MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah menyelenggarakan Diskusi Penguatan Isu GEDSI (Gender Equality Disability and Social Inclusion) ” Lensa GEDSI dalam Penguatan Program” bertempat di Kantor Pimpinan Pusat (PP) ‘Aisyiyah, Rabu (6/7).
Kegiatan tersebut dibuka oleh Tri Hastuti Nur Rohimah, Sekretaris PP ‘Aisyiyah. Pada sambutannya, Tri menyampaikan bahwa kegiatan pada hari ini adalah diskusi bagaimana nilai-nilai perspektif Islam berkemajuan khusunya dalam kesetaraan perpuan yang akan menjadi referensi dalam mengelola program dan gerakan ‘Aisyiyah khususnya dalam bidang GEDSI.
Oleh karenanya, hadir sebagai pembicara kunci yakni Siti Aisyah, Ketua PP ‘Aisyiyah yang memberikan materi fikih disabilitas dan kesetaraan perempuan.
“Secara khusus berbicara bagaimana mengimplementasikan isu gedsi dalam program organisasi.,” kata Tri.
Dalam pengelolaan isu perempuan dan anak juga yang berkaitan dengan isu GEDSI ini menurut Tri sangat berkaitan dengan organisasi. Maka, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi petunjuk untuk menjalankan program organisasi yang berkaitan dengan Isu GEDSI.
Pembicara lain yang hadir dalam kegiatan ini di antaranya Sipora Purwanti dari Sasana Inklusi & Gerakan Advokasi Difabel (SIGAB) Indonesia dan Endah Agustiana perwakilan Program Inklusi ‘Aisyiyah.
