Sabtu, 5 Juli 2025
  • AR
  • EN
  • IN
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
No Result
View All Result
  • Login
Muhammadiyah
No Result
View All Result
  • KABAR
  • OPINI
  • HUKUM ISLAM
  • KHUTBAH
  • MEDIA
  • SEJARAH
  • TOKOH
  • ARSIP
Home Berita

Puasa Menjadi Mi’raj Ruhani bagi Setiap Orang Beragama

by syifa
3 tahun ago
in Berita, Nasional
Reading Time: 3 mins read
A A
Haedar Nashir Apresiasi Ghiroh Dakwah Muhammadiyah Bali

MUHAMMADIYAH.OR.ID, YOGYAKARTA – Semua agama memiliki ritual puasa karena itulah bahkan dalam Islam di mata rantaikan bahwa kewajiban puasa bagi kaum muslimin itu sebagaimana kewajiban dan praktek yang dilakukan oleh umat-umat sebelumnya. Artinya bahwa dalam Islam perintah puasa itu juga dikaitkan dengan tradisi puasa umat-umat beragama yang lain.

Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir dalam Forum Sekolah Lintas Iman, Rabu (20/4) malam.

“Pada titik ini sesungguhnya yang membedakan hanya cara atau syariatnya. Tetapi substansi dan tujuannya sama yakni bagaimana kita menjadi insan-insan beragama yang saleh yang hasil dari puasa itu memancarkan kesalehan kita bukan hanya untuk diri kita tetapi untuk orang lain dan kehidupan semesta disekitar kita,” ungkap Haedar.

Sehingga, lanjut Haedar, puasa bukan sekedar mengubah jadwal makan minum dan sebagainya atau sekedar perbuatan lahir karena apalah artinya belajar kita secara fisik itu menahan puasa. Tujuannya justru adalah memperkokoh pertahanan diri manusia itu sendiri dari hawa nafsu.

MateriTerkait

Milad Lazismu ke-23: Komitmen Menebar Manfaat untuk Kesejahteraan Umat dan Semesta

Empat Golongan Manusia dalam Pandangan Rasulullah

Bergabunglah dalam Konferensi Mufasir Muhammadiyah III

“Di Islam kan puasa bermakna menahan diri dari makan, minum, dan pemenuhan biologis yang sah di siang hari sejak terbit matahari hingga terbenam. Menahan diri dari hal-hal yang indrawi, duniawi yang sehari-hari itu sebenarnya halal, boleh, dan baik tidak ada yang tidak baik lalu kita belajar untuk menahannya. Kenapa harus menahan?,” tutur Haedar.

Haedar menjelaskan karena ada watak dari nafsu itu indrawi sebagai bagian dari dunia. Dunia yang dekat itu sering membuat manusia masuk dalam perangkap indrawi dan perangkap duniawi yang kemudian dia menjadi hina. Dunia bisa membuat manusia hina.

“Contoh dalam kehidupan sehari-hari, ada orang yang meniti kehidupan dan karir bahkan ada yang hidup dari masjid ke masjid kemudian setelah berada di atas jatuh karena skandal. Skandal moral dan sebagainya. Jadi jatuhnya itu sebenarnya memutus mata rantai panjang dari perjalanan hidup dia yang tanda petik. Sepanjang perjalanan dia sebenarnya dia belajar puasa dalam kehidupan tetapi di puncak dia jatuh, nah kenapa itu terjadi? karena dia tidak bisa mengambil jarak dari nafsu indrawi dan nafsu duniawi yang akhirnya dia bukan menjadi aktor yang menguasai indrawi itu tapi dia menjadi objek penderita dari dunia. Nah akibatnya dia menjadi berbuat yang naif dan hina dan akhirnya jatuh,” jelas Haedar.

Hawa nafsu ini, kata Haedar, tidak mengenal agama dan suku bangsa, bahkan usia. Hawa nafsu itu induk dari semua berhala sehingga segala petaka kehidupan kita dalam diri yang bersifat personal maupun dilingkungan keluarga kemudian di masyarakat, bangsa dan dunia itu bermula dari hawa nafsu yang tak terkendali dan mengendalikan kita.

