MUHAMMADIYAH.OR.ID, MUNA—Keseriusan dan track record Muhammadiyah dalam amal nyata bidang pendidikan, khususnya perguruan tinggi menarik perhatian Pemerintah Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara yang berharap Muhammadiyah akan mendirikan universitas di Muna.
Harapan itu diketahui dari pernyataan Bupati Muna, Rusman Emba dalam siaran pers yang diterima muhammadiyah.or.id pada, Jumat (20/5). Rusman menyebut, harapannya menemukan titik terang bersamaan dengan lawatan Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah ke Sulawesi beberapa waktu lalu.
“Sebentar malam MoU dengan pihak Muhammadiyah di Kota Kendari yang kebetulan pimpinan Muhammadiyah pusat datang di Kota Kendari,” kata Rusman.
Dia percaya dengan track record yang dimiliki oleh Muhammadiyah dalam pembangunan bidang pendidikan akan mampu merealisasikan pendirian universitas di daerahnya. Kebesaran Muhammadiyah menurutnya menjadi jaminan akan tercapainya pendirian universitas di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.
“Kita akan menarik kebesaran Muhammadiyah yang sudah besar di Kota Kendari. Sehingga percepatan pembangunan universitas di Muna segera terealisasi,” ungkapnya.
Terkait dengan program studi yang akan didirikan, Rusman berharap supaya tidak sama dengan yang sudah ada di Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIP) Muna. Ia menyatakan, adanya Universitas Muhammadiyah tidak akan mengganggu STIP Wuna, sebab yang dibangun bukan sistem persaingan tapi saling melengkapi.
“Yang baru dibicarakan baru tiga prodi, tentu fakultas yang representatif yang memiliki masa depan yang bagus,” tuturnya.
Sementara tentang lokasi pendirian, Rusman menawarkan beberapa tempat strategis, seperti tempat rumah sakit lama dan lahan di wilayah Motewe milik pemerintah daerah. Rusman melihat Muhammadiyah sebagai organisasi besar yang memiliki perhatian serius dalam bidang pendidikan.
