan pada 18-20 November 2022 di Surakarta, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Blitar, menggelar Tabligh Akbar pada Ahad (14/8).
Bertempat di Gedung Kesenian Aryo, Kota Blitar, Jawa Timur, acara yang dihadiri langsung oleh Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Haedar Nashir ini juga menguatkan ukhuwah di antara sesama umat Islam.
Tak hanya perwakilan Nahdlatul Ulama, hadir pula perwakilan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kota Blitar dan sekitarnya.
Ketua DPD LDII Blitar, Sugiyono pun mengapresiasi tabligh akbar ini karena menjalin kebersamaan dan ukhuwah seluruh lapisan masyarakat.
“Sebagaimana juga yang telah digariskan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Haedar Nashir bahwa kerukunan, kebersamaan, dan kebhinekaan sebagai ciri khas Indonesia yang terus kita bangun, kita kembangkan, terutama kita membangun kerukunan internal seluruh elemen ormas Islam se-Kabupaten Blitar,” ujarnya.
“Mudah-mudahan ini dapat menjadi kenyataan, terutama dalam skala regional Kabupaten/Kota Blitar yang kita cintai,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Tabligh Akbar, Rusdi Riyanto bersyukur telah sukses mengadakan kegiatan tabligh akbar dalam rangka Milad Muhammadiyah ke-113 dan Semarak Muktamar ke-48 yang juga dihadiri ormas-ormas Islam lainnya, termasuk dari Nahdlatul Ulama dan LDII.
Sesuai arahan dari PP Muhammadiyah agar saling menjalin kerukunan, persatuan dan kesatuan sesama muslim, Rusdi berharap perbedaan antara Muhammadiyah, NU, dan LDII tidak menghalangi upaya membangun bangsa dan umat.
“Tapi beda tipis-tipis, yang sama itu masih lebih tebal. Ini yang menjadikan kami suka dan bahagia, seluruhnya bisa hadir mendukung bahkan sampai membantu, dan di masa-masa yang akan datang kita siap untuk bekerja sama demi kemajuan bangsa dan umat ini,” ujarnya. (afn)