Haedar mengambil contoh dalam hawa nafsu kepemimpinan. Sejarah menunjukkan, bahwa kekuasaan yang diampu terlalu lama akhirnya jatuh pada kuasa tahta yang membuat diri akhirnya menjadi ada yang diktator, otoriter, orang yang awalnya baik menjadi berbuat menyimpang. Kemudian kita lihat orang-orang yang bermula berbisnis dengan baik, halal, dan wajar lalu keuntungan dengan keuntungan begitu rupa akhirnya mengeksploitasi alam, tenaga kerja, dan siapapun diperas demi keuntungan. Dan itu terus berlanjut.

Juga hawa nafsu yang bersifat biologis, manusia punya itu tetapi ketika dia tumpah ke segala arah hasrat-hasrat itu juga akan membuat manusia menjadi seperti binatang yang melata.

Maka ajaran luhur dari puasa agama, kata Haedar, sebenarnya agar manusia itu menjadi khalifah atas nafsunya sendiri. Agar dia menjadi orang yang mampu mengelola, mendidik, mengedukasi, bahkan mengekang dan mengendalikan dirinya sendiri agar dia tidak dikendalikan hawa nafsunya.

“Sampai ke titik puncak, hawa nafsu itu dalam Islam disebut tidak ada puncak perbudakan diri itu selain menuhankan hawa nafsunya. Pada titik inilah sebenarnya puasa menjadi Mi’raj Ruhani bagi setiap orang beragama. Caranya tidak membunuh hawa nafsu itu tetapi memperkokoh basis keruhanian kita yang paling esensial yang kemudian membentuk akal budi agar dia tangguh terhadap merah meronanya hawa nafsu yang selalu ingin menggerogoti kita,” terangnya.

Meski begitu, disebut Haedar bahwa pada dimensi natural dari hawa nafsu itu ada sisi positif. Hawa nafsu itu membuat manusia menjadi manusia bukan malaikat. Jadi ada hasrat-hasrat yang dimiliki manusia membuat dia ingin lebih baik, menjadi orang yang berinteraksi dengan sesama, laki-laki dan perempuan.

“Tetapi itu tadi ada batas-batas yang harus dijaga nah puasa menjaga itu,” tegasnya.

Tags: Haedar Nashirheadlineislammi'raj ruhanipuasa
ShareTweetSendShareShare
Previous Post

KemenkopUKM Dorong Penindakan Tegas Pelaku Pinjol Ilegal Berkedok Muhammadiyah

Next Post

Universitas Muhammadiyah Ini Buka Program Menarik, Jenjang S1 Cuma 2 Tahun

Baca Juga

Muhammadiyah Resmi Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal
Berita

Muhammadiyah Resmi Luncurkan Kalender Hijriah Global Tunggal

25/06/2025
Apa Saja Syarat Validitas Kalender Islam Global?
Berita

Menjawab Kritik terhadap Kalender Hijriah Global Tunggal: Hilal di Bawah Ufuk

19/06/2025
Haedar Nashir Terima Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2025
Berita

Haedar Nashir Terima Penghargaan Tokoh Perbukuan Islam 2025

18/06/2025
Kenapa Umat Islam Perlu Kalender Hijriah Global Tunggal?
Artikel

Kenapa Umat Islam Perlu Kalender Hijriah Global Tunggal?

27/03/2025
Next Post
Universitas Muhammadiyah Ini Buka Program Menarik, Jenjang S1 Cuma 2 Tahun

Universitas Muhammadiyah Ini Buka Program Menarik, Jenjang S1 Cuma 2 Tahun

Optimalisasi Zakat untuk Tingkatkan Perekonomian Bangsa

Optimalisasi Zakat untuk Tingkatkan Perekonomian Bangsa

Teknologi Digital Menjadi Salah Satu Kanal Ancaman Persatuan Bangsa

Teknologi Digital Menjadi Salah Satu Kanal Ancaman Persatuan Bangsa

BERITA POPULER

  • Puasa Tasua dan Asyura Jatuh Pada Tanggal 27 dan 28 Juli 2023, Begini Keutamaannya!

    Kapan Pelaksanaan Puasa Tasua dan Asyura?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Puasa Asyura dalam Riwayat Hadits Ibnu Abbas dan Aisyah RA

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Amalan-amalan bagi Muslimah pada bulan Muharram

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Inggris Alami Krisis Layanan Lansia, Muhammadiyah Ambil Peluang Dakwah dan Kontribusi Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dalil-dalil Disyariatkannya Puasa Tasu‘a dan ‘Asyura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Muhammadiyah Rencanakan Pembangunan Masjid dan Sekolah di Jepang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sama-sama Menggunakan Hisab dan Berlaku Global: KHGT dan Kalender Ummul Qura Arab Saudi Tetapkan 1 Muharram 1447 H pada 26 Juni 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alumni Kampus Muhammadiyah Ini Berhasil Diterima Magister di Harvard University

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Asal Usul Puasa Tasua dan Asyura

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Majelis

  • Tarjih dan Tajdid
  • Tabligh
  • Diktilitbang
  • Dikdasmen dan PNF
  • Pembinaan Kader dan SDI
  • Pembinaan Kesehatan Umum
  • Peminaan Kesejahteraan Sosial
  • Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
  • Pendayagunaan Wakaf
  • Pemberdayaan Masyarakat
  • Hukum dan HAM
  • Lingkungan Hidup
  • Pustaka dan Informasi

Lembaga

  • Pengembangan Pesantren
  • Pengembangan Cabang Ranting
  • Kajian dan Kemitraan Strategis
  • Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
  • Resiliensi Bencana
  • Amil Zakat, Infak dan Sedekah
  • Pengembang UMKM
  • Hikmah dan Kebijakan Publik
  • Seni Budaya
  • Pengembangan Olahraga
  • Hubungan dan Kerjasama Internasional
  • Dakwah Komunitas
  • Pemeriksa Halal dan KHT
  • Pembinaan Haji dan Umrah
  • Bantuan Hukum dan Advokasi Publik

Biro

  • Pengembangan Organisasi
  • Pengelolaan Keuangan
  • Komunikasi dan Pelayanan Umum

Ortom

  • Aisyiyah
  • Pemuda Muhammadiyah
  • Nasyiatul Aisyiyah
  • Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah
  • Ikatan Pelajar Muhammadiyah
  • Tapak Suci Putra Muhammadiyah
  • Hizbul Wathon

Wilayah Sumatra

  • Nanggroe Aceh Darussalam
  • Sumatra Utara
  • Sumatra Selatan
  • Sumatra Barat
  • Bengkulu
  • Riau
  • Kepulauan Riau
  • Lampung
  • Jambi
  • Bangka Belitung

Wilayah Kalimantan

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara

Wilayah Jawa

  • D.I. Yogyakarta
  • Banten
  • DKI Jakarta
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur

Wilayah Bali &

Kepulauan Nusa Tenggara

  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur

Wilayah Sulawesi

  • Gorontalo
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Tenggara
  • Sulawesi Selatan

Wilayah Maluku dan Papua

  • Maluku Utara
  • Maluku
  • Papua
  • Papua Barat
  • Papua Barat daya

Cabang Istimewa

  • PCIM Kairo Mesir
  • PCIM Iran
  • PCIM Sudan
  • PCIM Belanda
  • PCIM Jerman
  • PCIM United Kingdom
  • PCIM Libya
  • PCIM Malaysia
  • PCIM Prancis
  • PCIM Amerika Serikat
  • PCIM Jepang
  • PCIM Tunisia
  • PCIM Pakistan
  • PCIM Australia
  • PCIM Rusia
  • PCIM Taiwan
  • PCIM Tunisia
  • PCIM TurkI
  • PCIM Korea Selatan
  • PCIM Tiongkok
  • PCIM Arab Saudi
  • PCIM India
  • PCIM Maroko
  • PCIM Yordania
  • PCIM Yaman
  • PCIM Spanyol
  • PCIM Hongaria
  • PCIM Thailand
  • PCIM Kuwait
  • PCIM New Zealand

Kategori

  • Kabar
  • Opini
  • Hukum Islam
  • Khutbah
  • Media
  • Tokoh

Tentang

  • Sejarah
  • Brand Guideline

Layanan

  • Informasi
  • KTAM

Ekosistem

  • Muhammadiyah ID
  • MASA
  • EventMu
  • BukuMu
  • SehatMu
  • KaderMu
  • LabMu

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Ketentuan Layanan
© 2025 Persyarikatan Muhammadiyah
Login with M-ID

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • AR icon bendera arab
  • EN
  • ID bendera indonesia
  • Home
  • Organisasi
    • Anggota Pimpinan Pusat
    • Keputusan Muktamar Ke-48
      • Risalah Islam Berkemajuan
      • Isu – Isu Strategis Keumatan, Kebangsaan dan Kemanusiaan Universal
      • Keputusan Lengkap
    • Majelis
      • Majelis Tarjih dan Tajdid
      • Majelis Tabligh
      • Majelis Diktilitbang
      • Majelis Dikdasmen dan PNF
      • Majelis Pembinaan Kader dan SDI
      • Majelis Pembinaan Kesehatan Umum
      • Majelis Pembinaan Kesejahteraan Sosial
      • Majelis Ekonomi, Bisnis dan Pariwisata
      • Majelis Pendayagunaan Wakaf
      • Majelis Pemberdayaan Masyarakat
      • Majelis Hukum dan HAM
      • Majelis Lingkungan Hidup
      • Majelis Pustaka dan Informasi
    • Lembaga
      • Lembaga Pengembangan Pesantren
      • Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid
      • Lembaga Kajian dan Kemitraan Strategis
      • Lembaga Pembinaan dan Pengawasan Keuangan
      • Lembaga Resiliensi Bencana
      • Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah
      • Lembaga Pengembang UMKM
      • Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik
      • Lembaga Seni Budaya
      • Lembaga Pengembangan Olahraga
      • Lembaga Hubungan dan Kerjasama Internasional
      • Lembaga Dakwah Komunitas
      • Lembaga Pemeriksa Halal dan KHT
      • Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah
      • Lembaga Bantuan Hukum dan Advokasi Publik
    • Biro
      • Biro Pengembangan Organisasi
      • Biro Pengelolaan Keuangan
      • Biro Komunikasi dan Pelayanan Umum
    • Profil
      • AD/ ART Muhammadiyah
      • Sejarah Muhammadiyah
      • Lagu Sang Surya
      • Organisasi Otonom
      • Cabang Istimewa/Luar Negeri
    • Ideologi
      • Muqodimah Anggaran Dasar Muhammadiyah
      • Masalah Lima
      • Kepribadian Muhammadiyah
      • Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah
      • Khittah Muhammadiyah
      • Langkah Muhammadiyah
    • Daftar Anggota
  • Opini
    • Budaya Lokal
    • Filantropi & Kesejahteraan Sosial
    • Pemberdayaan Masyarakat
    • Lingkungan & Kebencanaan
    • Masyarakat Adat
    • Milenial
    • Moderasi Islam
    • Resensi
  • Hikmah
  • Hukum Islam
  • Khutbah
    • Khutbah Jumat
    • Khutbah Gerhana
    • Khutbah Nikah
    • Khutbah Idul Adha
    • Khutbah Idul Fitri
  • Tokoh
  • Kabar
    • Internasional
    • Nasional
    • Wilayah
    • Daerah
    • Ortom
  • Galeri
    • Foto
  • Login

© 2024 Persyarikatan Muhammadiyah - Cahaya Islam Berkemajuan.